🔞🔞🔞 NC Area 🔞🔞🔞
Bijaklah dalam memilih bacaan.
"Hai, puppy!" - Kim Taehyung
"Dasar ular belang, kecoa rabun, sintiiinnggg !" - Min Hana
"Kau puppy bagiku."
🎖 18 Sad Romance
9 Okt'19
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Adem banget ini perasaan liatin jodoh orang, duh ! Pengen nikung 😋
Aku akan update rutin kalo komentarnya banyak. Tulis kritik, saran, bacotan, apapun, terserah. Gunakan keyboardnya ☝️☝️
🌻🌻🌻🌻
"Aku merindukanmu. Melihatnya, membuat aku mengingat dirimu."
Kim Yoon Gi
🌻🌻🌻🌻
"Gila!" Hana berteriak. Tapi lebih kepada memaki Taehyung yang sibuk mengambil kertas perjanjian yang sempat ia lemparkan tadi.
Berbeda dengan Taehyung yang berubah antusias, Hana terlihat paling tidak setuju. Ia bahkan menghalangi Taehyung membubuhkan tandatangannya sebagai tanda persetujuan.
"Wah, ya, cabul ! Mana mungkin aku menikah denganmu, hah?"
Dada Hana naik turun. Tangannya mengepal dan bersiap kembali melayangkan pukulan pada Taehyung. Hana sungguh ingin meledak rasanya.
Pernikahan ? Jadi, janji Hana adalah menjaga Taehyung dalam naungan hubungan yang bersifat sakral ? Mengikat dirinya seumur hidup dengan pria playboy yang sekarang menatapnya dengan mata berbinar.
Pernikahan macam apa yang akan ia jalani nanti ? Ikatan serius seperti itu Hana belum memikirkannya. Ia bahkan baru genap berusia 22 tahun. Perjanjian gila ini semakin di sesali nya. Namun, sesuatu membuat Hana tak boleh mundur manakala melihat Yoongi berada di tempat yang sama. Di antara keluarga Kim sebagai kakak tiri Kim Taehyung.
Alih-alih memukul kembali Taehyung lagi, Hana melirik Namjoon. Menatapnya dengan mata berkaca-kaca dan mengigit bibirnya, mencoba menahan tangis.
Melihat itu Namjoon memijat dahinya. Menghadapi Taehyung sudah cukup sulit, ditambah dengan Hana yang masih bersikap kekanak-kanakan. Mengurus ke dua bocah itu sama repotnya dengan menjaga anak TK.
"Ahjussi !" Rengek Hana yang pada akhirnya menangis juga. Ia mengguncangkan bahu Namjoon kasar.
"Sakit, Hana !"
"Di surat perjanjian itu tidak di cantumkan aku harus menikah dengannya, kok. Kenapa sekarang tiba-tiba harus menikah ?"
"Hana, pahami benar-benar isi perjanjian itu." Namjoon meraih kedua tangan Hana. Menghentikan pergerakan liarnya.