part 5

36 15 9
                                    

Adira masuk membawa semua alat- alat yang telah iya beli tadi, kemudian langsung naik ke kamarnya untuk mengganti pakaiannya.

Setelah semuanya selesai adira tidak tau mau melakukan apa, yang ia lakukan saat itu adalah melihat tetesan hujan yang jatuh dari genteng kamarnya di jendelanya.

"Pasti para jomblo saat ini bahagia, karna malam ini hujan menemaninya tidur, sedangkan para pasangan-pasangan diluar sana iya tidak bahagia, sebab tidak memiliki kesempatan untuk pergi bermalam mingguan."Ucap adira dengan senyum mengembang di wajahnya.

"Tok tok tok"Seseorang mengetuk pintu kamar adira

Adira melihat siapa yang mengetuk pintu dan itu adalah bang dino.

"Ada perlu apa bang kemari?Hah!!"

"Idih Galak amat, santai aja dir ya ampun"

"Lagian abang kemari mau ngapain?? ngganggu aku aja ih"ucap adira untuk kedua kalinya.

"Emangnya kamu lagi ngapain??"

"Yahh, mandangin rintikan hujan"

"Lah cuman itu di bilang ngeganggu Hahahah, kamu lagi setress yahh pasti karna kurang piknik nihh jadi gini"ucap dino sambil tertawa.

"Bodo, emang gue pikirin, pokoknya kakak lagi ganggu aku"

"Gini aja yah, kan kamu juga belum ngantukkan, gimana kalo kita nonton film horor, gimana??Mau??"

"Nggak mau, aku ngantuk mau tidurr, skarang abang keluar dari kamar adek mu ini, yang paling cantikk, tiada tara serta tiada banding, oke"

"Yahh, nggak asik lohh dirr"

"iya aku memang nggak asikk, Sekarang keluar aku mau tidur nihh, sebelum aku pakai kekerasan nihh!!. Mau keluar nggak!!?"

"Iya iya, aku keluar, tapi..... Awass jangan mati in lampu kamar kamu yah, nanti hantu datang lohh di samping kamu"ucap Dino menakuti adira sambil berjalan menuju kamarnya dengan suara hantu yang dibuat buat.

"Aku ngggak takutt"

"Benar nggak takutt, coba tengok ke belakang dehhh"sambil lari meninggalkan adira sendiri.

"Ihhh.....kak Dinooooooo!!!."teriak kencang adira

Adira langsung menutup pintu kamar serta pintu jendelanya rapat-rapat, kemudian mematikan lampunya dan menutup seluruh tubuhnya menggunakan selimutnya.

~~~~~~~~~~~

Pagi yang sangat cerahh, dengan sambutan sinar matahari yang indah. Adira sudah siap untuk berangkat ke sekolah, iya turun dari kamarnya menuju ruang tamu. melihat sang kakak yang sedang menyantap sarapan pagi, adira ikut bergabung dengan sang kakak.

"Selamat pagi kak"

"Pagi adira, tumben bangunnya cepat biasanya juga aku bangunin baru bisa bangun"

"Iya tadi di bangunin sama tokke yang ada di kamar adira, jadi bangunnya cepat dehh"

"Ohh gitu, jadi sekarang adira pacaran sama tokke yahh, pffttt" Ucap ando dengan menahan tawanya

"Ihh...apaan sih kakak, kayak nggak laku aja pacaran sama tokke, kalo kakak yang pacaran sama tokke yahh nggak masalah karna kakak emang nggak laku HAHAHAHAHA"ucap adira diiringi tawa lepasnya

Setelah kejadian dimeja makan selesai, keduanya kemudian berangkat ke sekolah mereka berjalan itung-itung olahraga, yahh walaupun jarak antara rumah dan sekolahnya cukup jauh.

"Dir loh nggak cepekkan?"

"Enggak lah bang, baru juga jalan masa udah capek"

"Iya juga sih, heheheh"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 18, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ADIRA (SLOW UP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang