bab 6 🤕

2 3 0
                                    

Seminggu sudah Hana menginap didorm NCT dan selama itu Hana hanya diam seperti mayat hidup tak memiliki semangat.

Hari ini Hana memutuskan untuk kembali kerumahnya karna dia merindukan papanya dan semua kenangan bersama keluarganya.

Diruang tamu semua member NCT sedang berkumpul dan bercanda bersama.

Hana menghampiri mereka untuk pamitan dan berterima kasih karna sudah diperbolehkan untuk tinggal sementara didorm.

"Kamu mau kemana pagi-pagi begini Hana?". Tanya Johnny

"Aku mau pulang kerumah dan terimakasih karna udah diperbolehkan menginap disini. Maaf selama seminggu ini aku ngerepotin kalian".

"Tapi Kai hyung melarangmu untuk pulang, dia menyuruhmu untuk tetap tinggal disini sampai dia pulang". Ucap Taeyong

"Gwaenchana oppa, aku juga sudah mengabari Kai oppa kalau aku akan pulang. Jadi kalian nggak usah khawatir".

"Kalau begitu aku antar ya sweety". Sahut Yuta

"Ani oppa aku sudah dijemput oleh Hyunji, kalau gitu aku pamit permisi".

Hana POV

Saat aku menyebrang jalan yang sepi aku mendengar klakson truk yang melaju dengan kencang kearahku.

Aku ingin menghindar tapi badanku terasa tak bisa digerakkan, Saat truk itu sudah dekat badanku tertabrak dan terpental lumanyan jauh.

Badanku mati rasa tak bisa aku gerakkan, darah segar mengalir dari belakang kepalaku.

Apakah ini akhir dari hidupku? Papa aku akan bersama papa, mianhe oppa Samuel Hyunji geurigo mama saranghandago.

POV end

Jaemin POV

Aku berlari mengejar Hana yang sudah ada didepan. Aku tak akan membiarkan dia pergi sendirian karna aku tau kalau Hana masih dalam keadaan kacau.

Saat Hana menyebrang jalan aku melihat sebuah truk yang melaju dengan kencang kearah Hana

"HANA....". Teriakku

Namun terlambat Hana terpental cukup jauh, aku berlari menuju Hana.

Aku menaruh kepala Hana dikedua pahaku. Darah terus mengalir membuatku panik.

"Hana-ya ireona ireona".

"Jaemin Hana kenapa? Hyung cepat telfon ambulans".

POV end

Renjun POV

Aku berjalan menuju kedorm dengan senyuman yang menghiasi wajahku. Aku ingin lihat bagaimana ekspresi Hana ketika aku bawakan ice cream kesukaannya waktu kecil.

Senyumku hilang ketika melihat Hana yang berada dipangkuan Jaemin dengan darah yang mengalir dari kepalanya.

Aku menjatuhkan ice cream itu dan berlari menuju Hana bersamaan dengan para hyung yang berlari juga menuju kearah Hana.

"Hana kenapa Jaemin? Hyung cepat telfon ambulans".

POV end

Dirumah sakit Jaemin, Renjun, Taeyong, Taeil juga Samuel gelisah menunggu Hana yang sedang dioperasi.

Samuel dan Renjun menunduk ikut merasakan rasa sakit Hana yang sedang berada diruang operasi.

Terdengar suara langkah kaki menuju kearah mereka.

"Bagaimana dengan keadaan Hana Taeyong?". Tanya Kai

"Dia masih berada didalam hyung, hyung jeongmal mianhe aku gagal menjaga Hana".

La la LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang