Bab 327

72 4 0
                                    


Bab 327 Poppies and Twelve Outer
   
    Poppies dan Daisnan kembali ke Nanjing, karena orang-orang di stasiun kereta api dijaga ketat oleh Lu Zongxi, dan mereka mampu menjaga diri.

    Dai Shinan dipenjara di Hanyang untuk waktu yang lama, dan tidak segera mengembalikannya ke Nanjing.

    Semuanya akan menunggu hingga akhir, dan kembali ke jalur yang benar.

    Poppies tinggal di Nanjing untuk sementara waktu, dan setelah kembali ke Beiping, mereka kembali ke Shanghai.

    Perintah diberikan ke atas, dan tugas ini tidak memungkinkannya untuk berpartisipasi.

    Untungnya, keputusan kasus Dong Hongchang sudah keluar. Dia akan mengeksekusi hukuman mati.

    Segera, Ye Chu dan Lu Huai akan kembali.

    Poppies berjalan keluar dari stasiun kereta, kembali ke gedung apartemen, dan langsung menaiki tangga.

    Pintu gelap dan familier ada di depannya, dia mengambil kunci.

    Suara kunci berputar dan pintu terbuka.

    Poppy itu meliriknya dan semua yang ada di apartemen itu tidak berubah, hanya abu.

    Dia pergi ke telepon dan menelepon stasiun utama agen.

    "Aku kembali."

    "Ya, Sue kepala stasiun."

    Garis pandangan bunga poppy itu secara tidak sengaja menyapu jendela, tetapi menemukan sebuah mobil diparkir di luar.

    Nomor platnya sangat familiar.

    Dia berhenti dan menelepon.

    Pada saat ini, pintu terbuka dan seorang pria turun dari mobil.

    Baru saja turun dari bus, dia menghantam jendela di lantai dua.

    Tampaknya tindakan ini sudah menjadi kebiasaan.

    Pria itu membungkuk dan dia tidak berharap untuk datang ke sini.

    Dia berdiri di lantai bawah dan memandang ke jendela yang dulunya kosong.

    Opium berdiri di atas dan garis pandang jatuh tepat di bawah.

    Mata mereka terhubung.

    Saya menontonnya sekitar setengah menit, tetapi saya melihat kebenaran.

    Jarak antara keduanya selalu jauh.

    Pikiran pertama dari kedua belas kembali ke Allah adalah pergi padanya.

    Dia langsung pergi ke gedung apartemen.

    Tangga tidak panjang, tetapi terlihat panjang.

    Dua belas berjalan cepat, langkah kaki menembus udara yang sunyi.

    Persingkat jarak di antara mereka sedikit demi sedikit.

    Ketika dia sampai di apartemen, itu adalah perjalanan lain.

    Poppies bersandar di pintu dan sepertinya menunggunya.

    Kalimat pertama dari dua belas bukaan adalah: "Apakah Anda terluka?"

    Poppy menjilat dan tiba-tiba tersenyum: "Tidak."

    Kata-katanya terdengar suram, seolah dia sudah melupakan bahaya sebelumnya.

Rebirth In The Novel: Indulging The Female Side Character  (Book 2) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang