W suka sama lu:)❤
Edgar....ga prank kan
Yaa ga lah vaa:)
Mau jadi pacarku ga?
Edgar.....
Iya vaa
Bukan w ga mau gar...
Tapi...elisa suka sama lu
W gamau bikin persahabatan
W hancur cuma gara² lu
Vaaa
Padahal w juga suka sama lu...
Vaa...kita bisa pacaran diam²
W mau kita lebih dari teman
I don't like elisa...dia sok cantik
I like you...
Edgar
Aku tau vaa
Kamu selalu ngalah sama
Elisa...
Kamu gaboleh gitu...kamu
Nanti selalu berada dibawah
Dimana harga diri lo vaa?!
Edgar! W suka sama lu...
Tapi elisa is my everything
Vaa
Please lah vaa
Kamu bisa ngmong baik²
Elisa ga semudah itu
Dibujuk gar
Gar...i will be your girlfriend:)
Kata²mu ada benernya...
Aku selalu mengalah sama elisa
Sampai² aku ga punya harga
Diri didepan elisa
Makasih vaa❤
-------------------------------
Yaa...Ava dan edgar backstreet
Agar tak ketahuan elisa yang masih mengejar edgar.
Tapi, sepandai²nya mereka berdua menyimpan rahasia itu. Tetap saja cepat atau lambat, semua orang akan tau kisah cinta mereka.
---------------------------------------
*dikantin
"El..." Teriak Clareta yang biasanya disapa caca.
Mendengar namanya dipanggil, elisa akhirnya menoleh kearah caca
"Paan ca?" Tanya elisa
"Ava punya pacar?" Tanya caca lagi
"Enggalah...orang dia sama gw terus kok" ucap elisa santai
"Tapi kemaren minggu aku liat dia jalan bareng edgar" jelas caca
"Hah?!" Elisa membulatkan matanya
"Kok setega itu si" ucap elisa
Elisa itu...
Mudah terbujuk kata² orang yang belum tentu benar.
Yup! Elisa langsung mencari dimana ava berada dan ingin melabraknya
"Mana si tu anak, ga ketemu²" gerutu elisa
"nah tu dia" ucap elisa
"Eh,ada cowok? Lho edgar??" Ucap elisa bertanya²
"Berarti bener mereka ada hubungan?" Tanya elisa pada dirinya sendiri yang masih keheranan
Elisa mengintip dark tembok, apa yang edgar dan ava lakukan.
Ava dan edgar hanya duduk berdampingan dan tangan mereka bertautan. Karena bell sudah berbunyi, tanda waktu istirahat sudah habis. Ava dan edgar pun berpisah masuk ke kelas masing².
----------------------------------------------
*Keesokan harinya di lorong sekolah
Ava berjalan sendirian sehabis dari toilet, dan dikesempatan itulah elisa melabrak ava
"Eh va!" Ucap elisa dengan nada tinggi
"apa el?" Tanya ava yang masih dengan nada lembut
"Kamu pacaran sama edgar kan?" Tanya elisa
"E-e engga kok" ucap ava dengan gugup
"Gerak gerik lo itu udah menjelaskan semua!" Gretak elisa
"El..dengerin aku dulu" ucap ava
"Halah..ngelak aja teros" ucap elisa
"Hebat lo yaa...udah bisa ngehianatin temen sendiri!" Gretak elisa
"Bilangnya mau bantuin gw deketin edgar! Tapi mana?! Mana buktinya?!" Ucap elisa
Ava hanya diam dan mengalirlah air dari mata ava
"Gw ga butuh air mata lo dasar bitch " hina elisa
"Kurang baik apalagi coba gw ini" ucap elisa
"Ga tau diri dasar yaa lo tuh" ucap elisa
"Bisa² nya ngehianatin temen sendiri" ucap elisa dengan nada sedikit menghina
"El..." Ucap ava
"Diem lu bitch!!" Ucap ava
"El!!" Ucap ava yang sudah meninggi nadanya
"Bisa²nya lo yah sekarang ngegertak gw!" ucap elisa
Plak!
Elisa mendaratkan tangannya di pipi putih ava yang sekarang sudah merah dan bekas tangan
"Cocok buat lu! Dasar bitch" ucap ava
"Bye bye bitch" ucap elisa
***
"Lho babe...kenapa pipi kamu merah gitu?" Tanya edgar khawatir
"Aku gapapa kok" jawab ava
"Ini pasti kamu ditampar, ditampar sama siapa? Kok mata kamu bengkak? Habis nangis pasti, siapa yang bikin kamu kek gini? " tanya edgar dengan muka panik
"Aku gapapa gar" ucap ava denga tersenyum.
Edgar menangkup pipi ava dan bertanya untuk kesekian kalinya
"Vaa...jujur sama aku, siapa yang bikin kamu kayak gini" tanya edgar dengan lembut
Dan dibalas dengan senyuman oleh ava
"Ava.....siapa vaa?" Tanya edgar lagi
"Aku gapapa, kamu gausa khawatir kek gitu" ucap edgar
" gapapa gimana...ini pipi kamu merah kek gini..." ucap edgar
" siapa si...jujur sama aku yah" ucap edgar.
ava menghembuskan nafas panjangnya dan mulai bercerita apa yang terjadi pada dirinya
"Apa! Elisa! Berank banget dia!" Ucap edgar dengan nada tinggi
"Stt, udah udah...ini kan emang salah aku" ucap edgar
"Harus dikasih pelajaran dia itu" ucap edgar dengan kepalan tangannya
"Udah udah gar...please...gausah cari gara², kalo kamu sama elisa berantem...itu malah bikin aku sama elisa jadi musuhan...dia mungkin perlu waktu buat memahami semua ini" jelas ava
"Tapi va..." Ucap edgar
"Udah..jangan dibahas lagi yaa" ucap ava
***
Setelah pulang sekolah, edgar menghentikan jalannya elisa
"El...kita harus bicara" ucap edgar dengan menarik paksa tangan elisa
"Ish...apa apaan si lo gar" ucap elisa
"Lo ngapain nampar ava hah?!" Tanya edgar
"Oh, si bitch udah ngelaporin semuanya yaa...dasar pengadu" hina elisa
"Jaga omongan lu!!!" Gertak elisa
"Dia tuh ga tau diri!!" Ucap elisa
"Elisa!" Gretak edgar
Elisa langsung terdiam
"Mau tau, kenapa w pilih ava?" Tanya edgar yang hanya dibalas dengan lirikan tajam oleh elisa
"W kasian sama dia...dia terus²an ketindas sama lu...dia ngalah terus sama lu...dia sebenernya gamau pacaran sama w...tapi dia udah gakuat kalo suruh nurutin keinginan lu yang selalu saja membuat ava mengalah...w tau kalo ava itu pernah suka sama Steve,Bian,Axcel,etc...tp dia ngalah buat lo...jadi w gamau kalo sampe dia harus ngalah karena lo suka sama gw.....elisa,please hilangin sifat keegoisan lo ..kasian ava...lo masih bisa cari yang lebih baik daripada gw....yang pasti w gaakan lepasin ava" jelas edgar dan langsung meninggalkan elisa setelah menyelesaikan kata²nya
£££
'Terus? Gw harus ngerelain edgar demi ava gitu? Never! kalo gw ga dapet edgar...berarti ava juga gabisa dapet' batin elisa
#########################
Ga bisa ngetik banyak² karena writer lagi banyak ulangan:)
Kalo masi bingung, kenapa masi up?
Karena writer gamau up nya kelamaan...makanya dihiatusin dulu...biar gaada yang nunggu
Karena menunggu tanpa kepastian itu sakit:)
Tapi ga menutup kemungkinan, bakal up...karena ide kadang muncul. Dan kalo kelamaan dibiarin ntar lupa😆
Happy reading yah❤
Vote+Komennya jangan lupa
Dan doain semoga writer dapet banyak ide...biar sering² nulis okee👌🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
Glitters
Novela Juvenil[Don't copy my story🍂] Murni pikiran aku sendiri🌼 Kalo ada yang mirip² berarti kebetulan:)) Hello GLITTERYD's❤ Ava dan Elisa telah bersama sejak Bersekolah di Taman Kanak-kanan, selama ini Ava selalu mengalah kepada Elisa sahabat dari kecilnya. Ya...
