Pagi .. Menyambutkut dengan udara yang sejuk ,aku sedang siap siap membereskan tas ku, sedang kan ayah, ibu ku sedang sarapan di meja dengan kaka ku... Aku turun dari kamar dan menuju meja makan...
"Heh cebong kamu ga malu ya, udah berani berani ya kamu mau ke meja makan apa kamu ga malu sama ayah, ibu kamu" kak farel bicara dengan suara yang sangat kerass sampai sampai tetangga pun mendengar ya..
Ia aku sebelum ya tidak pernah makan di meja makan ituh, sejak aku kelas 5 sd aku sudah tidak makan lagi di situ karna masalaha yang menimpa keluarga ku dan mereka pikir itu salah ku...Aku segera pergi dapur dan makan bersama pebantu ku...
"Kamu ga malu ya berani berani ya PRAKK " sebuah tanparan melayang di pipi ku di tambah dengan caki maki ayah ku....
Aku hanya diam tak menjawab dan juga ta melawan aku hanya menangis dan menangis...
"Mulai sekarang kamu ayah belikan apartemen dan mulai sekarang kamu tinggal di sana dan jangan balik lagih paham!!! "
dan aku pun hanya menganguk saja... Entah knp aku sampai gini ada apa sebenar nya terjadi... Aku sendiri pun tidak inggat kejadian ituh..
Tubuh ku lemas, otak ku kesan kemari.. Masih membayangkan omongan ayah ku sendiri..
Aku ga tau kenapa ini terjadi hanya aku ingin saja makan bersama kalian dan ini terjadi... Impian ku ta se indah ekspetasi
BRUKKKK!!!! Suaran hentakan meja dengan meja dengan sangat keras aku pun terbangun karena kaget dengan hentakan itu "HAHAHA tidur mulu sih lo.. Ke kantin ke " ternyata itu mahesa..
"Apa sih lo sana gangguin gue tidur... " "aaa manis jangan gitih donk sini om peluk..." "MAHESA!!! SANAH LO.. JYJYK GUE LIAT LO!! "
Ouh iyh aku punya sahabat baik banget dan buat aku tersenyum dengan kelakuan dia...
Dia adalah mahesa pasa dia lahir di keluarga kaya.. Dan hidup ya juga baik baik saja... Keluarga ya pun harmonis tidak seperti ku...
****
Aku pulang dengan lemas karna 3 jam pelajaran terakhir matematika yang penuh dengan rumus rumus..
Aku jalan menuju gerbang dan tiba tiba ada motor yang serepet aku dengan kencang dan BUMMM aku terjatuh...
Pemilik motor itu menghampiri aku dengan wajah yang sangat takut "kamu gapapa kan.. Maaf ga sengaja aku tadi buru buru "
"ouh iyh gapapa sans aja ini cuman hanya luka dikit aja..." Teryata laki laki ituh ketua osis yang di gangumi kaum hawa..
Aku pun melihat ya sudah meleleh... "Rumah kamu dimana" saat dia mengucapkan kata kata itu hati aku pun langsung sakit sangat sakitt...
"Ouh di jalan kebangsaan, aku tinggal di apartemen ayah ku"
"okeh aku antarakan kamu ke sana ya... "
" jangan ga usah gapapa ko"
"gapapa gapapa liat kaki kamu berdarah" aku pun menganguk..
Betapa senang ya hati ku di antarkan pulang sama ketua osis yang sangatt uwaawwww...
__________________________________________
Gimana seru gakkk.. Bantu vot ya ..
HAPPY READING SEMUAHHHH
KAMU SEDANG MEMBACA
"KIRANA"
Подростковая литератураImpian impian semua hanya impian saja sampai sampai aku lupa bagaimana cara ya mengapai impian itu ~~KIRANA