2. So...Angry?

887 78 4
                                    

Ketika Nevan mendongakkan kepalanya, Nevan menemukan Rhiana dengan santai nya membaca buku dengan raut serius nya.

Nevan menatap Rhiana dengan pandangan sulit diartikan.

Rhiana yang merasa ditatap orang langsung menoleh ke arah teman sebangkunya. Rhiana yang melihat Nevan, ia memiringkan kepalanya ke kiri sambil mengangkat alis kanan nya dengan raut kebingungan.

"Kenapa?" Ucapan itu muncul di mulut indah Rhiana

Nevan yang melihat itu seketika sadar dengan apa yang dilakukan dirinya.

"Kau yang ngelepasin earphone ku?" Tanya Nevan

Rhiana yang mendapat pertanyaan dari Nevan, langsung dijawab dengan gelengan kecil.

"Ck...ck...ck...ck" Nevan berdecak seperti kesal.

Rhiana yang merasa terusik dengan decakan Nevan reflek langsung melihat manik Nevan yang ternyata memandanginya. Nevan terpaku karena melihat mata hazel Rhiana yang ternyata 'sangat indah'.

Ia memiringkan wajah nya dengan raut wajah kebingungan, Rhiana melihat belakang tubuh Nevan seolah-olah tau akibat earphone nya terlepas.

"Bukan saya yang lepasin tapi dia" Tunjuk Rhiana dengan telunjuk nya dibelakang tubuh Nevan.

Nevan langsung membalikkan seketika menemukan orang dengan telinga caplang nya dengan wajah cengengesan.

"Hai bro yuk lah ngantin tapi harus kenalin dulu ke temen sebangku lo" dengan senyuman nya yg membuat 3 cewek tersebut luluh karena lesung pipi nya. Entah sejak kapan ada 3 cewek disamping Jisoo mungkin karena ingin berkenalan.

"Ogah, gua ngantuk lo aja lah" Ucap Sehun datar

"Eh gak boleh gitu sesama teman harus berbagi!" Celetuk teman sehun

"Berbagi apaan Lo kira dia barang"

"Yah gak gitu sih kan biar lo gak ngantuk Hun, ngantin lah biar fresh tuh wajah datar ilangin dikit kek, kek triplek aja dah"

Karena Sehun merasa geram dia langsung memarahi sahabatnya.

"DIAM! CHANYEOL HYUNG YG GANTENG SEJAGAT RAYA PACARNYA MIPER GUA NGANTUK PUAS?"

"Eh selow sih tpi makasih pujiannya hehe" kata Chan sambil cengengesan lalu Chan mengulurkan tangan nya kearah Jisoo "Hai Jisoo gua Park Chanyeol trs ini Sehun" tunjuk Chan ke Sehun "Lalu ini Kai panggil ae item terus ini Lay polos nya ampe pengen nyeburin ke sungai Amazon" tunjuk Chan dengan bergantian.

Lalu 3 cewek tersebut lalu menyerobot tangan Jisoo tapi kena ke si rambut blonde "Hai Jis nama ku Lisa terus ini Jennie si mata kucing lalu ini Kembang" ucap lisa. Yang merasa dipanggil kembang tadi sama si maknae laknat lalu melotot ke arah Lisa. Lisa hanya cengengesan

"Hehe mian eonnie, Dia ROSE Jis"
Kata Lisa seraya melepas tautan tangannya

Jisoo menatap teman-teman tadi yg berkenalan kepadanya lalu Jisoo mengatakan "Aku Jisoo terimakasih" ucap Jisoo dengan senyuman tulus nya

"Gak perlu terimakasih sans ae sama aku" celetuk Lay dengan senyumannya

"Idih sok baku lo" ucap Chan sambil menoyor kepala Lay

"Aduh nih anak polos apa gimana sih? Jisoo terimakasih karena kita berkenalan ama para cogan iya kan Jis?" Ucap Kai dengan PD nya. Tingkat Miper eh ralat Dewa maksudnya. Lay hanya mengangguk-anggukan kepala nya mengerti.

Ketika Chanyeol Melihat Sehun yg mau tidur lagi, Chanyeol mengajak mereka ke kantin tapi Jisoo menolak karena ada urusan penting yang mendadak, dari mata batinnya karena merasa ada seseorang yang telah melihat mereka, takut teman yang tadi diajak berkenalan akan kenapa-napa lalu Jisoo juga merasakan aura aneh di Sehun tapi sepertinya Sehun tidak tahu cara menggunakannya

"Kalian ke kantin aja gua ada urusan bye" jawab Jisoo

Ketika mereka membalik badannya Jisoo sudah menghilang padahal pintu cuma 1 untuk keluar masuk ( tolong jangan ambigu yak)

Mereka bingung tapi Sehun malah mirip seperti dirinya kadang-kadang bisa transformasi sampai ketujuan yang ia inginkan

'Sepertinya dia mempunyai rahasia sepertiku' guman Sehun nyaris tidak terdengar karena Sehun orang nya kepo yang ingin tau jadi Sehun beralasan

"Gua gak bisa ikut gua ada urusan alam" lalu Sehun lari keluar secepat kilat, Sehun mengedarkan pandangannya untuk mencari Jisoo, ternyata Jisoo berada dibelakang taman kampus. Karena kampus ini luas jadi Sehun ingin coba kekuatannya yang bisa transformasi mumpung keadaan sepi tapi nihil ia tidak bisa jadi Sehun lari tapi nyaris tidak ada suara tapak kaki nya karena sekarang ia mengendap-endap untuk melihat Jisoo bicara dengan seorang laki-laki tampan tapi masih tampanan Sehun tapi Sehun merasa kenal dengan postur tubuh dia.

Ketika dia berbalik Oh tuhan dia Taeyong si dingin yang sama sepertinya dirinya tapi dia ramah
Tapi kenapa dia berbicara kepada Jisoo? Kan Jisoo siswi baru? Pikir Sehun.

Jadii kenapa hayo?


Voment ya gaess biar tambah semangat kan cerita pertama akoh

Lebay ih author

Sorcerer ( slow )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang