Sedang dalam mode tidur paling lelapnya, saya dikagetkan dengan suara alarm yang tiba-tiba saja berdering memekakkan telinga. Dan itu sontak buat saya langsung terduduk dalam keadaan benar-benar berantakan. Menjulurkan tangan menuju nakas, kemudian tanpa perasaannya saya tekan tombolnya lumayan kencang.
Kesal dirasa dalam lubuk hati. Saya baru pulang dari kantor hampir tengah malam. Dan dengan seenak jidat si Jam Weker Bodoh itu berbunyi nyaring. Mengganggu saja.
Apalagi ditambah kamu yang hari ini belum ditemukan presensinya di atas ranjang ini. Membuat raut muka saya menyendu. Kapan pulang kamu, hm?
*TBC*
KAMU SEDANG MEMBACA
Ineffable || Kim Namjoon ✓
Fanfiction[Completed] Menemukan tubuh tiang listrikmu ada di ranjang adalah sebuah kebahagiaan tersendiri buatku. Jadi saya mohon jangan pergi. Jangan tinggalkan saya. Karena eksistensi dirimu sangatlah berdampak besar bagiku. Cr.: @/Brandon Griggs (unsplash)...