beneran datang

293 39 6
                                    

"Ayo kita pulang" ucap naru

"Hmm" balas narumi

"Apa yang kalian lakukan, kami sedang three-on-three" protes salah satu remaja itu pada 3 berandalan

"Memangnya kami peduli mau itu three-on-three atau pun lawan pergrup yang jelas ini adalah basket" balas salah satu berandalan itu setelah meninju remaja tadi tepat di perutnya

"Ara ara! Apa kah ini termasuk pelanggaran hukum?" Tanya naruto yang berdiri 5 meter di depan mereka sambil memegang hp dan bola basket

"Astaga, disaat seperti ini dia malah bertingkah" keluh taiga

"Seperti baru mengenalnya saja" balas narumi

"Heii kau hapus sekarang juga" perintah berandalan yang lain

"Apa kalian takut ditangkap polisi karena perbuatan kalian heee" ejek naru

"Sialan ambil handphonenya sekarang" perintah ketua mereka dan otomatis kedua orang itu langsung merjalan menuju naruto dari dua sisi, tapi saat mereka sudah dalam jangkauan kira kira 1-2 meter naru pun langsung melempar bola basket ke salah satu berandala itu tepat di mukanya

"Berani beraninya kau" geram berandalan itu saat melihat temannya dilempari bola basket. Saat akan menyerang naru lebih dulu menyerang daerah vitalnya dan langsung membuatnya jatuh terduduk sambil memegang area vitalnya yang sakit

"Oh iya aku punya air cuka dan perasan lemon, apa kau mau mencoba keduanya lewat hidungmu?" Tanya naruto pada orang yang terkena lemparan bolanya

"Apa yang kau lakukan wanita sialan" geram si ketua berandalan itu tapi saat akan menyerang naru tibatiba seseorang memukul tengkuknya hingga membuatnya tak sadar

"Yo, rubah betina" sapa si pelaku

Deg

'Astaga. Ada kah yang bilang jika perkataanku tentang mereka itu bohong?! Kalau tidak sekarang aku beri tahu jika tadi itu aku berbohong' pikir narumi kaget

"Kau, apa yang kau lakukan disini setan merah" desis naru

"Habisnya aku melihatmu terkepung jadi aku ingin menyelamatkanmu"

"Kau menggangu kesenanganku sialan"

"Dasar jalang sialan akan kubalas kau" ucap orang yang naruto tendang area vitalnya yang kini bersaha untuk bangkit dan menyerang naru

"Ara ara ternyata ada yang masih sadar nee" balas naruto denga nada yang menyebalkan sontak naruto dan orang di panggil setan merah pun langsung beraksi, naruto mengunci pergerakannya dari belakang lalu orang yang dipanggil setan merah ini membantu menguncinya dengan cara mengikat tangan dan kakinya

"Nee nee kau ingin rasa apa disini tersedia cuka, larutan lemon, wasabi dan saos pedas lewat hidungmu" ucap naruto dan si setan merah secara bergantian

"Hentikan itu akabane, naru" intruksi seseorang yang berada di pintu masuk lapangan basket

Deg

'Kenapa asano-kun juga disini?' Pikir narumi

'Syukurlah pawang mereka datang' batin taiga

'Gawat. Kupikir dia tidak akan secepat ini menemuiku. Kuharap dia tidak menghukumku setelah ini' inner naru

Sontak naru yang mendengarnya mendadak jadi kaku lalu berbalik ke arah suara dengan gerakan patah patah

"Oh hai shu-kun kapan kau datang?" Basa basi naru dengan nada dibuat senormal mungkin lau berjalan mendekati asano

my holiday storyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang