Assalamualaikum....
Gimana pada penasaran gak nih...
Sebelum di baca di vote dulu yah...
Trimakasih...Setelah sampai di depan kamar.ridho mendengar sesuatu
Brakkkkk....
"Apaan tuh?Rizki"ucap ridho segera masuk ke kamar "Rizki....."teriak ridho dan menuju ke arah Rizki
Ternyata di dalam kamar Rizki berusaha untuk membunuh dirinya sendiri mengenakan pecahan kaca
"Lo apaan sih,gila Lo?"ucap ridho menghentikan aksi Rizki yang telah menyayatkan kaca itu di lengannya
"Iya...gue udah gila dho,gue gak bisa hidup tanpa lesti.....apalagi dia sekarang sudah lupain gue pasti gak ada lagi kesempatan gue buat balik sama dia"ucap Rizki emosi
"Gue bantu Lo bang.gue akan buat lesti balik sama lo.jangan gini caranya,Lo harus kuat "ucap ridho menenangkan rizki dan merangkulnya
"Kenapa jadi gini dho....gue sayang banget sama lesti...kenapa dia tega dho...."teriak Rizki
Suara itu terdengar oleh Inul seakan membuat Inul langsung berlari menuju kamar rizki.dan betapa terkejutnya ia melihat anaknya dengan tangan penuh dengan darah.
"Ya Allah kamu kenapa nak?"ucap Inul panik dengan Rizki dan memeluk Rizki
"Lesti....mahhhh,Iki gak bisa hidup tanpa lesti mahh...."ucap Rizki
"Sabar sayang....jangan begini caranya kalau kamu cinta sama dia buktikan itu semua perjuangkan cinta mu"ucap Inul masih merangkul anaknya tersebut"dho tolong ambil p3k ya"ucap Inul
"Iya mah"ucap ridho tak lama ridho kembali dengan membawa p3k"nih mah"ucap ridho memberi kan p3k itu.
"Sini mamah obatin ya"ucap Inul
"Iya mah"ucap rizki
Percepat
Di kampus tampak seperti biasa namun tidak dengan Rizki dia terlihat begitu sangat dingin
"Hay guys"ucap ridho
All "Hay"
"Lo kenapa Ki diem Bae"ucap Ridwan"Gapapa"ucap Rizki cuek dan duduk di samping lesti.ya dia duduk di samping lesti karena itu memang tempat duduk nya
"Tangan Lo kenapa di perban"ucap lesti yang melihat tangan Rizki di perban
"Gak pap les,gak usah di pikirin "ucap Rizki dingin
"Dho.gimana putri udah mendingan?"ucap lesti menghampiri ridho
"Emang gue emaknya apa Lo tanya gitu.mana tau gue"ucap ridho masih fokus pada ponsel nya
"Yaelah di tanyain gitu amat,eh ngomong ngomong tu Abang Lo tangannya di perban kenapa?"ucap lesti pelan agar Rizki tak mendengar nya
"Gara gara Lo"ucap ridho ketus
"Kok gue?gue kanapa?"ucap lesti tak mengerti
"Ya dia itu cinta mati sama lo,dia ingin memperbaiki semuanya tapi harapannya hancur setelah tau Lo punya pacar baru"ucap ridho
"Jadi?"ucap lesti
"Jadi dia goresan tangannya paket kaca.pengen mati dia"ucap ridho cuek
"Ya Allah, sebenarnya dia bukan pacar gue dho,dia itu namanya kak rizzy dia kakak gue pulang dari luar negeri dan ada tugas kantor yang dia selesaikan di sini"ucap lesti
"Hah.kaka Lo ?kok Lo bilang dia pacar Lo?"ucap ridho terkejut
"Ya gue mau tau sebesar apa cinta Rizki buat gue,dan gue tau sekarang dia bener sayang sama gue"ucap lesti tertunduk dan menangis