1. Ultra Kids

1.9K 104 20
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

..................................................................

Di atas tanah :y

Terdapat para ultra kecil sedang bermain-main. Ada yang bersama orang tuanya, ada yang sendirian. Ia adalah Geed.

Geed dengan muka cemburu + sedih melihat seorang anak kecil bercanda ria dengan ayahnya, ibunya, dan kakek neneknya.

Geed pun juga ingin merasakan kebahagiaan itu. Ia tak pernah merasakan kasih sayang dari kedua orang tua kandungnya. Bahkan, ia tak tahu siapa orang tua kandungnya. Selama ini ia di asuh oleh Ultraman Seven. Ia juga mempunyai anak yang 5 tahun lebih tua dari Geed, Zero namanya. Meskipun Seven menyayangi Geed seperti ia menyayangi Zero, Geed tetap rindu akan kasih sayang dari orang tua kandung.

Geed kecil sedang termenung di atas ayunan. Zero pun tak kuasa melihat adik angkatnya sedih, ia lalu menemaninya.

"Apa yang sedang kau pikirkan?" tanya Zero sembari duduk di samping Geed.

"Entah! Hanya berimajinasi," jawab Geed dengan datar dan pandangan kosong.

"Berimajinasi? Tentang apa?" tanya Zero yang penasaran.

"Berimajinasi tentang wajah kedua orangtua kandungku, dan tentang jika mereka ada di sisiku saat ini," jawab Geed dengan tetap pada wajah datarnya.

"Hmmm ... tapi kan mereka sudah tiada ... mmmm ...  emangnya, apa saja yang kau bayangkan tentang orangtuamu?" tanya Zero menguji kebaikan pikiran Geed.

"Mereka orang yang baik, bijaksana, peduli dengan orang lain, suka menolong lah!" pikir Geed.

"Bagaimana jika sebaliknya?" tanya Zero membuat Geed beralih menatapnya.

"Bagaimanapun juga mereka orangtuaku," jawab Geed dengan tersenyum kecil. Ia kembali dalam pandangan kosongnya.

"Apa kau tak akan melawannya?"  tanya Zero untuk memastikan kebaikan hati Geed.

"Jika memang begitu, aku akan berusaha menghentikan kejahatannya dan membantunya dan menyadarkannya ke jalan yang benar, selagi aku bisa," jawab Geed dengan bijaksana. Zero tersenyum mendengar kenaikan hati adiknya itu.

"Semoga saja orangtuamu dulu adalah orang yang baik. Mmmmm, ayo ikut main dengan yang lain! Tadi Victory dan Ginga mengajakku bermain petak umpet," ajak Zero untuk menghibur adiknya itu.

"Dengan Orb, Rosso dan Blu?" tanya Geed dengan menyeringai.

Zero mengangguk.

Lalu mereka pun pergi bermain bersama.














Disisi lain,,,

Seorang kaisar besar, berhati hitam penguasa kegelapan sedang berencana untuk menguasai dunia. Dia adalah ... Belial.

-_-_-_--_-_-_

Hai man teman, ini cerita lamaku, hehe... Nih buktinya, dari tahun 2019. Jadi bilamana ada yang agak mirip alurnya, mohon maaf .... Thanks🔥

Publisnya bertahap yah, sambil saya benakkan tanda bacanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Publisnya bertahap yah, sambil saya benakkan tanda bacanya.
(Bahasa Indonesianya 'dibenakkan' apa???)

Ultra KidsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang