2

4 1 0
                                    

Hari Senin. Hari paling ditunggu - tunggu oleh para pelajar dan pekerja, dimana mereka bisa bercengkrama dengan
kerabat - kerabatnya.

Seperti hal nya Starla dan Purnama yang sedang berdiri tegak lengkap dengan seragamnya yang acak - acakan di pinggir lapangan SMA nya itu.

Mereka berdua sedang menunggu bel jam pelajaran ke 2, mereka berdua di hukum karena tidak tepat waktu.

"Anjir lah, gara gara elo sih pake acara panggilan alam segala." gerutu Purnama.

"Kok nyalahin gue sih?!"

"Kan elo yang boker nya lama."

"Ya salahin perut gue lah, ngapain pake segala sakit." bela Starla tak terima.

"Semerdeka lo aja lah."

Hening, mereka sama - sama mengutarakan sumpah serapah dalam hatinya nya.

Kring..... Bel pelajaran kedua berbunyi nyaring.

Starla yang mendengarnya langsung berlari ke kelas, meninggalkan Purnama sendirian.

"Woy!!! Dasar pacar gatau diri!." teriak Purnama kesal. Seenaknya saja ninggalin, padahal tadi pagi Purnama sudah menunggunya panggilan alam.

-----------------------------------

"Heh, monyet!" Purnama mencolek bahu Starla.

Starla tidak menoleh sama sekali, ia kesal.

"Si anjir, kenapa elo yang marah sih? Harusnya yang marah itu gue!"

"Apa peduli gue?" jawab Starla sambil mengedikkan bahunya acuh.

"Baru jadian malah berantem." gumam Purnama dengan ketus. Tapi, gumaman itu masih terdengar jelas di telinga Starla.

"Nyesel lo jadian sama gue?" tanya Starla nyolot.

Purnama terkesiap, "Enggak kok, ampun beb." seru Purnama sambil mengangkat dua jarinya membentuk peace.

Starla memutar bola mata nya, sambil mengaduk es teh manis yang ia pesan.

"Star, Nazriel masih deketin lo?"

Starla mengerjapkan mata nya beberapa kali, "Engga kok."

Purnama melihat kebohongan dari sorot mata nya. "Jangan bohong, gue udah kenal lo Star."

Kikuk, itu yang di alami Starla saat ini.
"Gue ke lapang dulu, udah ditunggu
anak - anak." pamit Starla mengalihkan pembicaraan.

Purnama memandangi punggung Starla yang mulai menjauh, "Apa dia belum bisa ngebuka hatinya buat gue?," lirih Purnama.

--------------------------

Ternyata, susah mencintai orang yang kita anggap hanya sebatas teman.
Dia mungkin berperasaan, namun aku sulit untuk menghiraukan.
Aku ingin membalas, namun entahlah hati ini terlalu enggan untuk itu.
Aku butuh waktu, untuk mencintainya.
Aku butuh waktu, untuk menerima cintanya.
Aku butuh waktu, untuk bisa merancang kata cinta untuknya.

- STARLA CARMELLA NATHANIA.

Starla menuliskan ungkapan hati-nya di note yang selalu dia bawa kemanapun. Bisa dibilang, Starla cukup pandai mengarang sebuah puisi. Bahkan, dia juga pandai membacakan-nya dengan intonasi dan mimik wajah yang baik. Dia, pandai di bidang sastra. Tak jarang guru - guru mengajukan-nya untuk mengikuti lomba puisi. Tapi Starla selalu menolak-nya dengan alasan Starla hanya ingin menggeluti bidang olah raga. Yaitu, BASKET.

Starla memiliki skill basket yang baik. Bahkan dia penah.... ralat, dia sering mengharumkan nama sekolah-nya di ajang perlombaan.

Sama hal-nya dengan Purnama. Dia sering di tawarkan mengikuti lomba musik, tapi dia menolak-nya dengan alasan yang sama seperti Starla.

Starla menatap lapangan dengan pikiran yang berkecamuk menjadi satu. Mungkin ia benar - benar butuh waktu.

Ia merogoh saku rok abu - abu nya, berniat memposting foto bersama Purnama. Agar Purnama merasa kalau Starla sudah belajar untuk mencintai-nya.

starla.naattt_

disukai oleh ollatte

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

disukai oleh ollatte.pear dan 5.000 lainnya

starla.naattt_ he is MINE💕 @purnama_zidane

ollatte.pear jrit peje jangan lupa!

    starla.naattt_ bokek nih @ollatte.pear

purnama_zidane im yours❤
    starla.naattt_ sorry... @purnama_zidane
    purnama_zidane gpp..

_oohkeisya jadian ga bilang - bilang, takut dimintain pj lu?
    starla.naattt_ ho'oh, jajan lu kan banyak.

nazriel_arendaz selamat.
    starla.naattt thanks. @nazriel_arendaz

dan 4.865 lainnya

________________________

Segitu dulu aja ya.... Because ayah author lagi kritis di ICU jadi susah buat mikir.. Minta doa nya buat kesembuhan ayah author...

Thanks readers.. 💕💕💕💕💕
  
I love you..😘😘😘😘

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 12, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

WHY YOU?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang