03

8.7K 627 32
                                    


.

.

.

"Arghhh!"

Taehyung menutupi mulutnya dengan punggung bibirnya. Kedua pahanya terbuka lebar, si Alpha itu menahannya agar tetap berada di posisi. Mata Jungkook masih menerawangーseolah tidak sadar dengan aksinya.

Seringai itu terbentuk ketika Jungkook mengelus kepala adik kecil Taehyung yang sudah agak basah di balik boxernya. Lelaki itu lalu melepas boxer Taehyung, menjatuhkannya bersama celananya.

"S-sebaiknya berhenti saja! Sーsudah cukup," Taehyung menahan kedua tangan si Alpha. Kalau begini, dia bisa kelewatan. Semua ini memang nikmat, tetapi ini hanya perasaan semata. Semua ini karena heatnya. Selepas itu, Kim Taehyung tahu dia dan akal sehatnya akan menyelasi hal ini.

"Jangan bercanda. Aku masih ingin merasakan aromamu," suara tenor itu mengalun dingin, manik onyxnya menatap tajam sang Omegaーmembuat jantung sang Kim berdetak sejenak, nalurinya menunduk.

Jungkook kemudian bergerak, sang Kim merasakan tangan si pemilik rambut temaram itu kembali bergerak di penisnya. Membuat badannya menggeliat geli. Apalagi saat tangan Jeon bergerak semakin cepat dan beritme. Bahkan, sesekali jemari Jungkook membuat bentuk cincin dan mengurut ujungnya.

"HHH... Ahh!~" Taehyung memejamkan matanya, menahan sentuhan memabukkan ini. Kejantanannya terasa panas dan semakin mengeras. Semakin sakit, tetapiーhangat, berdenyutーaneh!

Jungkook menekan ujung urethra Taehyung dengan telunjuknya dan menggerakkan jarinya pelan di sana. Taehyung merasa geli yang merangsang di seluruh tubuhnya, bahkan di ujung jarinya. Seperti ada aliran listrik yang menyengat seluruh tubuhnya.

"Ahhhh, ja-jangan sentuh...ー!"

Jungkook tersenyum penuh kemenangan melihat si Omega terengah hebat, diafragma dan dadanya mengembang kempis tak karuan. Salivanya jatuh di ujung bibirnya. Mukanya memerah padam. Jungkook melepas tangannya dan menunduk, membuka mulutnya, meraih penis lelaki Omega itu untuk dioral. Dimasukkannya benda panjang itu ke dalam mulutnya dan menyapunya dari atas hingga bawah. Sesekali menjilat bagian dua bola kembarnya.

"Ahhh!" Taehyung menceracau dan bergerak makin tak karuan. Rasanya tubuhnya panas, "Jangan! A-aku jadi inginーehm... ahhh!"

Jeon Jungkook merasa semakin pusing. Wangi itu membuatnya tak tahan lagiーaroma caramel yang sangat manis ini. Dia melepaskan mulutnya, menyeka precum yang ada menyembur ke mulutnya. Tangannya yang agak basah itu dibuat untuk mengelus lubang anal sang Kim yang agak berdenyut.

"Ahhh!"

Jungkook menyelusupkan jari tengahnya yang agak basah itu ke dalam lubangーyang nyatanya tak terlalu kering dan cukup licin tersebut. Jungkook memperhatikan wajah sang Omega. Lelaki itu menahan diri dan menggigit bawah bibirnya.

"H-h... ahhh..." desauannya keluar dari mulutnya ketika Jungkook menggerakkan jarinya dengan cepat di lubang hangat tersebut. Taehyung menyengir, membuka-tutup matanya yang mabuk akan sensasi yang dirasakannya. Taehyung yang tak siap meremas kasur di bawahnya.

"Hhh.... h-hentik... an... hhh," Taehyung masih mencoba menahan dengan menggigit bawah bibirnya.

"Kenapa, Omega? You like it, right? Aromamu semakin wangi dan wangi di saat kau mendesah dan menikmatinya."

[✔] Between Us 《KookV Fanfiction ー Ebook Project》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang