02🔫🔫

220 14 3
                                    

@Autor pov

Ia terbangun karna terkejut. Keringat terus mengalir membasahi wajah tampannya. Terlihat jelas wajah lelah dari wajahnya,kantung mata yang menghitam kerena kekurangn tidur. Dia seorang pekerja keras,ia tidak akan memejamkan mata sebelum tugas yang sedang ia kerjakan selesai. Nafasnya masih tersengal-sengal,tekerjutanya masih belum usai.

"Sial...mimpi itu lagi,mengapa ingatan itu tidak pernah hilang"gumamnya lirik senyum licik menghiasi wajahnya. Ia menatap luka yang panjang yang ada di tangannya"Sebentar lagi..tinggal sedikit lagi aku akan membalaskan dendam appa. Aku berjanji"ucapnya

Dengan malas menarik pintu laci kecil yang ada di samping tempat tidurnya. Entah apa yang ia cari,hingga ia megacak-acak laci kecilnya itu.

"Aisshh..dimana obat itu??"gumamnya

Dia terus mencarinya,hingga netranya menemukan botol berwarna putih di atas nakas.

"Teryata kau di sini,ck sungguh merepotkan"ucapnya

Setelah itu,ia mengambil botol itu .Dan mengeluarkan 5 keping obat. Dan menelannya semua obat itu tanpa air. Setelah selesai meminum obat ia kembali merebahkan tubuhnya dan dengan perlahan menutup kedua matanya.

Bulan telah pergi di gantikan sang mentari. Mentari telah meninggi tapi sepertinya itu tidak mengangu seorang namja yang tertidur pulas di dalam kamarnya.

Game over
I’m a psycho I’m a psycho
dareun nuga isseo
geurae psycho nal jibaehae
Game over
I’m a psycho I’m a psycho
geuga mareul georeo
geurae psycho nan gulbokhae
Game over

"Euhh"

Ia mengeliat di atas kasurnya. Tidurnya yang lelap tergangu karna suara nada dering ponselnya itu. Dengan malas ia membuka matanya dan mengampil ponselnya yang terletak di sebelah bantalnya. Terlihat sama park chanyeol yang bertengger apik di layar handphone.

" Yeoboseyo,Byun Baekhyun ireona. Aku tahu kamu baru bangun tidur, Cepatlah kamar mandi dan basuh wajahmu itu. Dan ingat Jaga kesehatanmu karena tiga hari lagi kita akan pergi ,dan ada salam dari Suho Hyung Agar kamu jangan sampai telat makan dan jaga kesehatan" ujar Chanyeol penuh semangat

"Hmmmm.."balas baekhyun

Setelah membalas ia langsung mematikan sambungan teleponnya secara sepihak. Ia kembali merebahkan tubuhnya dan berusaha tidur kembali. Tapi sayang setelah bangun ia akan sangat sulit untuk memasuki dunia mimpi itu lagi. Dengan terpaksa ia bangun dan menyandarkan pungungnya pada kepala ranjang.

Bisa dilihat wajahnya sangan kelelahan. Bibir pinknya berubah menjadi pucat,wajah cerahnya menghilang dan tidak lupa kantung mata yang menghitam.

"Akhh..."

Pekiknya menahan rasa sakit yang ia rasakan pada hatinya. Kepalanya juga sangat sakit dan pusing serasa dunia ini terus berputar tidak ada hentinya. Ia menarik rambutnya sendiri untuk mereda rasa sakit yang ia rasakan. Dengan lunglai ia mengacak-acak laci yang ada di sebelah kasurnya. Setelah menemukan benda yang ia cari lalu ia meminumnya.

Setelah meminum obat,ia turun ke bawah tepatnya ke arah dapur. Ia mengambil susu stroberi kesukaannya itu. Tapi belum sempat ia meminumnya ada seseorang yang memukul kepalanya. Alhasil susu stoberi itu terjatuh berserakan.

"Aiss jasika.....Hyung"ucap baekhyun dan tidak lupa wajah kagetnya itu yang sangat lucu

"YAK!!!Sudahku bilang berkali-kali jika kau baru meminum obat jangan minum dulu susu nanti pengaruh obatnya akan hilang"ujar xiumin panjang kali lebar

Baekhyun hanya menunduk sambil mengepal kedua tangannya. Ia menahan sakit yang kembali kambuh. Ia tidak ingin hyungnya khawatir jika tahu mengetahui bahwa ia menahan sakitnya sejak 3 tahun yang lalu.

Psycho (short story) {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang