10. welcome Willy

447 51 1
                                    

Sehun dan Jisoo dari hari ke hari mereka tambah akrab sejak dimana ada kata pertunangan di antara mereka, membuat Sehun yang dari dulu mengagumi Jisoo langsung meng'iya'kan tunangan tersebut

Tapi yang membuat Jisoo risih karena kelakuan Sehun yang dari hari ke-hari terlihat manja Opss Big No bukan terlihat manja lagi tapi manja sekali, apalagi kalau mengeluarkan sifat posesive nya harus extra-extra sabar seperti Saos Extra pedasnya yang harus sabar ketika kita mencicipi makan akan pedas dan lama akan hilang so kita hanya sabar

(Balik ke topik)

Mereka sekarang berada di kamar Jisoo karena orang tua Jisoo menyuruh Sehun untuk menjaganya karena mereka akan ada urusan bisnis luar dan dalam. Dan membuat kesempatan emas itu langsung disanggupi karena dapat bermanja-manja dengan Jisoo dan bertanya-tanya tentang mitologi, yah itu membuat Sehun mengarah kesana

"Jis apakah kau masih tidur?" Nada serak khas tidur dari Sehun yang membuat Jisoo kalau suara itu terdengar... Sexy

"Hmm ya Hun" jawab Jisoo yang terdengar serak juga, membuat Sehun merasa panas

--------

Thor: dasar gitu doang ae udh tegang

Sehun: bukan tegang thor tpi panas

Thor: yah itu mah terserah lu

Sehun: gak nyambung lu thor sana lanjutin ceritanya

--------

Sehun masih mengeratkan pelukkannya di pinggang Jisoo dan menyembunyikan kepalanya ke leher Jisoo.

Jisoo yang merasa itu risih, malu, tegang, dan gugup apalagi hembusan nafas nya ke leher nya membuat remang-remang badannya

"Emm Hun lepaskan tanganmu, itu berat sekali" kata Jisoo

"Gak mau aku mau tetap seperti ini" rengek Sehun

Oh astaga harus extra sabar lagi kata dalam hati Jisoo

Jisoo bergerak menghadap ke arah Sehun

Sehun yang melihat itu terkejut karena kedekatannya harus menahan nafsu di dirinya, karena membuat Sehun junior tegang yang tengah sesak di bawah sana. Sehun mati-matia menahan hasratnya

"Jiss" ucap Sehun

"Hunn" sambil membelai wajah Sehun

Sehun hanya memper erat pelukannya dan menikmati sentuhan tangan Jisoo

"Sehun apakah kau tidak lapar? Kita harus mengisi energi kita" ucap Jisoo lembut

"Tapi aku tidak lapar " rengek Sehun

"Apakah kau lupa? Sekarang di dalam dirimu ada Willy si WereWolf" ucap Jisoo lagi

"Tapi aku tidak menginginkannya" Kata Sehun, Sehun merasa pusing dengan ucapannya karena membuat Willy sakit hati

"Kamu tidak boleh begitu dia pelindung bagimu dan itulah takdir kamu. Kamu harus menerimanya kalau tidak ada darah WereWolf maka kamu tidak mempunyai mate sesungguhnya atau aku!" Tegas Jisoo

Sehun yang menyadari itu hanya merasa bersalah

"Jadi kau harus bicara dengan Willy dan memintaa maaf kepadanya" kata Jisoo

"Tapi bagaimana? Kan dia ada di pikiran ku" ucap Sehun polos

Jisoo menepuk jidat nya " gunakan kekuatan, mindlik dia!"

Sehun pun memindlik wolf nya

"Maafkan aku Will" Sehun

"Kau menyakitiku bodoh, untung ada mate kalau tidak, kau akan ku buat hancur" Willy

"Hei di mate ku juga bodoh" Sehun

"Dia milikku" Willy

"Stop oke dia milik kita bersama " Sehun

"Bagaimana? Adil kan? Maafkan aku Will" ucapnya lagi

"Ok. Aku akan memaafkan mu" Willy

Sehun pun memutuskan mindlik nya, lalu mereka keluar kamar dan makan dari masakan para maid di mansionnya

Flashback munculnya Willy

Di masa heat nya Sehun yang sudah terlewat remaja dan dewasa bayangkan dia sudah berumur 20 tahun dan sekarabg sinar terang bulan purnama yang tiba-tiba menyorot tembus ke jendela pemilik kekuatan yang ajaib.

Dan disanalah Sehun yang berada di kamar nya yang sedang tidur yang tiba-tiba terkena sorot cahaya bulan yang terkenal MoonGodness

Ketika menyorot tubuh Sehun, ia merasa panas dan mengeram lalu terkejutnya segerombolan hewan buas yang rata-rata berbulu abu-abu dan hitam ini sedang berada di depan jendela Sehun dan melolong 'Auuuuuu' seolah-olah mereka menyambut Raja atau Pangeran baru

Sedangkan Ayah Sehun yang mendengar itu langsung menghubungi keluarga Jisoo untuk meminta bantuan. Ayah Sehun langsung masuk ke kamar Sehun

Ayah Sehun yang melihat anaknya menahan kesakitan langsung lari kearah ranjang anak nya

"Tahan nak dia akan datang" ucap Ayahnya untuk menenangkan anaknya itu

"Sakit yahh" lirih Sehun

"Tahan" semangat Ayah Sehun

Sehun mengeluarkan bulu-bulu yang berwarna abu-abu, kuku yang panjang, taring yang memanjang, dan lagi warna matanya 'Oh God' bewarna biru laut yang tenang

Ayah Sehun melangkah memundur untuk menjaga jarak, dan dia mendengar lolongan seperti serigala? 'Sehun? Kau WereWolf nak!' Batin tuan Oh

Keluarga Jisoo sampai dirumah Sehun, lalu mendengar suara lolongan langsung mereka lari kearah sumber suara tersebut

Mereka melotot kaget karena ada Serigala Abu-abu kontras dengan putih sedang berdiri gagah di atas ranjang dan melolong yang langsung disaut oleh kawanannya

Jisoo menyampiri Serigala Sehun
"Se...hun" gugup Jisoo

Serigala itu mengaung seperti bukan namanya, lalu Jisoo merasakan ada sosok yang melindungi Sehun yang bernama 'Willy' lalu Jisoo mengubah warna hazel nya menjadi hijau "Willy" lirih Jisoo sambil berusaha mengelus puncuk kepalanya

Willy yang mendengar itu dan mencium harum bunga Wisteria dengan perpaduan Strobery yang sangat manis menurutnya itu dapat memabukkan pikirannya karena aroma mate nya

Willy ber mindlik Sehun "ma..te ku". "Dia mate ku juga Will" geram Sehun

Willy memajukan moncongnya ke wajah Jisoo untuk menciumnya
Jisoo awal nya ragu-ragu tapi demi menenangkan Willy dia akhirnya menciumnya

Sedangkan keluarga nya yang berada di samping meja belajar Sehun hanya tersenyum dan terkejut.

Sejak itulah di diri Sehun ada Willy si Wolf Posesive '.

Gimana? Tambah ngawur yah?
Hehe maaf ya

Sorcerer ( slow )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang