Yap... Sudah memasuki masa sma, alhmadulillah aku benar" diterima di sma favorite di daerah ku hati merasa senang karna bisa memasuki jenjang sma dan tentunya di terima... yang dulu tempat uni menginjakan kaki selama tiga tahun di tempat ini. Hal yang membuat ku sedih adalah harus berpisah dengan uni, karna ia akan melanjutkan studinya di luar kota tentunya iya akan tinggal bersama ibu pasti dia akan aman dan baik" saja tetapi aku harus menerima keadaan yang mana membuat ku semakin sendiri hanya bersama kak yang kian lama kian tidak peduli terhadap sekitar. Kak yang sudah dari awal punya niatan sehabis lulus stm dia akan langsung kerja tentunya hal tersebut membuat dia senang karna dapat meringankan beban ibu yang bekerja di luar kota. Sedangkan aku akan lebih sering sendiri di rumah bersama nenek, oh ya... Hari ini uni pergi ke jawa untuk melakukan daftar ulang di kampus dia diterima uni sudah mempersiapkan semuanya dengan matang mulai dari bawaan pergi selama disana sampai memberi aku pesan" supaya menjadi adek yang baik dan menjauhi yang namanya narkoba. Aku akan menempati kamar dia sendiri, yaaa.. Akhirnya aku akan punya kamar sendiri yang mana aku biasa tidur dengan kak yang tentunya tidak nyaman karna dia tidurnya benar" mengesalkan aku akan tinggal di kamar uni menempati kamar yang kosong memanfaatkan kamar kosong memulai cat warna kamar ulang sampai mendekorasi hal yang perlu di lakukan karna sebelumnya itu kamar uni yang tentunya banyak pernak pernik perempuan. Okay... Balik ke topik sekolah, di sini aku selama mos berniat untuk tidak terlalu mencolok terhadap kak tingkat, uni pernah bilang kalau sma sama smp itu berbeda mereka mempunyai senioritas yang tentunya junior yang belagu atau sok"an akan dengan mudah di tindas oleh senior.
Selama mos yang berlangsung selama 1 minggu penuh, kami dikenalkan dengan kehidupan sma yang bisa di bilang berbeda banyak hal yang mulai aku sukai, mulai dari lab, lapangan sekolah yang luas untuk olahraga maupun kegiatan outdor dan tentunya perpustakaan yang besar yang mana itu akan menjadi rumah kedua buat ku nanti. Ohh iya selama mos kami semua para siswa siswi baru diwajibkan mempunyai ekstrakurikuler, berbeda pada saat smp yang mana itu kami tidak terlalu peduli pada ekstrakurikuler karna tidak begitu penting dan mempengaruhi nilai hanya sebagai tambahan belajar dalam bersosialisasi di sma aku mengambil 3 organisasi.. Ya benar aku benar mengambil 3 organisasi entah kenapa pada saat itu aku benar" begitu tertarik pada ekstrakulikuler di sana karna bisa di bilang lebih unggul dari sma manapun dari daerah ku. Aku mengambil ekstrakurikuler paskibraka atau biasa di sebut "Pasukan Pengibar Bendera Pusaka" ya awalnya di sma aku pernah ikut mengibarkan bendera tetapi berbeda saat sma. Di sma aku di jelaskan bahwa kalau aku ikut organisasi ini aku akan mendapat begitu banyak pelajaran displin bahkan tanpa sadar dengan sendiri nya dapat membangun mental baja. Tidak hanya di sekolah, paskibraka juga tentunya menjadi bentuk penghormatan terhadap para pejuang yang telah membela tanah air. Bentuk penghormatan kepada para pahlawan, bukan menjadi sesuatu hal yang harus di takutkan setiap hari senin dan para anggota paskibraka tentunya pada saat menawarkan aku untuk ikut menjadi anggota mereka bilang bahwa paskibraka mempunyai anggota setingkat sekolah, kabupaten, provinsi, dan nasional. Aku pun kaget ternyata paskibraka yang sering aku lihat di televisi itu adalah para pemuda pemudi dari 34 provinsi dari seluruh indonesia berkumpul mengibarkan sang bendera pusaka di rumah istana kepresidenam indonesia. Tentu aku bergabung dengan paskibraka pada saat mendapat tawaran untuk melatih fisik dan mental tinggi ku pada saat kelas 1 sma hanya 171 tuntu itu sudah termasuk tinggi dari pada siswa pada umumnya.
Kedua aku ikut organisasi Osis dan mpk tentunya tidak sembarang orang yang bisa di pilih ikut osis dan mpk aku terpilih karna aku adalah ketua kelas di kelas dan tentunya aku ikut osis karna aku ingin meberi ide ide ku dalam memajukan sma pada saat yang bersamaan aku ikut osis di sana hal yang paling aku sukai adalah mereka adalah orang" yang cerdas dan cermat dalam hal menuangkan ide" cemerlang mereka dalam mengadakan kegiatan" positif di sekolah sampai mendatangkan para orang" sukses serta para alumni yang sudah berhasil untuk bisa menjadi motivasi teman" pada saat itu. Akibat ikut osis tentunya aku pada saat itu kaget begitu masuk grup WhatsApp Message ternyata uni adalah salah satu anggota osis juga pada angkatanya tentunya dia punya kedudukan di sana di sana ia dulu adalah bendaraha osis selama 2 tahun tidak tergantikan. Akupun termotivasi untuk mendapat posisi di osis karna dengan kita menjadi anggota osis itu dapat selangkah lebih dekat dengan yang namanya guru karna apa saja masukan ide" tentunya harus disetujui oleh guru dan juga para petinggi sekolah. Apapun masukan harus melalui mereka pada saat itu. Akhirnya aku berinisiatif untuk menjadi calon osis nanti pada saat kelas dua karna pada saat kelas satu para orang" penting di osis masih harus di urus oleh senior pada saat kelas kelas tiga semester terakhir mereka harus sudah lepas dari yang namanya organisasi.Dan ekstarakulikuler terakhir yang aku ikuti adalah rohis atau bisa disebut dengan "Rohani islam" yang mana organisasi ini tentunya untuk memperdalam ilmu agama tentunya ini juga arahan dari uni pada saat sebelum pergi ke jawa uni berpesan supaya aku juga ikut dalam organisasi ini tentunya aku tau maksud dan tujuan uni aku ikut organisasi ini. Karna uni setiap belajar subuh selalu menasehati untuk menjauhi yang namanya pergaulan bebas dan berbagi hal buruk lain nya, aku hanya mengiyakan dan akan ambil bagian di organisasi rohis pada saat mos aku mendaftar di rohis tentunya pada penjaga stand untuk ekstarakulikuler ini kebanyakan perempuan dan hampir 75 persen yang ikut organisasi ini adalah perempuan awal nya aku ragu" saat mendaftar mengingat uni bahwa orang di organisasi ini ramah" dan bisa di bilang kalau ada kesulitan dalam belajar bisa minta tolong dengan para senior aku pun memberanikan diri untuk ikut, bisa di bilang jebolan anak rohis mereka adalah anak yang bisa di bilang banyak meraih prestasi dari pada ekstrakurikuler lain nya mulai dari MPQ sampai prestasi di luar organisasi banyak mereka raih, pada saat itu juga aku mendaftar aku di kenalkan dengan banyak senior yang tentunya mereka dulu adalah junior dari uni. Dan ada beberapa orang yang sudah mengenal ku padahal aku sendiri tidak mengenal mereka yang pasti saat itu aku menjadi pusat perhatian padahal pada saat masuk sma niatan ku adalah tidak ingin menjadi orang yang mencolok. Tetapi ya mau bagaimana lagi, "Mulai saja dulu" itu hal yang terpikir di hati ku saat itu
Hari ini adalah hari terakhir "Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah" karna hari terakhir kami akan mengadakan adat sma yang sudah berlangsung lama yaitu upacara dengan berbagai rangkaian kegiatan lain nya. Hal yang menarik dari mos ini adalah akan terpilih 2 orang yang di sebut sebagai orang paling menonjol pada saat kegiatan tersebut
Yang mana akan di ambil dari masing masing siswa siswi yang siswa akan menjadi kings of mos dan perempuan tentunya queen of mos ya pada saat itu aku tidak begitu peduli karna aku tidak terlalu mendengarkan rangkaian kegiatan karna sudah terlalu lelah. Pada saat upacara yang bisa di bilang berlangsung cukup lama rangkaian acara terus berjalan mulai dari penyambutan selamat datang siswa siswa baru dari berbagai ekstrakurikuler yang ada di sekolah sampai menyabutan kata sampai dari kepala sekolah sma beserta jajaran nya, aku memandangi satu persatu wajah guru" yang nanti tentunya akan menjadi guru" ku selama 3 tahun kedepan. Tibalah saat disebutkan nama orang yang paling menonjol dan berpengaruh pada saat mos dan "nama ku disebut" tetapi aku tidak merespon pada saat itu aku berada di kelas IX B dan aku berdiri di barisan paling depan aku hanya bingung nama ku di sebutkan empat kali tetapi aku tidak merespon karna bingung ternyata teman di belakangku bilang bahwa aku adalah "king of mos" pada saat itu aku kaget aku tidak begitu mengerti kenapa aku pada saat itu terpilih padahal aku saja tidak mengumpulkan tanda tangan dari buku panduan mos aku bingung hingga aku di pandu oleh senior kelas 2 untuk berdiri di depan barisan para guru dan aku menunggu hingga 1 nama siswi disebutkan yaitu queen of mos pada saat itu...~~~
KAMU SEDANG MEMBACA
No Life
Teen FictionBercerita tentang kehidupan seorang anak yang bernama kevin yang tidak memiliki kehidupan seperti orang pada umumnya. Dan sekarang dia berusaha menemukan jati diri nya sendiri dalam dunia yang keras.