Perkelahian

74 7 2
                                    

Hari sabtu, hari yang menyenangkan bagi Nidya, Apalagi hari ini adalah hari dimana ia akan jalan dengan Jonathan. Nidya, Emily, Jonathan, dan Rayn akan double date. Nidya sudah berdandan sangat cantik karena ia ingin melakukan yang terbaik demi Jonathan.

"Nid lo yakin mau jalan sama Jona?" Emily heran mengapa Jonathan mengajak Nidya jalan, padahal jelas-jelas dulu Jonathan menolak Nidya seperti ada kebencian dalam dirinya.

"Iyalah yaudah yuk pergi cepetan keburu telat" Jawab Nidya girang.

Di Mall

Emily dan Nidya berpisah karena sebenarnya Emily dan Rayn sedang menyelidiki Jonathan, sebagai sahabat yang baik Emily tidak mau Nidya sakit hati lagi, jadi ia harus menyelidiki apa Jonathan benar-benar ingin jalan dengan Nidya atau ada maksud tertentu.

"Hai Nid" kata Jonathan sambil tersenyum.

"Hai, mau kemana sekarang?" tanya Nidya.

"Ke cafe aja yuk" Mereka pun ke cafe.

Di cafe

Nidya curiga pada Jonathan karena dari awal jalan sampai saat ini, Jonathan selalu memainkan handphonenya tanpa memalingkan wajahnya sedikitpun pada Nidya, tetapi Nidya tetap biasa saja dan tidak mengira bahwa Jonathan sebenarnya sedang chatting dengan Cindy.

"Eh Nid, gue ke toilet dulu ya" kata Jonathan

Emily yang mendengar perkataan Jonathan langsung membuntutinya. Dugaan Emily benar, Jonathan bukan ke toilet, ia malah bertemu dengan seseorang yang tidak kelihatan mukanya karena orang itu membelakanginya. Emily mendekatkan telingannya dan mendengar percakapan mereka.

"Rayn, itu bukannya Cindy ya?" tanya Emily tak percaya.

Rayn langsung melebarkan matanya, apa yang dikatakan Emily benar, Jonathan bertemu dengan Cindy. Mereka pun langsung mendengar percakapan Jonathan dengan Cindy.

"Ngapain ke sini, emang Nidya gak bakal kesini apa?" tanya Cindy.

"Tenang aja dia gak bakal kesini kok" jawab Jonathan.

"Misinya aman kan?" tanya Cindy.

"Aman lah" jawab Jonathan.

Emily kebingungan, ia bingung apa misi yang dimaksud Jonathan. Emily sudah tidak tahan, penasaran dan penasaran hanya itu yang ada dipikirannya sekarang. Emily pun menghampiri Jonathan dan Cindy.

"Ehm, apa maksud kalian tentang misi itu hah?" tanya Emily.

Jonathan dan Cindy kaget, mereka saling memandang tak tahu ingin menjawab apa.

"Misi apa ya?" tanya Cindy.

"Udah lah kalian gausah pura-pura bego, gue juga denger kali percakapan kalian tadi" kata Emily.

"Misi ngebaperin sahabat lo yang sampah itu, emang apa urusannya sama lo" kata Cindy.

Mendengar perkataan itu Emily langsung emosi dan menjambak rambut Cindy, perkelahian pun dimulai.

"Nidya itu bukan sampah lo yang sampah" kata Emily.

Cindy yang kesakitan langsung membalas perbuatan Emily. Melihat kejadian itu, Rayn dan Jonathan berusaha menjauhkan mereka. Setelah berhasil dijauhkan, mereka pun duduk dengan lelah. Tiba-tiba...

"Nidya!?" kata Jonathan.

CrushTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang