9bulan....
"JENNN!!!!"
"JENNN!!!"
"Iya apa Yang"
"Jennn aku mules banget masa😭"
"HAH?!! Seriusan kamu??"
"Ihh iya nihhh,, duhhh gak kuat nih akunya Jen"
"Yodah yodahhh yuk ke rs aja"
"Gendonggggggg😫"
"Iya iya sini naik"
Di rs.....
"DOK DOKKKK" teriak jeno kencang
"Iya ada yg bisa di Bantu??" Jawab salah satu perawatnya
"Mbak istri saya mbak udah mules katanya"
"Ya sebentar ya pak"
"Iya iya makasih"
"Yaallah Bantu istri saYa yaallah" ucap jeno dalam tangis nya.
Tak berapa lama.....
Oekkk oekkkkkkk
Jeno lansung berhenti dari tangisnya, dia mendengar suara baby
Apa itu suara anak ku- batin nya
Tak lama dokter pun keluar
"Dok dok gimana istri sama anak saya?" Tanya nya antusias
"Selamat pak, istri bapak selamat juga anak- anak bapak"
" ha? Anak-anak?"
"Ehm begini pak, sebenarnya bapak dapat 2 bayi dan mereka kembar"
"serius dok ??"
"Iya pak, sekarang bapak sudah boleh melihat keadaan istri bapak"
"IYa dok makasih dok"
Dan dokter itu pun meninggal kan jeno di depan pintu yg tertutup.
Dan dengan cepat jeno melangkah masuk ke tempat dimana anak anak dan istrinya terbaring, keluarga jeno belum datang karna tadi sangat tergesa- gesa.
Jeno bisa melihat tara yang terbaring lemah di atas tempat tidur rumah sakit,
Jeno pun mengelus pelan kepala tara dan mengecup pelan dahi tara
"Terimakasih sayang, karna telah melahirkan anak-anak kita" ucapnya pelan
Dan jeno beralih ke dua box kaca yg bening Dimana anaknya berada
Tanpa di sadari dia mengeluarkan tetes airmatanya, disana dia melihat satu bidadari kecil dan satu pangeran kecil
Jeno memang belum tau siapa yang keluar duluan antara dua anaknya
Tapi dia sangat bahagia sudah bisa melihat mereka yg sedang tertidur pulas
Tak lama jeno duduk di sofa yg dekat dengan jendela, dia berfikir ingin menelepon seseorang
Tut,,,,,tut,,,,,
Halo- ucap suara di ujung telfon
"Halo pa" - ucap jeno
IYa ada apa jen? - tanya papa jeno
"Pa, papa sibuk gak?"
Kenapa?kok nanyain itu?
"Pa, papa datang ke RS internasional ya sekarang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Plan love (komplit)
RomanceSeorang remaja perempuan yang harus menerima keadaan bahwa dia harus di nikahkan,Tapi bagaimana pun itu harus iya lakukan