/9/

664 61 1
                                    

Sowon sampai di apartemennya dan Junhui langsung pergi setelah mengantar sowon. Saat Sowon akan masuk ke dalam Apartemen ternyata dia melihat kekasihnya Seokjin sedang duduk di lobby dan menunggunya.

Sowon mengajak Seokjin ke dalam apartemennya.

"Oppa kenapa tidak bilang kalo ke sini" tanya Sowon

"Aku habis bertemu kline di sekitar sini jadi aku mampir saat kau bilang kau sedang dalam perjalanan pulang dari kantor" ucap Seokjin

"Tumben sekali jam segini kamu sudah pulang" tanya Seokjin karna biasanya Sowon akan pulang pukul 8 atau 9 dan ini masih jam 4 dia sudah pulang

"Sebenarnya aku malas menceritakannya" ucap Sowon lalu mendudukan dirinya di samping Seokjin

"Ya sudah jangan di ceritakan" ucap Seokjin membuat Sowon menghela nafas lelah

"Oppa mengingat Pria yang aku bicarakan" tanya Sowon

"Ne, Pria yang selalu mengganggumu itu" ucap Seokjin sambil tersenyum

"Kau tau Oppa, Orangtuanya mengira aku kekasihnya dan akan menikahkan ku dengannya" ucap Sowon malah membuat Seokjin tertawa

"Yak Oppa berhentilah tertawa itu tidak lucu" ucap Sowon membuat Seokjin mempererat pelukannya pada Sowon

"Kau bisa bilang baik2 pada Orangtua nya kan" ucap Seokjin

"Iya, Tapi?? " ucap Sowon

"Apa kau menyukainya" tanya Seokjin sambil menaik turunkan alisnya menggoda sowon

"Oppa!" Kesal Sowon

"Aku sudah menganggap dia seperti adiku sendiri, aku pernah bercerita kalo adiku menggal karna kecelakaan kan" ucap Sowon membuat Seokjin mengangguk

"Sifat isengnya sama seperti adiku, walopun menyebalkan dan sering membuatku marah tapi aku sebenarnya senang dia selalu menggangguku" ucap Sowon dan Seokjin tau itu

Sowon pernah bercerita kalo adiknya meninggal bersama kedua orangtuanya karna kecelakaan, Ya Sowon Yatim piatu, dan Sowon sangat menyesali hal itu apalagi kalo dia ingat sering memarahi adiknya kalo mengganggunya dan sejak itu Sowon selalu merindukan adiknya sampai ahirnya Junhui datang ke kehidupannya dan Membuat rasa rindu ke adiknya terobati.

seokjin yang tau tentang itu tidak melarang sowon dekat dengan pria itu karna Seokjin juga punya adik yang cukup menjengkelkan sebenarnya tapi kalo dia jauh dengan adiknya itu Seokjin akan benar2 kesepian dan merindukan adiknya.





Seokjin baru pulang kerumah dan saat memasuki kamar dia melihat adiknya sedang berbaring di kamarnya.

"Kamu sudah pulang" tanya Seokjin membuat Junhui mendudukan tubuhnya

"Hyung sudah bilang ke Eomma" tanya Junhui ke Seokjin yang sedang melepas dasinya

"Bukankah Eomma dan Appa pergi dan belum pulang" ucap Seokjin

"Benar" Junhui

"Hyung tau kalo Eomma datang menemui perempuan itu" ucap Junhui membuat Seokjin menarik kursi untuk duduk

"Lalu bagaimana" Seokjin

"Eomma mengajaknya membeli gaun untuk acara pertunangan" ucap Junhui bukanya Seokjin terkejut malah dia tertawa

"Hyunggg" Rengek Junhui setelah melihat reaksi kakaknya itu

"Kau tidak akan bisa lepas dari Eomma" ucap Seokjin

"Dan Hyung tau besok kita akan makan malam dengan keluarganya untuk membahas tanggal pertunangan dan pernikahan" ucap Junhui

"Jadi apa yang akan kamu lakukan" tanya Seokjin

"Aku ingin bilang ke Eomma sebelum pertunangan itu terjadi" ucap Junhui

"Apa kau tidak akan menyesal, kau tau ini kesempatan bagus untuk mu mendapatkan perempuan itu" ucap Seokjin membuat Junhui berfikir

"Tapi?? Ah Molla aku harus bagaimana" ucap Junhui lalu menutupi kepalanya dengan bantal



"Jadi kau akan menikah dengan Perempuan yang dulu tidak sengaja menabrakmu di bar ini dan ternyata dia itu pegawai Seungcheol" ucap Jeonghan teman Junhui

"Lebih tepatnya akan di nikahkan" Junhui

"Kau benar2 gila" ucap Seungcheol saat bertemu Junhui

"Berhenti mengataiku gila Choi Seungcheol" ucap Junhui lalu menenggum minuman yang ada di gelas yang dia pegang

"Tapi denger2 dia udah punya doi" ucap Seungcheol

"Kalo menurut gua mending lo pepet aja terus" ucap Mingyu teman Junhui

"Bener kata mingyu, Lo udah ganteng kaya cuman sikap lo tengil aja kadang ngeselin" ucap Jeonghan

"Sialan" Junhui

"Kalo gua sebagai bos nya Sowon sih oke2 aja, Sowon baik kerjaan dia juga oke gak pernah ada masalah juga di kantor yang penting lo jangan mainin dia dia anak baik" ucap Seungcheol

"Tapi lo itu Bosnya bukan Bapaknya" ucap Mingyu membuat Seungcheol memukul kepalanya

"Gua cuman ngasitau Jun" ucap Seungcheol

"Dihh dia malah ngalamun" ucap Jeonghan menepuk pundak Jun

"Jadi menurut kalian gimana" tanya Jun karna alasan Jun mengajak temannya berkumpul ingin meminta saran

"Kalo gua setuju lo ngejar tu cewe" Mingyu

"Kalo menurut gua sih kejar terus, emak lo udah restuin juga kan" Jeonghan

"Gua sih terserah apalagi Emak lo juga kayanya udah cocok banget ma Sowon" Seungcheol

Setelah mendengar pendapat teman2nya Junhui sepertinya berubah pikiran untuk melepas Sowon, bukankah ini kesempatan baik supaya Sowon jadi miliknya dan membuat Eommanya bahagia juga.









Hari ini Junhui mengajak Sowon untuk bertemu ayah ibu dan hyungnya.

Saat mobil Junhui sampai di tempat tujuan Yejin Eomma melihat itu.
"Mereka sampai" ucap Yejin Eomma membuat suami serta putra sulungnya mengikuti arah pandang Yejin Eomma

"Mereka sampai" ucap Yejin Eomma membuat suami serta putra sulungnya mengikuti arah pandang Yejin Eomma

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seokjin melihat itu membulatkan matanya saat melihat siapa orang yang keluar dari mobil adiknya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






✅ MIANHAE _JunWonJin_Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang