"Cuittt cuittt" suara kicauan burung yang indah,
angin pagi yang sejuk membuat badan ini serasa segar, angin yang begitu sejuk suasana sekolah yang begitu sepi tanpa kerumunan para siswa siswi,
Aku melihat jam tanganku, sambil menunggu teman-teman ku di pinggir jalan yang agak jauh dari kantin sekolah ,
Yang jarak nya tidak terlalu jauh
Merasa sangat bosan, dan sangat kesal
" Aku yang terlalu pagi, atau mereka yang lelet sih, katanya jam 08:00 sekarang udah jam 08:00 15 belum ada siapa-siapa" ucapku kesal dan ketakutan karena sendirian
Datang seseorang dari arah kantin , samakinn mendekat dan terus mendekat, aku hanya menundukan kepada ku sambil memegang tas gendong ku,
"Kamu udah disini" ucap Zaki melihat ku
Merasa kaget dan tak percaya, dan salting, rasanya badan semua gemetar
Sambil menundukan kepala aku membalas ucapannya
" Iyah" tanpa melihat ke arahnya
" Yaudah aku temenin" ucap dia dan berdiri di sampingku
Aku tak membalas ucapan nya yang pasti aku bahagia dalam wajah yang tertunduk dan tersenyum bahagia,
Aku tak pernah merasa sebahagia ini, dan bisa sedekat ini dengan Zaki,
Kamu yang hanya bayangan dalam ilus ku menjelma dalam kenyataannyaku,
Bahagia rasanya bisa sedekat ini denganmu
Aku merasakan kenyamanan yang belum pernah aku rasakan sebelumnya, kamu adalah mimpi yang menjadi kenyataan
🍃🍃🍃🍃
Setelah menunggu beberapa lamanya akhirnya berkumpul juga,
Geri " maaf gw telat gak tau kenapa jam dinding gwe mati jadi gw ketiduran" sambil ketewa
Wildan" Iyah gw juga ngedadak lupa jalan ke sekolah aku kira pindah ternyata masih disini"
Muhammad Fahmi " gw telat nunggu Winda dulu tuh lama banget gw datang dia baru bangun, yaudah telatkan jadinya"
Arif" Iyah sama gw juga Jemput mely sama Vera kayanya gak ada yang anterin yaudah gwe kesana dulu, sekalian silaturahmi sama ibunya Vera hah
aha" menatap mata Vera centil
" Huh dasar modus"
"Huh dasar cari kesempatan"
Ucap kita sambil ketawa
" Oh Iyah temen-temen STM yang lainnya mereka udah nungguin di tempat kumpul kita yang berikutnya,." Ucap Wildan
"Ayo kita berangkat, buat yang cwe* di kursi yang kedua yah"ucap Arif sambil melihat ke arah vera
" Dan kalian para cwo di belakang, yah hehe" sambil ketawa dan memuku pundak zaki
"Motor parkir di kantin ajah" ucap geri
"Hayo buat kalian aku jadi supirnya" ucap Arif sambil memegang tangan Vera,
"Vera kamu di depan" ucap Arif membisik pelan
Vera pun tersenyum dan menjawab "iya" pelan,
🍃🍃🍃
