Mianhae

1.1K 90 20
                                    

WARN BXB
AU
.
.

Seorang pemuda berlesung dan bermata sipit terlihat sangat hancur di tepian sungai, dan air mata yang terus mengalir membasahi pipinya serta hujan deras yang mengguyur kota Seoul malam itu yang menjadi saksi bisu kehancurannya

Lee Jooheon, nama pemuda tersebut. Ia menangis di tengah derasnya hujan. Ia menangis bukan tanpa sebab, tetapi ia menangis karena kebodohannya sendiri yang telah membiarkan orang yang sangat mencintainya dan sangat ia cintai berjuang sendirian melawan sakit yang selama ini ia derita

"Andai aku berada di sampingmu saat kau membutuhkanku, andai aku tidak meninggalkanmu, andai aku menjagamu... Mungkin aku masih bisa melihat senyum manismu yang sedang menggendong malaikat kecil kita... Mianhae Lee Changkyun..." -Lee Jooheon

________

.
.

"Hyung...!!" Seorang pemuda manis terlihat sangat senang sambil menghampiri suaminya yang menunggu dirinya di luar ruangnya

"Berhasil hyung, aku hamil" pemuda manis tersebut girang dan tersenyum sangat lebar

"Benarkah? K-kau b-benar-benar hamil?" Pemuda tadi hanya mengangguk antusias

"Benar, percobaan ku berhasil! Dan Changkyun benar-benar hamil, jadi kalian tidak perlu membayar semua biaya rumah sakit ini sampai anak itu lahir" tiba-tiba seorang dokter muncul dari pintu ruangan yang sama saat Changkyun keluar tadi

"Benarkah? Terimakasih banyak Hyungwon-ssi" Lee Jooheon, suami Im Changkyun itu, em... Atau sekarang Lee Changkyun itu terlihat sangat senang juga mendengar ucapan sahabat lamanya yang sekarang menjadi dokter sekaligus pemilik rumah sakit tersebut

"Jangan terlalu formal seperti itu Jooheon-ah, panggil seperti biasa saja. Lagi pula kalian juga sudah bersedia menjadi orang yang ku jadikan percobaan ini"

"Ah baiklah Hyungwon hyung"

"Tapi... kehamilan Changkyun hanya bisa satu kali. Jadi, tolong jaga anak kalian baik-baik"

"Baiklah, aku pasti akan menjaga calon anakku dan istriku yang manis ini" Changkyun memukul lengan Jooheon setelah mendengar ucapan suaminya itu

"Aku ini pria hyung~"

"Tapi kau hamil sayang, jadi tidak salah jika aku memanggilmu istri, benarkan Hyung hahaha" Changkyun hanya menggembungkan pipinya dan mengerucutkan bibirnya karena kesal dengan suaminya ini

"Baiklah, lebih baik sekarang kau bawa Changkyun pulang dan beristirahat. Karena biasanya orang hamil akan cepat lelah" Jooheon mengangguk lalu berpamitan dan mengajak istrinya pulang ke apartemen mereka

.
.

"Joo hyung..." Changkyun berucap lirih memanggil suaminya yang sedang duduk di tepi ranjang mereka sambil mengusap lembut surai Changkyun

"Waeyo? Ada apa? Apa kau ingin sesuatu hm?"

"Aniya hyung... Apa Hyung sudah mendapatkan pekerjaan?" Jooheon menghela nafas nya lalu menjawab

"Belum sayang, mianhae..." Changkyun tersenyum sangat manis dan lembut

"Jangan meminta maaf hyung... Itu bukan salahmu, kau juga sudah berusaha, mungkin kau bisa pulang dan kembali ke mansion orang tuamu karena sekarang kita sudah memiliki calon bayi, hm?"

X story : JOOKYUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang