#TRAIN TO BUSAN (END)

PART 2

~untuk para penumpang diharapkan duduk dikursi anda silahkan periksa barang bawaan anda karna kereta akan berangkat 5 menit lagi,terimakasih"...

Terdengar pengumuman bahwa kreta akn segera brangkat para penumpng pun sudah duduk tenang dikursi mereka...

"Opp-"ucap sowon terputus krna saat menoleh kearh taehyung trnyata pria itu sudh tertidur dikursiny,tdinya dia ingin meminta izin untk pergi ketoilet nmun dia urungkan krna meliht sang kakak trtidur dngan pulasnya.lalu dia bangkit dan berjalan mnuju toilet yang ada digrbong itu.

Bru sja swon ingin mengtuk pintu toilet itu dri arah blakng seorng pria menahn tangannya,lalu sowon pun menatap pria itu bngung.

"Kekasihku sdang menggunakn toilet ini,kau bisa pergi ketoilet digerbong belakang nona"ucap suga dngan nada datar.

"Ah tak apa aku akan menunggu saja,mungkin dia sebentar lagi"jawab sowon dengan nada ramah dan tak lupa tersenyum.

"Dia akan lama,karna dia baru saja masuk,kau pergi saja kegerbong blakang"ucap suga lagi masih dngn nada dtar.

Swon pun mnghelah nafs kasar lalu pergi dri sana mnuju toilet digrbong blakng...

~kereta akan segera berangkat,silahkan periksa barang bawaan anda dan duduk dikursi anda,terimakasih~.

Trdengar lgi pengumuman itu dan pintu kreta akan segera ditutup,namun tanpa sepengetahuan penjaga itu seorang wanita yg dilihat oleh sowon bberapa waktu tdi telah masuk kdalam kreta dengan jaln sempoyongn,lalu pintu kreta pun trtutup dan kreta pun mulai brjalan.

Ceklek...
Pintu toilet terbuka dan terlihat nayeon keluar dari sana"aigo sayang ini hampir satu jam lebih kau didalam sana apa yang sedang kau lakukan hm"protes sang namja yang tak lain adalah suga tunanganya sendiri

"Ck brhentilah protes kau seperti tidak tau saja ishh"jawab nayeon sambil mengerucutkan bibirnya

Suga yang melihat itu hanya menghelah nafs lembut"yasudh lah ayo kta duduk lagi"sambil menggndeng nayeon lembut dan mnuju kursi mreka

Tok...tok...tok...
Sowon kmbali mengtuk bilik toilet dri gerbong blakang itu namun tak ada sautan dan dia pun membuka pintu toilet itu dan melihat seorang pria dengan jaket putih tengah menggulung lengannya yang terluka dengan kain yang entah dia temukan dari mana.

"Hei apa yang kau lakukan,kau berusaha mengintipku eoh"protes sang pria saat melihat sowon yang berdiri didepan bilik toilet itu dengan wajah terkejut.

"M-maafkn aku,aku tak tau kalau kau ada didalam"ucap sowon dengan nada menyesal sambil membungkukan tubuhnya sedikit.

"Lain kali ketuklah pintu dulu nona untung aku sedang tidak dalam keadaan telanjang ataupun melakukan hal lain"ucap sang pria dengn nada kesal sambil terus melilit tanganya yang terluka

"Yak,aku sudah mengetuknya eoh kau saja yang tuli tidak bisa mendengarnya"bela sowon karna memang ini bukn sepnuhnya salah dia

"Jinja?. Maaf kalau bgitu,mungkin aku yg sedang focus"lanjut sang pria yang saat ini sudah beranjak keluar toilet

"Tunggu,kenapa tanganmu?"tanya sowon penasaran karna melihat luka serius yang ada ditangan pria itu

"Ada seorang wanita gila yang menggigit ku hingga terluka,hfftt sial"ucap sang pria sambil mengumpat tak jelas