rindu

6 1 0
                                    

Aku selalu rindu kepada tahun-tahun sebelumnya.
Dimana senyummu sehangat itu. Pelukmu selalu kau berikan tanpa kuminta.
Ceramahmu yang pasti ada baiknya untukku.

Mereka dulunya kuremehkan karena hal-hal sepele.
Mungkin, inilah balasan atas apa yang telah kulakukan.

Hm.. Inilah pekerjaanku.
Selalu menyalahkan diriku atas apa yang terjadi dimasa lampau.

Aku baru sadar, ternyata aku sependiam itu, aku sepolos itu, aku sebodoh itu telah membiarkan semuanya kian retak tak berwujud.
Semua senyum dan pelukmu sirna tak tersisa.
Apalagi ceramahmu yang kini tak ada kabar sapa untuk diriku.

Aku rindu ketika kalian mempethatikan ku. Memberikan apa yang terbaik untuk diriku dan mereka.

Andaikan aku bersuara, mungkin semuanya tak seburuk itu.

Sukamukti, 27 oktober

Sajak pedihTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang