DIARY of THE DEATH NOTE

6

Hallo ha.. Diary ku

Hari ini aku mau cerita tentang sesuatu yang lucu..

Jadi gini..
Kemarin siang,aku pergi kerumah nenek yang jaraknya agak jauh. Dan hanya bisa di tempuh dengan bus kota.

Sebagai salah satu cucu yang baik, aku datang berkunjung kesana. Sambil membawa beberapa kue yang aku dan ibu buat. Semoga nenek suka.
Aku mau pamer jaket bertudung baru ku juga sih..

Nah.. Waktu di dalam bus, aku berdiri. Soalnya tempat dudukku ku kasih ke nenek yang sepertinya sangat lelah. Kasihan kan kalau berdiri.

Kebetulan aku membawa keranjang bambu yang biasa di bawa orang-rang piknik. Karena lupa, salah satu penutup keranjangnya agak terbuka.

Sehingga memudahkan seorang pencopet memasukkan tangannya kedalam keranjang kue ku.

Tapi ini bagian lucunya  : D

Jari telunjuk dan jari manisnya kepotong.

Iya kepotong...! :'D

Soalnya aku udah siap kan perangkap yang ukuran kecil yang memiliki bagian runcing di setiap sisinya yang hanya bisa menangkap tikus di dalam keranjang ku.

Kalau kalian tanya kenapa aku bawa itu,ya...karena mau isengin kucing-kucing nenek. Hi.. Hi.. Hi...

Btw

Si pencopet akhirnya cuman bisa guling-guling di lantai bus. Aku mati-matian menahan tawa agar orang lain tidak terganggu.

Karena kejadian itu, aku tiba di rumah nenek saat jam makan malam. Soalnya aku di bawa kekantor polisi dan introgasi..

Tenang aku bukan orang bodoh (seperti si pencopet)  yang ngak mudah buat di gertak. Saat aku jelasan kenapa aku memebawa perangkap beruang kecil,aku jawab untuk memebatu nenek menangkap tikus (bohong dikit sih).

Lalu setelah panjang lebar sesi tanya jawab di lakukan aku di izinkan pulang. Sedangkan si pencopet ke rumah sakit dan di rawat di hospital center kota.

Mau ketawa takut dosa..

Tapi salah dia juga sih..