SPMW 42 - Akhir dari Yin Est.(4)

6.7K 1K 126
                                    

Atas perintah pimpinan, orang gila itu dibawa ke dalam mobil polisi dan mobil polisi itu segera pergi dibawah suara teriakan  yang keras.

Orang-orang yang menghadiri pesta pernikahan terengah-engah. Itu adalah pemandangan yang tragis saat orang-orang berada dalam keadaan panik yang tidak terduga.

Tidak peduli bagaimana situasi pemikiran orang-orang kaya gemuk ini, keluarga Yin harus bertanggung jawab penuh untuk hal ini. Adapun hukum yang bertanggung jawab atas hal ini, terserah mereka untuk menyelesaikannya.

Pemimpin polisi mengambil surat perintah penangkapan dan pergi ke arah Yin Hao. "Yin Hao, kamu dicurigai melakukan penipuan dan menyerang orang lain. Sekarang kamu secara resmi ditangkap." Dengan lambaian tangannya, anak buahnya segera mengeluarkan borgol dan memasang borgol ditangan Yin Hao dengan kuat.

Wanita tua Yin bergegas maju untuk menarik polisi itu. "Apa yang sedang kamu lakukan? Cucuku tidak melakukan apa-apa. Kenapa kamu menangkapnya? Biarkan dia pergi, atau aku akan menuduhmu sudah masuk tanpa ijin dan secara ilegal menahan orang yang tidak bersalah."

Pemimpin polisi itu mendengarkan kata-kata wanita tua itu dan berpikir bahwa wanita tua itu harusnya sudah tahu banyak pemahaman tentang hal itu. Sayangnya, dia menggunakan tempat yang salah dan berkata kepada wanita tua itu dengan ekspresi serius di wajahnya, "Nyonya, jika kamu menghalangi kami untuk melakukan tugas resmi kami. Kami hanya bisa memintamu untuk mengikuti kami."

Wanita tua itu segera mundur, tapi mulutnya masih berteriak dengan keras, "Kamu sudah menangkap orang tanpa pandang bulu. Aku akan menuntutmu. Kau tunggu."

Polisi itu terlalu malas untuk melakukan transaksi ini. Dia membawa Yin Hao ke dalam mobil polisi dan berjalan pergi dengan tegas.

Ketika pesta pernikahan menjadi sangat berisik dan pengantin pria yang dibawa pergi oleh polisi. Para tamu yang ketakutan tidak lagi ingin tinggal di sini untuk waktu yang lama, jadi mereka segera pergi satu demi satu, dan beberapa bahkan pergi tanpa menyapa.

Shang Yushang masih melindungi He Changning dan baru saja akan berjalan ke depan mobil saat dihentikan oleh wanita tua itu. "Kamu pasti yang melakukannya." Wajah tua itu dengan wajah yang suram menatap He Changning.

He Changning menjawab dengan santai, "Apakah kamu memiliki bukti?"

Wanita tua itu tidak bisa mengatakan sepatah kata pun dan hanya bisa mendesah dengan darah tuanya yang tersangkut di tenggorokannya.

Yin Zhi Nian tidak pernah mengucapkan sepatah kata pun dari awal hingga akhir. Dia hanya menyaksikan lelucon ayam terbang dan anjing melompat [1] dari adegan ke adegan seperti orang luar. Sebagian besar matanya tertuju pada He Changning dan dia tidak tahu apa yang dia pikirkan.

[1] Ayam terbang,anjing melompat secara harfiah, bisa juga diartikan sebagai 'menangkap ayam, memarahi anjing'. Ungkapan ini adalah perumpamaan tentang seseorang yang tampaknya memarahi seseorang, tapi sebenarnya mereka bermaksud untuk orang lain.

Lin Jing Xian sedang menonton adegan pernikahan yang hancur. Tidak ada lagi kesombongan dan keanggunan yang terihat dimatanya. Dia duduk di tanah seperti sebuah bola yang patah semangat dan tidak tahu ke mana nasibnya akan membawanya pergi. Dia sudah salah. Dia seharusnya tidak memikirkan hal-hal yang bukan miliknya, apalagi memindahkan orang yang tidak bisa dia gerakkan. Dia sudah menjadi begitu serakah sehingga akhirnya menempatkan dirinya ditempat ini. Meski tanpa keluarga Lin, dia setidaknya masih memiliki Yin Hao. Tidak peduli bagaimana mereka berhubungan satu sama lain, setidaknya dia masih bisa melihat reputasi keluarga Lin untuk membuat dirinya nyaman. Tapi sekarang dia tidak memiliki siapa pun untuk bisa diandalkan. Apa yang harus dia lakukan? Siapa yang peduli dengan tubuhnya yang sudah begitu rusak?

[END] Strongly Pampered Male Wife [Translate Indonesia]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang