0.7

351 24 2
                                    

Hanbin langsung membopong jennie ke mobil nya tak lupa di susul dengan yoonbin,jisoo dan tentunya ibu nya jennie

Jisoo menatap hanbin dengan kesal,ia yang membuat adiknya seperti ini.



Skip rumah sakit

Jennie langsung di bawa ke igd,

Dan yang lainnya menunggu jennie di luar ruangan,

Semuanya khawatir akan keadaan jennie,termasuk hanbin dia rasanya ingin mengulangi masa lalu dan memperbaikinya,

"Sudah puas kah kau kim hanbin?,kau membuat adiku seperti ini,kau telah membuat nya kecewa!!," ucap jisoo dengan amarah.

Hanbin hanya menunduk,tak niat menjawab,

Ibu jennie yang melihat menghapiri anaknya dan hanbin

"Hey jisoo sudah lah ini semua bukan salah hanbin,memang takdir sudah seperti ini kita harus apa lagi?,kita hanya bisa berdoa untuk kesembuhan jennie sudahlah"ucap ibu jisoo yang berusaha menenangkan jisoo yang sedang emosi

Hanbin bangkit dari duduknya,

"Maaf eomaa sudah membuat jennie anak mu seperti ini,mianhae"ucap hanbin sambil berjongkok

Ibu nya jennie tidak tega melihat nya dan langsung memegang bahu hanbin,

"Bangunlah nak,semua bukan salah mu lagi pula ini terjadi atas ke hendak tuhan bukan,jadi sudah lah dan janji jangan ulang kesalahan mu ne?,"ucap ibu jennie.

"Nee eomma aku tak akan seperti itu lagi"ucap hanbin

Ibu jennie hanya tersenyum,

Cklek

Pintu ruangan terbuka,semuanya menyamperi dokter tersebut,

"Bagaimana dengan kondisi anak saya dok?,"tanya ibu jennie

"Hmm jadi begini nona jennie mengidap penyakit tumor di kepala nya dan sudah stadium 2"ucap dokter tersebut

Bagai tersambar petir semua kaget mendengar kabar tersebut,

"Dok tidak mungkin kan kekasih saya mengidap tumor di kepala?,"tanya hanbin memastikan

"Itu benar tuan,kita sudah memeriksa hasil ronsen nya dan kita check darah nya hasil positif nona jennie mengalami tumor di kepala,jadi dia akan dirawat selama beberapa hari dan akan menjalani kemoterapi"ucap dokter tersebut.


Ibu jennie terduduk lemas di lantai,

"Tidak mungkin anakku"ucap ibu jennie lirih

Sedangkan yg lain,jisoo terdiam,yoonbin menenangkan ibu nya,hanbin dia langsung pergi dari tempat tersebut,kearah rooftop














_________

Hanbin tediam dia terduduk lemas,

"Hanbin kau adalah lelaki ter brengsek di dunia ini,kau menyia-nyiakan perempuan yang mencintai mu dengan tulus,menyayangi mu dengan tulus,sedangkan kau?,kau hanya menyakitinya,hiks hanbin kau sangat bodoh,"hanbin menangis ia sungguh menyesal dan kecewa pada dirinya.

Tiba-tiba ada yang menepuk pundak hanbin,

Siapakah dia?,


Kim jisoo.

"Hei hanbin-ah,sudah jangan menangis,maafkan aku telah menyalahkan mu terus menerus"ucap jisoo

"Aku pantas di salahkan noona"ucap hanbin

"Hmm begini hanbin,tidak sepenuhnya salah kau,penyakit jennie datang tiba-tiba bukan dan itu sudah takdir,kita bisa apa lagi,sudah jangan menangis jennie melihat mu seperti ini dia akan sedih,dasar cemen"ucap jisoo berusah menenangkan,

"Hmm makasih noona maafkan aku telah membuat adik mu seperti ini"ucap hanbin

"Sudah jangan terus minta maaf lebih baik kita ke ruangan jennie,"ucap jisoo.

Mereka akhirnya berjalan menuju ruangan jennie,

Hanbin memasuki ruangan inap jennie,

"Hei jendukie,bangunlah apakah kau tidak merindukan ku eoh?,maafkan aku membuat mu kecewa,membuat mu sakit hati membuat mu menjadi seperti ini aku menyesal,aku mencintai mu sangat mencintai mu,ayo buka mata mu,aku janji setelah kau bangun aku akan menjadi kekasih yang baik untuk mu,cepatlah bangun"ucap hanbin sambil mengengam tangan jennie.


Pintu terbuka dan ada sosok nyonya kim alias ibu jennie

"Hanbin-ah ayo makan,kau belum makan sama sekali ini sudah malam nannti kau sakit nak ini eomma bawakan kau makanan ayo di makan,"ucap ibu jennie dengan lembut

"Hmm iya eomma aku akan makan"ucap hanbin

"Dan setelah ini kau pulang ya kau terlihat kacau yoonbin dan jisoo akan menjaga jennie disini lebih baik kau pulang nak,bsk kau kesini lagi,"ucap ibu jennie

"Hmm baiklah eomma,"ucap hanbin

"Dan terima kasih atas makanannya eomma"ucap hanbin dengan tersenyum

"Iya nak"ucap ibu jennie

"Ya sudah aku pulang dulu eomma,"ucap hanbin dan keluar dari ruangan tersebut

























____

Haii aku up lagi hwhw maap ya kalo ga jelas hwhw jangan lupa vote dan comment satu vote udh bikin aku semangat buat cerita,sebenarnya ada 2 versi dari chapter ini karena ver1 itu kurang gmn gt jadi aku bikin ver2 tapi ada yang aku ambil dari ver1 jadi ya gitu,ok hope u like it💜

 [1] stay;kimjennie√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang