ꦒ - Ga

5.2K 676 307
                                        

Sangyeon gak berhenti senyum waktu liat chanhee yang sibuk milih belanjaan bulanan buat apartemen mereka

Mukanya gemes banget sangyeon gak kuat apalagi sekarang dia pake jaket sangyeon yang kebesaran di badannya

"Gak usah sok ganteng gitu kak!" Kata chanhee sambil dorong muka sangyeon

Sebuah kemajuan, chanhee yang dari dulu savage sama sangyeon makin savage aja tapi bedanya sekarang dia keliatan cemburu

"Kenapa sih?" Tanya sangyeon tangannya langsung genggam tangan chanhee yang di buat dorong mukanya tadi

"Kakak mau fashion show? Tebar pesona?" Tanya chanhee, sangyeon terkekeh

"Saya makin bingung sama kamu Chan, kamu seperti memberi saya harapan tapi kalo nyatanya gak gimana?"

"Apa sih! Kok jadi serius! Kemaren kan aku udah ngomong! Bu-buat sekarang aku sayang sama kakak" jawab chanhee pelan, tangannya bermain di kereta belanja

"Dari awal saya gak pernah menganggap pernikahan ini main-main chanhee, saya selalu menganggap serius pernikahan ini dan pasti saya akan selalu mempertahankan pernikahan ini!"

"Ya kakak kira aku gak? Nikah itu seumur hidup sekali ya walaupun konyol sih aku ngeiyain sebuah pernikahan di umur aku yang 17 tahun ini tapi aku gak pernah main-main ambil keputusan!"

"Jadi?" Tanya sangyeon sengaja menggoda chanhee membuat yang di goda mendenguskan nafas kesal lalu mendorong kereta belanjanya

Dan lagi-lagi sangyeon ketawa, dia paham apa yang di maksud chanhee

Secara gak langsung chanhee sudah mempercayakan hidupnya buat Sangyeon

Dan sangyeon gak pernah sebahagia ini sebelumnya

"Ini orang bar-bar banget coba gak kasihan apa sama yang nata?" Gerutu chanhee sambil merapikan beberapa barang yang sedikit berantakan di supermarket itu

Sangyeon membantu chanhee bikin chanhee jadi gugup

Pokoknya sekarang jenis skinship apapun sama sangyeon itu selalu bikin chanhee deg-degan plus gugup

"Kenapa kamu mau repot-repot benerin kayak gini sih?" Tanya sangyeon

"Kak, sikap manusia itu beraneka ragam kebanyakan mereka punya sifat egois. Aku gak mau jadi salah satu orang egois itu dengan berantakin barang begini tanpa mau tanggung jawab seenggaknya satu orang kayak aku bisa bantu beban mereka yang kerja disini! Kalo mau di hargai ya harusnya kita juga mulai menghargai dari kegiatan kecil begini aja kita udah menghargai mereka yang kerja di sini!" Jelas chanhee panjang lebar

Sangyeon tersenyum tulus buat chanhee

Chanheenya memang masih muda tapi dia selalu berpikir realistis dan itu membuat sangyeon makin jatuh ke dalam pesona chanhee

Baik 17 tahun yang lalu maupun sekarang, chanheenya tetep keliatan cantik dan sekarang chanheenya cantik luar dalam

Sangyeon gak nyesel pernah ngelamar bayi merah 17 tahun lalu yang sekarang lagi berdiri heboh karena liat barang diskonan

Karena dia cuma mau chanhee untuk di ajak dalam petualangannya menjelajahi kehidupannya kelak sampai nanti dia mati

"Kakak balik ke firma jam berapa?" Tanya chanhee ngalihin fokus sangyeon

"Abis nganter kamu pulang saya balik ke firma" jawab sangyeon, chanhee mengangguk

"Udah kak ayok pulang" ajak chanhee dan sangyeon cuma bisa mengekor chanhee aja

.
.
.
.
.

"Saya bantu bawa ya"

"Gak kak gak di bilangin sana balik aja biar aku yang ngurusin belanjaan"

Oh! My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang