Call Me Chiko

5 0 0
                                        

Apa yang dia lakukan? Kurasa dia masih waras,ternyata tidak. Mengapa dia malah...
.
.
.
.
.
.
.
.

Dekapan hangat seseorang terasa di wajahku,tangan yang melingkar memegang kepala ku. Seakan melindungi aku dari sesuatu yang berbahaya. Dia memelukku? Mengapa?
"Kamu sudah keterlaluan,aku gak  suka ya sama cewek yang kasar dan emosian seperti kamu"
"Chiko,aku gak seperti yang kamu pikirkan"
"Dah lah,,,males"
"Chik!!!" Teriak wanita itu yang tak di gubris oleh Chiko

Dia menarik tanganku,menjauhi kerumunan orang yang kepo dengan apa yang terjadi. Aku hanya mengikuti arah kemana langkah kakinya pergi, dengan keadaan setengah sadar dan tidak percaya. Karena cowok yang ku suka sekarang sedang menggenggam tanganku.

Kami menuju ke arah parkiran mobilnya,dia membukakan pintu mobil. Dan tanpa sadar aku juga langsung masuk karena shock dengan kejadian tadi. Aku masih tidak percaya dan kebingungan dengan apa yang terjadi. Dia sudah masuk mobil, menyalakan mesin mobil dan kemudian merogoh saku nya untuk mengambil sesuatu dari sana.

Dia mengambil hp nya,menekan beberapa angka di sana dan kemudian menelepon seseorang.

"Halo Tom? Bisa kamu urus sesuatu untuk saya sekarang? Saya ingin kamu meminta ijin cuti karyawan di cafe xxx namanya..."

"Hey,nama mu siapa?"

Aku yang terkejut pun langsung menjawab

" Vivi !!"

"Baiklah Tom,urus untuk saya ya. Karena saya menyebabkan masalah untuknya" dia menutup teleponnya.

"Ah ya,maaf sebelumnya karena semua ini terjadi tiba tiba. Saya juga tidak menyangka dia akan begitu nekat menyiram mu. Apa kamu masih shock?"

"Em..saya tidak apa apa" sahutku sedikit gugup.

"Oh iya,maaf tapi kamu tinggal di mana? Biar saya antar" tawarnya

"Ah,gak usah repot² saya bisa pulang sendiri" tolak ku. Padahal dalam hati mah Jack pot ini namanya hahahaha

"Gapapa saya gak enak kalau ninggalin kamu. Saya antar ya"

"Em... okedeh".

"Kamu tinggal di mana?"

" Di jl. Xx no xx"

"Pakai sabuk pengaman dulu ya "

"Ooh i..iya" sahutku kelabakan

Kami pun keluar parkiran dan menuju ke tempat tinggalku.

*Sesampainya di sana

"Kamu tinggal disini?"

"Iya" sahutku singkat

"Sendiri?" Tanya nya bingung

"Haha iya"

"Kamu gak takut ya? Oh iya ini nomor saya xxxx. Kalau ada apa apa kamu telepon aja ya"

"Hah??? (Melongo gue) tapi .. tapi apa gak ngerepotin?"

"Enggak dong. Siniin handphone kamu"

Aku pun memberikan handphone ku padanya. Dia ngetik sendiri dan Miss call ke hp nya

"Oke udah di simpan" sambil senyum

Buset luar biasa ini pangeran bikin gua jantungan😭

"Kalau ada apa apa, telepon saya ya"

"O.oh iya haha terimakasih sudah mengantar saya"

"Sama sama,saya cabut dulu ya" katanya sambil melambai yang di balas oleh Vivi

"Gadis yang unik" smirk

My FufuChanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang