[Season 2] 08

5K 875 128
                                    

"Lo upload apaan di ig?" tanya Yunseong setelah dapet chat dari Hyunjin yang ngasi tau kalo Chaewon bikin masalah di ig. Pantes dia chat Minhee ga dibales.

"Kenapa sih? Apa salahnya gue upload kalo lagi sama lo?"

"Turun."

"Hah??" Chaewon mulai panik.

"Turun dari mobil gue sekarang. Ini udah lebih dari sejam dan lo bilang sebelumnya cuma perlu waktu sejam buat beli skincare."

"Yunseong please jangan kayak gini. Gue kangen lo yang dulu." Chaewon memelas sambil guncang lengan Yunseong tapi Yunseong tetep ga bergeming.

"Dulu gue cuma pura-pura nyaman ada di samping lo. Lo harus berubah Chae. Lo bisa tanpa gue selama di Jepang kan? Sekarang pun juga pasti bisa. Satu hal lagi, gue mohon jangan ganggu hubungan gue sama Minhee."

"Tapi... gue suka banget sama lo..." Chaewon nangis sejadi-jadinya. Yunseong ga tau harus gimana lagi. Alhasil dia cuma bisa keluar dari mobil dan nunggu Chaewon berhenti nangis.

Sementara itu di apartemen, Minhee juga nangis sesenggukan. HPnya dimatiin, password pintunya dirubah. Dia bener-bener pengen sendiri ga tau sampe kapan.

Minhee ga nyangka aja kenapa Yunseong setega itu. Setelah ini alasan apa lagi yang bakal Yunseong buat?

"Apa aku keliatan gampangan buat dimainin?" tanya Minhee ditengah tangisannya.

Lama berkutat dengan pikiran, Minhee pun mutusin buat keluar dari apartemen. Dia ga bisa ketemu sama Yunseong sekarang. Biarin aja Yunseong bingung nyariin.

Minhee pergi naik taksi ke tempat yang terbilang lumayan jauh. Dia cuma bawa HP dan dompet untuk jaga-jaga. Selama perjalanan kembali terulang memori saat dirinya pertama kali ketemu Yunseong. Semua kenangan indah di apartemen seketika bikin air matanya kembali menetes.

1 jam menempuh perjalanan akhirnya Minhee nyampe di sebuah rumah yang terbilang mewah. Minhee masuk dengan ragu seperti merasa asing pada tempat itu. Seseorang yang menyadari kedatangannya pun langsung menyambut Minhee.

"Tuan muda Minhee?"

"Pak Kim?"

Mereka saling berpelukan hingga seorang gadis yang menuruni anak tangga juga melihat keberadaannya.

"Minhee?"

"Kak Mina!"

Sekarang Minhee memeluk sang kakak. Mina kangen banget sama adiknya. Senengnya bisa liat Minhee pulang ke rumah.

"Mata lo kenapa? Abis nangis?" tanya Mina sambil menangkup pipi adiknya.

"Gapapa kak. Oh ya kak Daniel mana?"

"Biasalah lagi sama Kak Jihyo. Mereka mau nikah bulan depan."

"Eh serius?"

"Iya dadakan sih." Mina pun berbisik, "Soalnya kak Jihyo udah hamil."

Minhee kaget dong tapi seneng juga. Berarti bentar lagi dia punya ponakan.

"Lo laper ga? Makan diluar yuk. Gue baru mau jalan eh ternyata si manis pulang."

Minhee ngangguk aja sambil jalan ngikutin Mina. "Papa kemana kak?"

"Di luar kota. Seminggu lagi baru balik."

Minhee sama papanya emang ga begitu akrab. Minhee itu anak dari hasil hubungan gelap dengan selingkuhan. Dia baru diajak tinggal bareng di sana saat berusia 3 tahun. Syukurnya mama tiri Minhee ga jahat kayak di sinetron tapi tetep aja Minhee ngerasa dinomer sekiankan. Kalo Daniel sama Mina sih fine fine aja nerima Minhee bahkan sampe sekarang selalu nganggep Minhee adik kandung mereka.

Segno | Hwangmini ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang