. Venganza .

112 11 0
                                    

Enjoy!

Menjadi seorang pengusaha sukses yang diusia 25 bukanlah hal yang mudah, menurutnya. Kelulusan S2 nya membawa kebanggaan sendiri dikeluarganya dan teman kedua orangtuanya. Senyumannya yang menawan, merupakan senyuman terpaksa yang selalu ia berikan ketika orang memuji memujanya. Ia membenci hal itu.

"Kau hebat, dengan umurmu 20-an kau bisa sesukses ini."

"Bagaimana jika aku menjadi salah satu investor perusahaanmu? Aku selalu menyukai pengusaha sepertimu,"

Setiap pujian dan pujaan selalu disanjungkan. Ayahnya langsung mengangkatnya menjadi seorang wakil presiden direktur di Park Corp. yang dimana merupakan perusahaan terbesar saat ini, di Seoul.

"Ayah, aku keluar sebentar."

"Astaga, tidak bisa. Kau harus disini terus sampai acara selesai, Chanyeol. Aku harus mengenalkan kau dengan teman dan para investor perusahaan kita."

"Ini sudah hampir larut, ayah."

"Lalu kenapa hampir larut? Kau ingin menemuinya? Tidak boleh."

"Ayah, bagaimanapun dia ibuku. Ibu kandungku."

"Ibu kandungmu disana, Choi Sooyoung. Jangan sekali-kali kau pergi ketempat kotor itu."

"Dia bukan ibuku. Aku tidak mengenalnya, karena dia seorang jalang. Aku permisi."

"Yak! Park Chanyeol! Aish! Anak nakal itu!"

Chanyeol pergi dengan emosinya dan meninggalkan acara ulangtahun perusahaan keluarga itu. Mengabaikan panggilan sang ayah dan bersiap untuk memukul siapapun yang menghalanginya. Jika boleh kalian tau, ibu kandungnya sendiri tidak diizinkan untuk melihat acara ini. Jika saja semua orang tau, ibu kandung atau istri pertamanya lah yang membantunya bangkit dan bisa sesukses ini. Bukan si penggoda itu.

Sepinya jalanan, membuat Chanyeol menancapkan gas pada mobilnya. Ia takkan pernah lupa bagaimana ibunya diusir, dan jalang itu menginjakkan kakinya dirumah itu. Dengan membawa seorang anak kecil yang sekiranya berbeda 6 tahun darinya. Choi Jeno.

Sesampainya Chanyeol dirumah sang ibu dan tak lupa membawakan makanan kesukaan ibunya. Chanyeol mengetuk pintu rumah ibunya. Menunggu sekitar dua menit, dan tidak ada respon.

'Apa ibu sudah tidur?' pikirnya

Chanyeol kembali mengetuk dan sosok asing berada didepannya sambil membuka pintu rumah ibunya.

"Siapa kau?" tanya seorang gadis didepannya.

"Seharusnya aku yang bertanya. Kau siapa?"

"Hei tuan muda, aku bertanya padamu terlebih dahulu. Kau tuli? Aku bertanya kau siapa? Dan kenapa kau berada di rumah orang pada tengah malam seperti ini?"

Suara cempreng gadis didepan Chanyeol ini membuat hati Chanyeol semakin kesal. Chanyeol ingin menerobos masuk, tetapi ditahan oleh tangan kecil gadis ini.

"Hei! Kau siapa!"

"Ini rumah ibuku! Kau siapa!"

"Ibumu? Maksudmu nyonya Yoo Yoona?"

"Kau kenal?"

"Jadi kau anaknya?"

"Siapa yang datang, Baekhee?"

Chanyeol mengalihkan pandangan dari wanita didepannya yang dipanggil, Baekhee itu.

"Ah ini ibu, ada seseorang yang datang mengaku menjadi anakmu."

"Aku memang anaknya, sialan."

"Cih, kasar sekali." gadis didepan Chanyeol ini, berhasil menaklukkan emosi Chanyeol.

LOVE IS LOVE - CHANBAEKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang