3

19 1 0
                                    

Aira balik lagi nih gimana gimana part 2 nya? Bosenin gak?
Sorry ya klo di part sebelumnya belum banyak interaksi antara Aira sama tokoh lainnya

***

Gadis itu telah berada di tempatnya bekerja. Ya laundry yang berada di apartemen yang cukup mewah, bahkan sangat mewah.

Gadis itu tengah berkutat dengan pekerjaan nya, gadis itu tengah mengepak pakaian pakaian yang telah bersih dan siap di antar kan kepada  customer (maap klo tulisannya salah :v).

Setelah semuanya telah rapi gadis itu bergegas untuk menghantarkan pakaian - pakaian yang telah siap. Kali ini ia menghantar kan 2 pack (semacam di bungkus kaya laundry laundry gitu tapi lebih wah lah ya :v). Gadis itu menghantarkan 2 pack bungkusan pakaian pakaian yang telah bersih ke 2 buah unit apartemen yang berbeda.

Lift mulai terbuka, sebelum nya gadis itu menekan tombol yang memiliki arti Lift itu menuju ke atas/naik. Setelah itu ia mulai menekan angka 10, yang artinya ia menuju lantai 10.

"selamat siang ra" sapa Nella, pelanggan setia di laundry  tempat nya bekerja.

"Oh hai ka Nella" sapa Aira balik dengan sedikit senyuman

"menghantar pakaian baru?" tanya Nella

"iya ka, ada 2 pack yang harus di antar"

Setelah itu lift pun terbuka

"seperti itu, baiklah aku duluan ya. Sampai nanti " pamit nya dengan sebuah senyuman manis

"ah iya sampai nanti" Aira pun mengikuti nya keluar dari lift, namun mereka berbeda arah

Kini Aira telah berada di depan unit apartemen bernomor 330. Dengan segera ia menekan bel yang tersedia. Tak perlu waktu lama seorang wanita dengan berpakaian yang casual keluar diiringi dengan senyuman tipis.

"ah ini mba atas nama Lolly? "

" iya benar, dari laundry bukan?"

"iya mba, ini telah selesai" ucap nya dengan senyuman

"Oh iya sebentar"

Aira hanya mengangguk, tak lama wanita itu kembali.

"ini tip buat kamu, makasih ya"

"aaa iya makasi ya mba"

Setelah itu pintu kembali tertutup. Dengan segera ia melanjutkan pekerjaan nya untuk menghantarkan pack selanjutnya.

Gadis ini mulai memasuki lift dan menekan angka 15 yang artinya lantai paling atas. Ia bingung baru kali ini ia menghantarkan pakaian bersih ke lantai yang katanya punya orng penting.

Ketika lift telah berhenti dan artinya dia telah sampai di lantai 15. Dengan segera ia keluar dari lift tersebut. Ia baru menyadari sesuatu bahwa di lantai ini hanya ada 1 apartemen. Suasana di sini begitu sunyi. Tidak ada orang orang yang lalu lalang.

***

Eh ini aslian gak Boong gw merinding ini. Sepi banget gak ada orang lewat atau suara percakapan gtu.

Gw ini udh meter meter gak nemu pintu nya di mana si ni pintu nya bikin susah aja. Kan yang lain telah menunggu ini.

Setelah meter muter ada kali 10 menit ni. Akhirnya ketemu ni pintu aprt, pintu nya aga beda ya yang ini tuh letih wah gitu. Tapi bodo amat lah ya gw teken ni bel. Gw tunggu 5 mnt blom keluar juga. Gw teken lagi, blom juga nih. Yang terakhir ni gw teken. Gw tunggu 10 menit akhir terbuka juga ni pintu.

Keluar sebuah mahluk ciptaan tuhan yang bikin gw gak bisa Boong dia cakep serius  tapi dah om om kek nya ;(. Pupus sudah udh nikah juga ni kayaknya, beruntung nih yang nikah ma dia ganteng kaya baik kayanya, walaupun tegas si bawaannya.

Dia berdehem, bikin gw kembali sadar. Jadi canggung deh :v, gw senyum dikit dikit banget malu si sebenernya.

"eh ini pak mau nganter laundry, atas nama Bpk Aditama?"

"iya itu saya sendiri" datar banget om buset

"ok ini pak laundry nya telah selesai" kata gw sambil senyum, harus profesional walaupun kesel atau gimana juga

"iya, nih buat kamu" kata dia sambil kasih gw uang 100k, endah gak kebanyakan tip segini?

"ini gak kebanyakan om eh pak?" aduh pake salahkan ngomong lagi, suka banget ni mulut bikin onar. Mana dia melotot lagi, serem iuh tapi ganteng donk. Eh sadar sadar dah punya istri kayaknya dia.

"engga udh buat kamu itu "

" makasih pak, saya permisi"

Gw langsung ngibrit dari hadapan manusia tampan tapi galak itu.

Excluded Girl

Tbc....
Tokoh tokoh mulai muncul ya, aku blom kasih visual karena blum nemu yang cocok terus belum sesuai gtu ama yang kalian pikirin. Mungkin aku gak kasih visual biar kalian bayangin biar ngena gtu. Tapi liat nanti deh ya.
See you
Jangan lupa voment biar akunya makin semangat

Excluded GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang