Best Friend

875 75 21
                                    


Halo halooooo sepi amat ya?
Lagi pengen update aja

Happy reading 😙

.
.

Duk

Duk

Duk

Suara bola basket yang di pantulkan ke tanah lapangan bola basket tersebut terdengar sangat jelas dengan dencitan sepatu olah raga yang bergesekan dengan tanah karena tidak ada benda atau manusia lain yang bersuara di sana selain pria sipit yang sudah mandi keringat karena permainan basketnya sendiri

Padahal cuaca sedang sangat panas, apa lagi ini sudah siang bolong begini pasti sangat malas untuk melakukan kegiatan yang akan banyak mengeluarkan tenaga tapi tidak dengan pria ini

Mungkin ia melakukannya karena suatu alasan, menunggu seseorang misalnya supaya ia tidak bosan

Pria sipit itu -Lee Jooheon- mengarahkan bolanya pada ring basket yang cukup jauh dari tempatnya berdiri, lalu ia mengambil ancang-ancang untuk melempar benda bulat memantul tersebut dan jangan di ragukan jika dirinya bisa mengambil straight untuk kesekian kalinya, Lee Jooheon ini kapten tim basket bung dan sebenarnya hanya ada satu orang yang dapat mengalahkan permainan basketnya ini

Nanti juga kalian akan mengetahuinya

Tepat saat bola tersebut masuk ring, suara suitan seseorang menginterupsi dirinya

Ah mungkin orang yang ia tunggu sudah datang

Jooheon tersenyum hingga menampakan lesungnya saat melihat orang itu berjalan ke arahnya, dengan mengenakan kaos putih tanpa lengan, celana selutut, dan jaket boomber yang ia buka dan diturunkan sebelah hingga lengannya membuat pria berponi sealis itu terlihat sangat keren

"Kau masih saja payah bung!" Ujar pria itu sambil melempar sebotol air dingin yang ia bawa ke Jooheon dan di tangkap dengan mulus oleh Jooheon lalu pria itu meminum satu botol lagi yang ia siapkan untuk dirinya sendiri

Jooheon terkekeh pelan sesaat sebelum menjawab hinaan(?) pria di hadapannya ini
"Yah... Aku memang tidak bisa sehebat permainanmu"

Ternyata pria ini lah kelemahan Jooheon

Sekarang pria itu yang terkekeh dan menjawab"Tidak akan pernah dan aku tidak akan membiarkannya terjadi"

"Dan kau tidak pernah tepat waktu memenuhi janjimu" jawab Jooheon seadaanya lalu mendahului langkah yang lebih muda untuk duduk di bangku panjang dan teduh untuk beristirahat, Jooheon heran padahal pria manis di hadapannya ini sangat berbakat dalam olahraga basket tetapi kenapa pria ini tidak mau bergabung bersama tim basket Jooheon dan lebih memilih memendam bakatnya

"Ayolah Lee, aku hanya telat dua jam saja tidak sampai lima hari kenapa kau selalu mengungkitnya" Pria sipit itu melihat  pria yang sedang berdiri didepannya ini dengan wajah yang tidak bisa di artikan, datar

"Hey Im Changkyun-ssi, berhenti memanggilku seperti itu, aku ini lebih tua darimu jika kau lupa" dengan keringat yang masih menetes pria sipit yang memanggil pria di hadapannya dengan nama Im Changkyun itu memprotes tidak terima

"Umur saja lebih tua, tapi tetap saja memakai baby powder" jawab pria bernama Changkyun tersebut kali ini melempar sapu tangannya tepat ke wajah Jooheon lalu pergi duduk tepat di sebelah Jooheon

X story : JOOKYUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang