2. Serba-serbi pagi hari (2)

31 4 0
                                    

7. #Jennie pov

Hm, emang ya, aura cewek cantik itu beda banget, selalu beraura positif gitu, sampai-sampai bokap gue aja tersepona melihatnya, hehehe.

Sekarang, sama kayak yang dikatakan oleh daddy jidi, gue lagi tampil sempurna untuk bertemu dan nyabe ke Taehyung, si Mphi yang tampan tidak tertolong.

Gucci boy! I'm coming!

Gak usah cemburu guys, kalyan tydack mungkin mengalahkan Jejen untuk merebut hatinya Taehyung.

Yang harus kalyan lakukan adalah mendoakan Jejen agar sampai ke jenjang pernikahan sama Taehyung.

Nanti imbalannya, kalau Jejen jadi nikah sama Taehyung, diundang deh! Rencananya ya, suvenirnya itu mau diamond sama emas batangan, oh iya, tak lupa tas gujj. Nah, ngiler kan? Makanya doain Jejen ya! Nanti Jejen juga suruh pesawat jet daddy nyebarin uang deh ke rumah kalyan.

Baru saja gue melangkahkan kaki menuruni ratusan anak tangga di teras rumah gue untuk menuju taman rumah, tiba-tiba, gue menangkap sesosok mommy siel lagi berjalan suntay sambil pake headphone.

"Diesko pangpangpang, hello bitches! Nananananananananana~"

"Lights out killing it some more, bad bitches get down on the floor~"

Omonack! Jiwa-jiwaku yang hendak nyabe ke Taehyung tersentil seketika.

Itu mommy siel beneran nyanyi apa mau nyindir gue ya?

Oh my god!

"Daddy~ Mommy ciel nyindir Jejen!!!!!" teriak gue biar rumah yang gedenya tiga kali lipat dari stadion bung karno runtuh seketika!
Jejen ikhlas!

Jejen ikhlas jika harus ditimbun serpihan kenangan masa lalu yang tak henti menghantui hidup Jejen, Jejen ikhlas!

***

8. #Lucas pov

"Karena.. gue bosan yang biasa!"

Wah wah, gila ya! Ternyata jadi cowok tampan itu ada gunanya juga ya?

Udah dikejar-kejar sama kru iklan neon kopi putih, sekarang malah dikejar-kejar sama cewek cantik.

Aduhai~

Senangnya dalam hati~

Gue pun malah semakin berlari, kan nanti kane kalau yang ngejar gue keringetan, aduhai, seksinyee~

Gue yang udah lari ala Lalu Muhammad Zohri, tiba-tiba tercengang. Wow, bagaimana tidak? Si cewek tadi tiba-tiba ada di depan gue. Kan aghu terkaget!

"Eh--"

"Ngapain lo lari-lari?"

Gue yang ganteng ini jadi bingung mau jawab apa, masa bilang 'biar kamu keringetan, terus seksi deh~' kan sangsi! Apalagi yang ini guys, ceweknya galak! Macam singa.

Dan.. yang bisa gue katakan cuma.. "Hehe"

"Bayar kas PMR, nunggak mulu kerjaan lo! Lo gak tau apa, PMR kan mau diklat!" bentak dia yang tidak lain dan tidak bukan adalah mbak Lisa.

Hmm, kalau begini ceritanya kan uang gue langsung kesedot abis, mana bisa gue ngelak lagi, orang dia kepilih jadi bendahara gegara mirip preman.

Huft, untung cantiqz

"Nih, gue kurang tujuh puluh lima ribu kan?"

Mbak Lisa masih sibuk ngelihat buku catatan kasnya.

"Eh, ngawur aja lo, seratus tujuh lima ribu yang bener!" bentak dia.

Omo, bangkrut ini namanya gue mah.

School Paradise Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang