"Pokoknya sampai kapan pun gue gak akan pernah nganggep lo sebagai istri gue, NGERTI LO"
"Tapi apakah kamu tidak bisa buka sedikit hati kamu buat aku, aku ini istri kamu"
"Gue gak akan pernah buka sedikit pun hati gue buat Lo, karna pernikahan ini h...
"Nih baju dari nyokap lo" Ucapnya sambil menyodorkan(?) paper bag
"Makasi"
"Hmm, yaudah sana cepet ganti habis itu berangkat ke butik, gue tunggu di bawah" Ucapnya kemudian keluar Yn pun kembali ke kamar mandi dan mengganti pakaiannya kira kira seperti ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yn pun keluar dari kamar dan menuju ke ruang tamu, Yn melihat Felix yang kira kira pakai pakaian seperti ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Udah?"
"Udah"
"Yaudah kita langsung ke butik aja" Ucap Felix, baru beberapa langkah
"Fe~felix" Felix pun menoleh
"Bi~bisa gak sebelum ke butik anterin aku ke kampus bentar?!"
"Hm"
Di dalam perjalanan menuju kampus Yn hanya ada, keheninga yang ada di dalam mobil tersebut.
Kampus....
"Jan lama lama!!"
"I~iya aku gak lama kok" Yn pun keluar dari mobil dan memasuki area kampus.
YN PON.
Tadi aku menyuruh Felix buat anterin aku ke kampus sebentar, ku ke kampus cuma mau ketemu sama sahabat sahabat aku sebentar, kalau masalah kuliah ku, aku dapat libur tapi cuma hari ini aja. Aku berjalan menuju ke DPR. Dibawah Pohon Rindang
