érotique; taekook

× daddy's lil baby ; ex

Jungkook hanya menurut saat Taehyung menyuruhnya melepaskan seluruh pakaiannya diruang tamu sang Daddy, menyisakan celana dalam dan mengantinya dengan rok yang sangat pendek

Sekarang Rok itu tengah tersibak dengan celana dalam di kaki, berpegangan pada sofa guna membantu kakinya menahan beban tubuhnya juga hentakan daddy-nya dibelakang. Taehyung sama kacaunya, kemeja berantakan dengan celana yang sudah berada di ujung kaki

" Ahh— Anghh daddy "

Taehyung benar-benar tidak bisa menahan nafsu bahkan hanya sekadar untuk membawa Jungkook ke kamar, lagi pula tidak akan ada yang melihat mereka bercinta di ruang tamu dalam keadaan berdiri, dengan Jungkook yang terus merintih

" Ahh Ahh Ahh "

Bokong Jungkook beberapa kali ditampar, membuat Taehyung semakin liar menghentak penisnya lebih dalam, lebih cepat dan membuat Jungkook semakin berteriak tidak karuan

" Nyaah—Ahh daddy—hh pelan— please— AHH "

Bokongnya diremas kasar oleh Taehyung, bukan melambat Taehyung semakin cepat menumbuk titik nikmat Jungkook berkali-kali, Jungkook hanya mampu mendesah, membuka mulut hingga liurnya menetes

" Good baby boy "

Tiga jemari taehyung dihisap Jungkook, tangan satunya mengocok milik Jungkook yang sudah menyemburkan cairan, tidak mengurangi hentakan di lubang Jungkook yang mana membuat Jungkook semakin pening

" Mhh— "

Taehyung mengeram, penisnya dipijat lubang Jungkook, serasa ditarik kedalam, membuat Taehyung semakin ingin menghancurkan Jungkook. Cairan Jungkook menetes membasahi lantai, disusul Taehyung yang menumpahkan cairan di dalam lubang Jungkook

Tubuh Jungkook dibaringkan disofa dengan kaki mengangkang memperlihatkan lubang merah muda berkedut dengan sperma merembes keluar, Jungkook sedang menarik nafas banyak-banyak hingga ia merasa lubangnya kembali dimasuki sesuatu yang lebih kecil

Taehyung memasukan tiga jemari kedalam lubang Jungkook, mengocok lubang Jungkook hingga sperma Taehyung merembes keluar. Jungkook reflek merapatkan paha nya, membuat Taehyung harus menampar paha Jungkook agar anak itu membuka lebar pahanya

" Buka "

Satu kakinya tersampir di sandaran sofa dengan kaki lain yang terjatuh dilantai, membuat Taehyung lebih mudah mengocok lubang Jungkook

" Daddy—hh Eunghh Ampun "

Tubuh Jungkook dibalik telungkup dengan salah satu kaki terjatuh kesamping sofa dan satunya tetap berada disofa, roknya disibak dan bokongnya ditampar beberapa kali hingga memerah, sementara jari Taehyung masih mengocok lubangnya, penisnya terjepit disofa tidak nyaman

" Daddy— ampun Ahh "

Total empat jari melecehkan lubang Jungkook, pipi bokong Jungkook diremas kuat hingga membekas tangan, ditampar beberapa kali hingga terasa perih. Jungkook hanya pasrah daripada daddynya semakin marah

Lubangnya terasa kosong sesaat sebelum penis Taehyung kembali memasukinya, masih dalam keadaan telungkup kakinya disampirkan disamping tubuh Taehyung yang bergerak cepat menumbuk lubangnya, penisnya tergesek tidak nyaman dengan kulit sofa

" Daddy— Anghh Ahh Ahh "

Bokongnya yang memerah terasa semakin nyeri tiap kali kulit mereka bertabrakan, tangan Taehyung meraba dada Jungkook meremas dan mencubiti puting Jungkook keras

" S-sakit hiks— daddy— ampun "

Taehyung sama sekali tidak perduli, memilih mempercepat gerakannya dengan tangan memilini puting Jungkook, Jungkook meringis karena Taehyung terlalu keras memilin putingnya. Cairan Jungkook sudah merembes membasahi sofa tapi Taehyung tidak melambatkan hentakan di lubangnya, hingga Taehyung melepaskan penisnya, mendudukkan Jungkook disofa sementara ia berdiri memposisikan penisnya tepat dibibir Jungkook setelah melepas semua pakaiannya yang tersisa, menabrakkan kepala penisnya dibibir Jungkook yang membuat Jungkook membuka mulut, melahap penis Taehyung. Tengkuknya ditahan oleh Taehyung sementara Taehyung mengerakan pinggulnya, menyodok mulut Jungkook hingga menabrak tenggorokan. Jungkook terbatuk, yang ia lakukan hanya menahan paha daddy-nya.