(3) Pahlawan Pemberontak

2.6K 20 8
                                    

Bagian 1

“Jadi selamat untuk Tes kalian. Bersulang!”

Sensei meneguk minumannya setelah mengatakan itu.

Berapa banyak yang sudah diminum si Gubernur pemabuk ini sejak siang.........kami berempat berpindah ke Hotel dan kami diberi kelegaan dari rasa lelah setelah Tes di restoran yang sudah dipesan. Di restoran, semua orang selain Gasper dan Rossweisse-san sudah berkumpul. Semuanya sudah menyantap hidangan mereka. Jadi aku segera mengganyang makanan segera setelah melihat banyak hidangan lezat di hadapanku.

“Jadi bagaimana?”

Aku ditanya oleh Rias yang duduk di sampingku.

“Umm ya. Kedua Tes lancar lancar saja. Ini semua berkat semua orang yang sudah membantuku. Tapi untuk praktikal rasanya aku sudah berlebihan.........”

Aku menghajar lawanku dengan kekuatan Sekiryuutei. Dan aku sudah melubangi dinding Stadium.

“Kamu tak perlu mencemaskan itu karena kami akan membayar kerusakan dinding. Tapi kamu tak perlu serius melawan Iblis Kelas Menengah kalau kamu kebetulan berargumen. Oke? Ada perbedaaan kekuatan besar di antara kekuatanmu dan mereka pada poin saat ini.”

........Aku diperingatkan oleh Rias. Ya, aku bercermin pada tindakanku. Aku kaget karena aku tak pernah membayangkan kalau perbedaan diantara aku dan Iblis Kelas Rendah lain begitu besar. Kalau dilihat dari kekuatan, aku sudah Iblis Kelas Tinggi rupanya. Aku tak terlalu merasa begitu. Tidak, aku memang menyadari kekuatanku. Tapi aku masih tak merasa punya kekuatan yang sebanding dengan para Iblis Bangsawan. Aku menghajar Iblis Kelas Tinggi macam Raiser dan Diodora dengan mengandalkan situasi, jadi aku tak pernah membayangkan betapa kuatnya aku diantara para Iblis. Aku hanya berlatih dengan gila supaya tak kalah menghadapi musuh yang melawanku dan agar bisa mengejar Vali. Ddraig kemudian tertawa di dalamku.

[Kukuku. Dalam kasusmu kau sudah abnormal dengan memiliki aku dan targetmu adalah Hakuryuukou terkuat sepanjang masa. Targetmu itu terlampau tinggi. Namun kau terus saja memakai kekuatanmu, jadi sudah alami kau bisa melampaui para Iblis lain tanpa menyadarinya. Di akhir musim panas, kau sudah melampaui majikanmu, Rias Gremory. Wanita itu juga tidak lemah—tingkat pertumbuhan Sekiryuutei sungguh pesat.]

Biarpun begitu, tingkat pertumbuhanku masih lamban dibanding para pemilik sebelumnya kan? hanya bagian itu yang membuatku mau menangis.

[Memang lamban. Tapi membandingkan kau yang menunjukkan proses pertumbuhan berbeda dibanding Sekiryuutei sebelum dirimu itu sedikit........biarpun kunci untuk itu adalah payudara.......Haaaa..........]

......Sekiryuutei-dono lagi lagi mendesah. Mungkin aku harus hentikan diskusi ini disini. Kemudian aku melihat adegan yang membuatku tersenyum.

“Ini Koneko-san. Kamu harus makan ini dan ini.”

“.......Aku bisa makan sendiri biarpun kamu tidak mengambilkannya untukku.”

“Aku tidak mengurusmu karena aku mau. Ise-sama akan sedih kalau kamu tidak enerjik.”

“.......Aku mengerti. Aku akan makan. terima kasih.........”

“Tidak, terima kasih juga. kalau kamu tidak enerjik, aku takkan bisa bersaing denganmu.”

Aku melihat percakapan seperti itu diantara Ravel dan Koneko. Mereka saling terbuka biarpun sering berantem. Itu hal yang bagus.

High School DxD Vol. 11Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang