Acara pertunangan sudah di langsungkan, Sowon dan Junhui sudah resmi bertunangan dan minggu depan adalah acara pernikahan mereka berdua.
"Lo beneran Tunangan sama Junhui" Yerin yang masih belum percaya kalo Sowon bertunangan dengan Anak Konglomerat
"Gua masih bingung" ucap Eunwoo membuat Yerin dan Doyoung memandang Nya
"Jadi sebenernya lo punya pacar apa gak sih Won dan Apa pacar yang selama ini lo sembunyiin itu Junhui" Tanya Eunwoo
"Nah iya juga yhh" Doyoung
"Gua gak pengin bahas itu" ucap Sowon lalu berdiri dari duduknya dan berjalan meninggalkan Ke 3 temannya itu
"Kemana" tanya Junhui yang sedang bersama Bos nya aka Seungcheol dan dengan ke 2 temannya lalu dia melihat Sowon melewatinya
"Toilet" ucap Sowon lalu dia tersenyum ke teman2 Jun dan Juga Bosnya
Sowon berjalan ke toilet saat dia masuk ke dalam toilet dia memandang wajahnya sendiri di cermin lalu menghela nafas dan dia melihat cincin yang melingkar di jari manisnya.
Sowon mengusap cincin itu, dia dulu pernah berfikir kalo Seokjin yang akan memakaikan cincin di jari nya tapi semua harapan itu musnah bahkan sebentar lagi dia akan mengucap janji suci dengan pria lain yang tidak lain adalah Adik Seokjin.
Sowon keluar dari toilet tapi saat dia membuka pintu dia malah berpapasan dengan Seokjin.
Sowon dan Seokjin saling pandang untuk beberapa detik sampai Sowon memecah keheningan.
"Ini kan yang Oppa inginkan"
"Ini yang Oppa mau kan, aku menikah dengan Jun" Air mata Sowon keluar
"Sowon, Mianhae" ucap Jin sambil mengangkat tangannya untuk menghapus Air mata Sowon tapi Sowon menepis tangan Jin terlebih dahulu
"Oppa bilang apa? maaf, itu sudah tidak penting sekarang" ucap Sowon dan Air matanya keluar semakin banyak
"Sowon-ah" lirih Seokjin
"Oppa jahat" ucap Sowon memukul dada Seokjin dan Seokjin hanya diam
"Kenapa Oppa melakukan ini padaku" Pukulan Sowon ke dada Seokjin semakin melemah
Seokjik memeluk sowon membuat Pukulan di dada seokjin berhenti "Aku tau aku Jahat, Maafkan aku" ucap Seokjin saat memeluk Sowon dan sowon masih sesenggukan di pelukan Seokjin
"Sowon-ah" Ucap Seokjin saat merasa badan sowon memberat dan isakan Sowon tidak terdengar
Saat Seokjin menatap wajah Sowon ternyata Sowon tidak sadarkan diri. "Sowon, Sowon-ah, Yak Kim SoJeong" Seokjin mencoba menyadarkan Sowon
(SoJeong nama Asli Sowon)
Seokjin menggendong Sowon ala bridal lalu membawanya keluar, Saat Dia memanggil nama Jun dengan keras membuat semua orang memandang ke arah seokjin.
"Junhui" panggil Seokjin membuat Jun yang sedang mengobrol dengan teman2nya memandang Hyungnya yang sedang menggendong Sowon
Jun langsung berlari mendekati Hyungnya
"Hyung, Noona kenapa?" tanya Junhui
"Jun siapkan Mobil kita bawa Sowon ke rumah sakit" ucap Seokjin yang menggendong tubuh Sowon dan Junhui mengangguk lalu berlari keluar
"Seokjin, Sowon kenapa" tanya Yejin Eomma yang juga kawatir
"Eomma nanti saja" Seokjin membawa Sowon keluar menyusul Junhui
"Yeobo kenapa dengan Sowon" tanya Yejin Eomma ke Hyunbin Appa
"Kita susul saja mereka" ucap Hyunbin Apa sambil menenangkan istrinya itu
"Seungcheol bisa kamu urus ini semua" ucap Hyunbin appa ke Seungcheol
"Ne Abonim" ucap Seungcheol lalu Hyunbin Appa dan Yejin Eomma menyusul kedua anaknya
"Yeobo coba hubungi Minhyun dulu" ucap Hyunbin apa di dalam mobil dan Yejin Eomma mengambil ponselnya untuk menelfon keponakannya itu
"Minhyun-ah"
"Seokjin dan Junhui sedang ke rumah sakit bisa kamu menunggunya"
"Mereka berdua tidak papa hanya saja Sowon tunangan Jun pingsan"
"Mungkin mereka sebentar lagi sampai"
Di sisi lain
"Hyung sebenarnya apa yang terjadi" tanya Jun yang sedang membawa mobil ke Seokjin yang duduk di kursi belakang sambil memangku Sowon
"Lebih baik kamu fokus saja Junhui" ucap Seokjin yang merasa kawatir ke Sowon dan Jun tidak memusingkan itu yang penting dia harus cepat2 membawa Sowon ke rumah sakit.
Sesampainya di rumah sakit Minhyun langsung menghampiri mereka.
"Hyung" panggil Jun
"Hyung sudah tau, Eomma mu menelfon Hyung tadi" ucap Minhyun lalu Membantu Seokjin mengeluarkan Sowon dari mobil
Yejin Eomma dan Hyunbin Appa sampai di rumah sakit langsung menghampiri ke 2 putranya yang sedang berdiri di depan pintu kamar yang tertutup.
"Bagaimana dengan Sowon" tanya Yejin Eomma
"Masih di periksa, Eomma" Junhui
"Tenanglah dia akan baik2 saja" ucap Hyunbin Appa menenangkan Yejin Eomma
"Seokjin sebenarnya apa yang terjadi" tanya Hyunbin Appa ke Seokjin yang sedang duduk sambil menunduk
"Seokjin" Panggil Appa sekali lagi karna tidak mendapat respon dari empunya Nama
"Kim Seokjin" Panggil Appa menaikan sedikit nada suaranya
"Ne appa" Seokjin mendongah
"Kamu kenapa" tanya Appa
"Nae Gwenchana" ucap Seokjin
Pintu terbuka dan Minhyun keluar.
"Apa Sowon baik2 saja" buakan Jun ataupun Yejin Eomma yang bertanya tapi Seokjin
"Dia baik2 saja Hyung hanya saja sedikit deprisi dan kelelahan" ucap Minhyun
"Tapi aku sudah menyuntiknya dengan vitamin dan nanti akunkan memberinya Vitamin untuk di konsumsi" ucap Minhyun membuat semua orang bernafas lega
"Gomawo Hyung" Ucap Junhui membuat Minhyun tersenyum
"Jadi kamu sudah tunangan" tanya Minhyun saat Seokjin dan kedua orangtuanya masuk melihat keadaan Sowon
"Iya, tapi kenapa Hyung tidak datang"
"Kau tau Hyung sedang sibuk"
"Sepenting itukah pekerjaan Hyung dari pada aku" Minhyun mengusap rambut Junhui sambil tersenyum
"Akan aku adukan ke Samchon dan Imo"
"Kamu selalu saja begitu" Minhyun
"Kau tidak mau melihat calon istrimu" lalu Jun masuk untuk melihat Sowon yang masih belum sadar
Yejin Eomma dan Hyunbin Appa sudah pulang karna mereka harus kembali ke gedung pertunangan, sekarang tinggal Seokjin dan Junhui.
"Kamu tidak mau ganti baju dulu" tanya Seokjin ke Jun yang masih pake jas dan Seokjin tau kalo adiknya itu kurang nyaman
"Di mobil Hyung ada baju, kamu bisa memakainya" ucap Seokjin
"Hyung tau aja" Jun tersenyum karna Hyungnya itu sangat tau dirinya
"Ya udah titip Sowon Noona Yah Hyung" Seokjin mengangguk
Saat Jun pergi, Seokjin berdiri dari duduknya dan berjalan menghampiri Sowon yang masih belum sadar.
Seokjin menggenggam tangan Sowon lalu dia mencium punggung tangan Sowon.
"Mianhae" lirih Seokjin
KAMU SEDANG MEMBACA
✅ MIANHAE _JunWonJin_
FanfictionKim Seokjin harus merelakan kekasih nya untuk adiknya sendiri
