Andre Pov
Saat ini aku dan Bianca sedang menuggu mama di mobil.
Kita akan berangkat ke tempat Pak Retno.
Kulihat ternyata Bianca cantik juga, modis berpakaiannya pula. Tak heran kalau dia banyak yang nge fans.
Bugh.
Seketika aku dan Bianca menoleh.
Ternyata mama yang menutup pintu mobil dengan kencang.
Wajah mama seperti menahan marah dan kesal.
"Kita berangkat" ucap mama tiba² yang lalu menjalankan mobil
"Mama kenapa sih? " tanyaku
Sebenarnya bukan aku saja yang bingung. Tapi Bianca juga bingung, tapi sungkan untuk bertanya.
"Ituu. Mbak Iyem nggak ngasih diskon mama. Padahal mama udah sering belanja sama dia" ucap mama sambil memanyunkan bibir
Aku dan Bianca hanya melongo tak percaya.
Sungguh mama benar² gila belanja juga ternyata. Kalo kalian kepo, mbak Iyem tuh punya ollshop jadi biar nggak pergi jauh. Mama tinggal telfon Mba lyem dan memesan apa yang mama inginkan.
"Aduh tante². Tau nggak tadi Bianca kaget. Tiba² tante masuk sambil nutup kenceng lagi" jawab Bianca.
Sungguh aku seperti obat nyamuk di sini karena aku laki² sendiri.
Pov End
30 menit perjalanan
Author Pov
Kini mereka telah sampai di lokasi. Di sana sudah ada banyak orang yang membantu.
"Selamat pagi Bu Ani" sapa pria paruh baya berkemeja kotak²
"Pagi Pak Retno. Bu Retno juga ada kan Pak? " ucap Ani
"Ada Bu, di belakan. Lagi bersih² bagian belakang kayanya" jawab Pak Retno
"Kalo gitu saya mau bantu Bu Retno. Nah Andre dan temannya bisa bantu bapak" ucap Ani
"Baik Bu Ani. Makasih loh Bu Ani udah mau bantu" ucap Pak Retno yang di balas anggukan Ani, yang lalu pergi begitu saya
"Andre sama temennya bisa bantu sekenanya yah" ucap Pak Retno ramah kepada Andre dan Bianca.
Sedangkan mereka hanya mengangguk sebagai jawaban setuju.
Akhirnya mereka memilih untuk mengecat tembok yang setengah jadi.
Saat mengecat, ada ide jail yang terlintas di kepala Bianca. Yang tentu ini teruntuk Andre.
Bianca mencolek sedikit cat. Lalu ia memposisikan tanganya di sebelah belakang pipi Andre. Lalu ia menepuk pundak Andre. Dan ketika Andre menoleh....
"Bhuahahahaha. Kena deh Andre" tawa Bianca karena rencanya berhasil.
"Bi. Kamu jail, mukaku jadi kotor nih. Nggak ganteng lagi" ucap Andre sambil cemberut
"Aku menang. Andre kalah" ucap Bianca gembira
Lalu saat Bianca tertawa terbahak². Andre membalaskan dendamnya.
Lalu terjadilah perang cat antara mereka. Tapi perang tersebut sudah berhenti saat Ani menegur mereka.
12.00 PM
Saatnya para relawan dan pekerja beristirahat untuk makan siang.
"Andre! Bianca! Ayo makan siang. Ini loh ada masakan kesukaan kalian" panggil Ani
"Oke Ma! " saut Andre lalu Bianca
Akhirnya mereka makan siang. Makan siang mereka terasa hangat karena ada Ani yang bersikap sebagai ibu. Terutama bagi Bianca yang kini menjadi menantu.
"Tante seneng deh kamu mau berteman sama Andre" celetuk Ani tiba²
"Tante ini apaan sih. Ya iyalah mau. Kan Andre baik" balas Bianca
Ani hanya tersenyum. Setelah beberapa lama anaknya memiliki teman perempuan juga.
Di akhir makan siang mereka berfoto. Tidak lupa juga Bianca menjadikan foto itu postingan di instagramnya.
Setelah itu mereka melanjutkan pengecatan di bagian dalam rumah.
Saat melanjutkan pekerjaanya. Tiba²........
"Oh. Jadi ini sebabnya kamu nggak ikut ambil job hah?! " bentak seseorang
Bianca merasa tidak asing dengan suara dan sindiran itu.
"Loh. Kak Cellyn kok bisa di sini? " tanya Bianca ketakutan
"Nih! " ucap Cellyn sambil memperlihatkan postingan terbaru Bianca.
'Bodoh kamu Bi. Kamu bagiin lokasi kamu juga. Gila kamu Bi! ' batin Bianca depresi
"Ini anak yang buat kamu ngelupain BFour gitu aja !? " ucap Cellyn sambil menunjuk² Andre
Andre dan Ani sangat khawatir di kejadian ini. Khawatir jika nanti dia dikeluarkan dari girl band nya.
"Kak Cellyn apaan sih!? Jangan berlebihan deh! Dia cuma temen aku yang nggak bisa denger. Kita nggak ada hubungan lebih. Aku juga temenan sama dia buat cari tau siapa dalang yang ngelemparin aku sama telur"
DEG, DEG, DEG
Andre tersambar kenyataan pahit dari Bianca.
Ternyata dia sama seperti yang lain. Berteman hanya karena membutuhkan. Tapi Bianca juga memberi janji² manis terhadap Andre.
"Kak. Kak Cellyn bisa pergi dulu? Aku mau pamit sama Andre dan mamanya" pinta Bianca yang disanggupi Cellyn
Kini Bianca harus menyelesaikan kesalah pahaman yang dimiliki Andre untuknya.
Sementara Andre masih diam membeku tak tau apa yang harus dilakukan.
"Ndre... " panggil Bianca namun Andre malah pergi keluar.
Lalu Bianca menatap Ani. Kini Ani memberikan senyuman dan meminta Bianca untuk membiarkan Andre pergi.
Kini Bianca akan pulang ke basecampnya BFour. Tapi saat keluar dia melihat Andre yang sedang berdiri saja.
"Andre maaf" ucap Bianca
"Maaf!? Dalam hal ini kau sudah melibatkan perasaan Bi. Aku sudah menaruh kepercayaan padamu. TAPI APA!? KAU SAMA SEPERTI YANG LAIN" ucap Andre berteriak
"INI JUGA SALAH IDOL MU!! KALAU DIA MEMBENCIKU JANGAN MENYEBARKAN FITNAH TENTANGKU!!" ucap Bianca yang juga berteriakLalu Bianca berjalan ke mobil yang ia dan Cellyn gunakan.
Bianca pergi dengan perasaan muak terhadap Andre. Sedangkan Andre, dia kecewa terhadap perlakuan Bianca terhadapnya.
~~~~~~~*****~~~~~~~
Genx's part ini banyak banget yang dapet kita ambil kesimpulannya.
Jangan kau memanfaatkan temanmu untuk suatu hal. Kau tidak tau sebenarnya, bahwa kelask yang membantumu dalam kesusahan bisa saja teman yang kau manfaatkan
Itu gaes quotes buat kalian yang punya bes friends.
Luv yuh 😊😊😊
~quotesnya bagus bgt
~baru kali ini gue speechless 😭😭
~bangga gue kali ini sama lu Thor 👍👍26, September 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
My Friend ✔ [HIATUS]
Novela JuvenilMenceritakan pertemanan antara anak anggota girlband terkenel dengan anak tuli yang terlihat normal. Bagaiman kisahnya? Ayo buruan baca dan tambah ke library list kalian. Kalo suka comment dan kasih vote Kalo nggak suka kalian bisa baca doang ko...