"O.. Hyung.. Ada apa? Bukankah hari ini tidak ada jadwal."
"15 menit lagi Aku menjemputmu"
"Ada ap..." Panggilan diakhiri secara sepihak.
"Issh... Ada apa sii? Masi pagi juga" dengan malas Aku mengangkat tubuhku dan bergerak untuk membersihkan dan mempersiapkan diri.
Tepat 15 menit Manajer Hyung siap di depan pintu apartemen. Tanpa penjelasan dia langsung menyeretku menuju mobil yg akan membawaku ke Kantor Agensi.
Selama 20 menit perjalanan dan selama itu pun Aku merengek meminta penjelasan tapi hasilnya nihil. Manajer Hyungku hanya menjawab 'nanti Kau juga tahu' tsk sial!!
Mobil yang Ku tumpangi pun akhirnya sampai di depan gedung Agensi. Manajer Hyung langsung menggiringKu menuju lantai 5 tempat dimana CEO berada.
'Lantai 5? Apa Aku membuat masalah yg fatal? Tp Kurasa tidak'
Kami tiba di depan pintu ruangan CEO. Manajer Hyung mengetuk pintu dan Kami pun memasuki ruangan.
"Kalian duduklah"
"Apa saja yang kau lakukan tadi malam Kyungsoo?" tanya CEO tepat setelah aku mendudukkan di kursi depannya.
"Setelah syuting selesai Aku langsung pulang dan tidur.. Memangnya Ada ap..
"Benarkah? Kau tidak melakukan hal lain sebelum pulang"
"Tid.."
"Kau sudah melihat artikel pagi ini?"
"Tidak.. Manajer langsung membawaku kesini jadi Aku tidak sempat mengecek ponselku juga" Ucapku seraya meraba saku celana "Oh.. Aku lupa membawa ponsel"
"Lihat dan baca ini" CEO menunjukkan sebuah artikel yang terpampang di ponselnya
"Ini ap.. Oh" Aku sangat terkejut dg apa yang terpampang pada layar ponsel
"Hah.. Aku tidak tahu apa yang terjadi tapi selama ini Kau aktor yang bebas dr skandal dan Kau sedang naik daun sekarang.. Kenapa kau melakukan hal ceroboh seperti ini?"
"Tapi yang ada dalam artikel tersebut tidak benar.." Ucapanku terpotong karena bunyi ponsel dari CEO.
"Sebentar" Ucap CEO seraya mengangkat telepon..
"Ya"
"......."
"Tapi dia bilang artikel tersebut tidak benar"
"......."
"Ah.. Begitu.. Baiklah.. Aku setuju" CEO mengakhiri pembicaraan dan meletakkan ponsel di meja.. Selama beberapa menit CEO melihatku dengan wajah yg sangat serius dan tidak mengatakan sesuatu. Dia hanya menghela nafas berat. Aku menunggu dan penasaran dengan keputusan yg akan dia katakan..
"Hah.. Baiklah Kyungsoo.. Kita akan mengkonfirmasi bahwa berita itu benar" CEO memecah keheningan dengan keputusan yg sangat mengejutkan..
"Tapi.."
"Tidak ada bantahan.. Ini demi kepentinganmu dan agensi.. Sekarang Kau boleh keluar"
'Tsk..Sial' Aku keluar dg perasaan kesal.
