cyber squaq

halu (25)

"Alhamdullilah"

%%%%%%%

Setelah gegep berusaha untk hidup dan mati akhirnya buah hati mereka sudah datng didunia yang kejam ini bersyukur mereka telah mendengar aluna tangisan bayi yang bakal menjadi keramaian dirumah mereka.

"Alhmdu~~" gegep langsung tak sadarkan diri membuat attar ketakutan bukan main.

"dok istri saya kenapa dok?!" Attar langsung membentak dokter, dokter pun segera memeriksa keadaan gegep

"Tenang pak buk ghefira hanya perlu istirahat" dokter memberikan penjelasan bahwa gegep hanya pingsan biasa

"Huh alhamdullilah" attar

"Selamat pak anak anda berkelamin perempuan" suster

Attar melihat gumpalan kain yang melilit cantk ditubuh wanita kecil yang kini tengah menangis kencang seperti tak rela diambil dari kehangatan rahim sang ibu.

Diluar ruangan

"Oekk...oekkk..oekkkk"

"Alhamdulilah " semua yang mendengar ada tangisan seorng ank kecil yg sangat nyaring dan lampu oprasi berubah menjadi ijau.

(Tunggu gegep kan normal kok pakek lampu segala ya? Ntah lh cita2 gw jadi dokter hewan bukan dokter kandungan)

"Hikss...pak kita punya cucu" mama gegep.

"Iya syang alhamdulilah" papa gegep

"Say kita bakal jadi nenek, alhamdulilah" mama attar

"Haha iya say ya ampun gk kerasa ya udah tua kita" mama gegep

"Aduh say nanti anak dan menantu kita nyusul lo" mama ari dan tiara

"Tuh sari, palina,delpa,jeje,ani,ica,siska,mawar, kalian kapan? Mau kasih cucu nikah aja belom" sindir orang tua mereka ber8.

"Yaudhlh ya ma,bun,mi nanti kita bakal nyusul tapi nanti ingat nanti" kata mereka malas

"Dasar jomblo abadi" balas bunda mami mama mereka tercinta

Attar keluar dari ruangan dengan membawa gumpalan kecil bak malaikat kecil itu tengah tidur lelap karna capek menangis sedari tadi.

"Ya allah cucu nenek" mama atgep

"Shh ma dia nya lagi bobok" attar memperingatkn mama atgep itu

"Adzani dulu tar" suara blonte kedua papa ny itu langsung membuat attar mengangguk mengerti.

"Allahhuakbar allahhuakbar..." suara adzan menggema diruangan itu mereka menyimak dengan tenang putri attar yang tengah tertidur itu pun langsung bergerak seperti ingin dipeluk dan diadzani lebih dalam lagi.

"Siapa namanya tar?" Delpa

"Hem?" Sari

"AQILA PUTRI MAHESA" kata attar dengan lembut menatap putrinya itu

"Cantk namanya" delpa

"Wedew jadi dipanggilan nya apa ni?" Ade

"Aqila" attar

Skipppp

Gegep terbangun ia merasa kan sakit yang luar biasa dibadanya ia melihat perutnya rata dan ruangan itu sepi tak ada yang menemani dimana attar?.

"Aattar?" Gegep memanggil attar rapi tak ada sahutan hatinya mulai takut.

"Hiks...attar..hiks..ATTAR?" Gegep menangis sejadi jadinya.

"Shh diamlah kau akan membangunkan nya" sahut attar membawa bulatan kecil dengan tersenyum.

"Hiks..dia anak kita bye?" Tanya gegep

"Iya bye makasih ya buat semua yang kamh beri" attar

"Hm siapa namanya bye?" Gegep

"Aqila putri mahesa" attar

"Cantik" gegep

"Iya kayak mamanya" attar

"Yaudah tidur yuk?" Attar

"Yang lain?" Gegep

"Udah pulng syng" attar

"Yaudah bobok yuk?kasian qilanya mau dipeluk sama mamanya" attar

Untng lh kamar nya itu VIIP jadi luas dan bisa untk mereka tidur bersama dalam aqila ditengahny.

Wush sorry gan pendek
Biasa jaringan tri lagi lalot
Jan lupa ya ambil tu bintang kecilnya:)

See u next Time:)