Jungkook terdiam, menatap dalam presensi seseorang yang sedang tertawa bahagia, bersama seorang gadis lainnya.
Siapa lagi jika bukan gadis bermata bulat, dengan kulit putih susunya, dan poni khas nya membuatnya sangat persis seperti barbie hidup— Lalisa Manoban
"Yuri jangan begitu, hena tidak jahat kan? Hena hanya iseng!" ucap lisa masih dengan sedikit tawanya, bagaimana tidak gadis dengan kulit exsotis itu— Min Hena, mengagetkan yuri yang sedang bercerita dengan lisa, hampir membuatnya jatuh kedalam kolam depan mereka duduk
"Yak! Hena, gua gak suka kalau lo seperti itu, lo tau gak? Gua hampir aja masuk kedalam tu kolam!" Ucap yuri masih menahan emosi
"Yuri maaf, gua cuman becanda aja!" ucap hena dengan suara gemetar
"Yuri, gak baik begitu, maafin Hena ya? Hena kan cuman bercanda, kan?" tanya lisa melerai, yuri menghela nafas
"Hena sini!" ucap yuri, hena mendekat, dan dengan sigap yuri memeluk hena erat
"Lisa gak dipeluk?" tanya lisa sedikit merajuk, sambil mengerucutkan bibirnya dan dengan puppy eyes nya
"Sini, yuri mau peluk lisa sama hena seharian!" ucap yuri memeluk lisa dan menggesekkan hidungnya lada pundak gadis gadis itu
disisi lain, jungkook melihat tingkah gadisnya yang sangat menggemaskan—eh tunggu, gadisnya? yeah, semenjak hari dimana lisa memberinya permen kapas, dengan segera jungkook mengclaim bahwa lisa adalah gadisnya
Melihat lisa merajuk, membuatnya tersenyum tipis, sangat tipis, nyaris tak terlihat
"Lu ngelihat siapa?" bisik vernon tepat pada telinga jungkook membuat jungkook terkejut
"YAK! VERNON KROLL STOP NGEBUAT GUA KAGET!" bentak jungkook, membuat semua orang menatapnya dan termasuk lisa, yuri, dan hena
Jungkook pergi saat dilihatnya lisa melihatnya, aishh image nya rusak karna Vernon sialan Kroll
"Lu goblok bat! Lu tau kalo dia gak suka di kagetin!" ucap felix, memukul pelan kepala vernon
"Ya maaf! Gua cuman bercanda!" bela vernon
Sedangkan lisa, menatap kepergian jungkook dengan bingung, 'hanya karena dikagetin aja sampai marah marah! aku gak suka' batin lisa
"Yuri hena, aku mau ketoilet dulu ya, permisi!" ucap lisa lalu pergi ke arah kamar mandi
Lisa berjalan santai, sedikit bersenandung kecil, sampai tidak menyadari seseorang yang mengikutinya dari belakang
Lisa memasuki toilet, menunggu beberapa menit, akhirnya lisa keluar
"Hufftt legahnya!" gumamnya, lisa mencuci tangannya, lalu berjalan keluar
"Astaga!" kagetnya, saat melihat tubuh tegap seseorang yang bersandar di pintu, dengan kakinya yang disilangkan, dan kedua tangannya yang dimasukin ke kantong— Jeon Jungkook
"Koo? kenapa disini?" tanya lisa lembut, namun dingin
"Tadi Koo lihat lisa kesini, jadinya Koo ngikutin!" ucap jungkook menatap lembut gadis itu
"Koo! Lisa takut sama Koo, Koo kasar, bentak bentak teman teman Koo, mereka kasihan! Tadi mereka takut" ucap lisa menunduk
"Lisa takut sama Koo?" tanya jungkook, lisa mengangguk polos, membuat jungkook gemas dan mengacak rambutnya
"Koo! Jangan diacak!" ucap lisa amerapikan rambutnya
"Apa yang ngebuat lisa gak bakalan takut lagi sama Koo?" tanya jungkook
"Lisa mau banyak!" ucapnya
"Ada segini" lanjutnya menunjukkan 4 jarinya
Jungkook terkekeh gemas, menatap lisa, lalu berujar "Mau apa aja?" tanya nya.
"Lisa mau 1. Koo baik. 2. Koo lembut. 3. Koo perhatian. 4. Koo gak marah marah lagi!" ucap lisa menatap jungkook lucu
"Siap bu bos!" ucap jungkook girang, sambil mengangkat tangannya, memberi hormat pada lisa
Lisa memperhatikan jungkook dengan seksama, meniliti dari atas sampai bawah, membuat jungkook bingung.
"Kenapa?" tanya jungkook
Lisa maju, lalu tangannya meraih pundak jungkook, agar sedikit menunduk
Lisa menyisir rambut jungkook ke belakang dengan jarinya yang lentik dan halus, Jungkook memejamkan matanya menikmati halusnya jari jari lisa
"Koo, rambut Koo berantakan, tapi Koo tetap ganteng, tapi lebih ganteng lagi kalau Koo rambutnya rapi" Ucap lisa tersenyum lembut, membuat jungkook mengangguk cepat
"Aku ke kelas dulu Koo, Bye bye Koo" Ucap Lisa melangkah menjauhi jungkook, meninggalkan jungkook yang tersenyum tipis dengan semburat merah di pipinya
'Koo, rambut Koo berantakan, tapi Koo tetap ganteng, tapi lebih ganteng lagi kalau Koo rambutnya rapi' Kata kata lisa selalu memutar diotak jungkook, bagaimana lisa memujinya tampan dengan gaya rambutnya yang berantakan! Apa lagi kalau rapi?
"BESOK BAKALAN RAPI!" ucapnya girang melompat kesenangan, membuat semuanya terkejut, mematapnya tak percaya kalau si pemuda dingin itu bisa berteriak dan melompat kesenangan seperti orang gila
"Ergghm sorry" ucapnya sadar setelah melihat semua orang menatapnya, merubah mimik wajahnya menjadi kembali dingin, walau dengan semburat merah di kedua pipinya
T B C
VOTE |LISKOOK
NOTE: kalau ada yang pengen di follow aku, di chat aja. Okay
Jangan lupa follow ig wattpad ku @rnkk97 semua berita wattpad ada disitu, semua visual aku taro disitu, soalnya visual 'hena, yuri, vernon, felix, rara dan cast tambahan' nanti aku taro disitu
Paypay
KAMU SEDANG MEMBACA
My boy | Liskook
Fanfic[Cold Boy] judul awal Jeon Jungkook Si pemuda dingin, yang berhasil luluh hanya karena gadis polos yang memberinya permen kapas, disaat dia sedang marah pada teman teman nya? Pertahanan nya runtuh setelah melihat si polos itu memberinya permen kapas...
