part 3

14 1 0
                                    

Huaaaaaaaaa akhirnya bisa up lagi

Setelah sekian lama nggk up

Dan untuk kalian para pembaca maaf ya 😢

Setelah ini aku akan rajin up.

Ya udah langsung aja yuk di baca!!!!!!

Tapi sebelum itu jangan lupa like,coment and follow ya

Selamat membaca


Keesokan harinya vina sudah berada di dapur dan berkutat dengan alat dapur di rumah besar tersebut.

"Non biar kami saja"kata maid

"Biar aku bik.bibik bantuin aku aja ya"kata vina.

Mereka hanya mampu mengikuti perintah vina.

Selang satu jam masakan sudah selesai para maid menatanya di atas meja makan. Sedangkan vina masuk kedalam kamarnya dan bersih bersih.

Semua orang sudah berada di meja makan.

"Pagi semuanya"kata vina

"Pagi kakak"kata mereka kompak.

Mereka menyantap makanan yang ada di hadapan mereka semua.

"Hmm makananya enak banget aku tau ini bukan maid yang bikin ataupun bunda"kata kenzi

"Hmn tentu saja ini masakan kak vina "kata kezia

"Hmm bener ini mah masakan kakak yang selalu enak sama kayak bunda"kata rio

Ify tiba tiba berlari kearah wastafel dan memuntahkan seluruh makanan yang masuk kedalam perutnya.

"Bun'kata rio menghampiri ify

"Kalian disini saja biar kakak lihat kondisi bunda dulu"kata vina dan menyusul rio.

"Ada apa yah"kata vina dan melihat rio memijit tengkuk ify

"Kak bunda lemes"kata ify

"Ah sebaiknya bunda istirahat saja biar kakak yang periksa ayah pergilah ke kantor biar kakak yang jagain bunda"kata vina

"Ah tapi kak"kata rio

"Pergilah yah kakak akan menjaga bunda disini"kata ify meyakinkan rio.

"Baiklah kalau ada apa apa kabari ayah ya"kata rio dan mengecup puncak kepala vina dan bergantian kepada ify.

"Aku berangkat"kata rio.

Sedangkan vina sudah menatap adik adiknya.

"Pergilah bunda baik baik saja"kata vina

"Baiklah kak"kata mereka

Vina menemui ify di dalam kamarnya sambil menenteng tas dokter miliknya.

"Bun"kata vina dan langsung duduk di hadapan ify dan mengeluarkan alat dokternya.

"Kenapa kak"kata ify lirih.

"Bun kita ke kamar mandi sekarang"kata vina dan membantu ify duduk.

"Ini bun"kata vina dan memberikanya kepada ify.

"Ini"kata ify

Ify segera menuju kamar mandi dan melakukannya.

Selang beberapa menit akhirnya ify keluar dari kamar mandi dengan air mata yang berderai.

"Kak"kata ify

Vina langsung mendekati ify menatap ify dengan tatapan yang bertanya.

"Bunda hamil"kata vina saat ify memberikan alat itu kepada vina

AADH? 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang