Jackbum's Love Story "Oneshot Collection"

.Be My Baby

Jackson tampak duduk murung ditaman didepan rumahnya,Mark melihat adik kesayangannya duduk sendiri ,markpun mendekatinya.

"Jackson are you oke?"

Jackson hanya mengangguk

Besok jadwalmu terapi jackson, aku akan mengantarmu, tapi hari ini hyung harus pergi keluar kota karena ada urusan bisnis.

Jackson memegang tangan mark.

"Hyung kapan pulang?"

"Mungkin besok, akan aku usahakan agar bisa menemanimu terapi"

Jackson hanya mengangguk dan melihat kearah kolam yang ada didekat taman.

"Herry.......... "mark memanggil assisten rumah tangganya

"iya tuan muda "lelaki paruh baya itu mendekati mark

"Aku akan pergi keluar kota pastikan kalau jackson baik baik saja"

"iya tuan muda"

Markpun pergi perlahan airmata jackson menetes, sejak kecelakaan yang menimpanya setahun lalu jackson masih belum bisa berjalan.
Kedua orangtua merekapun sudah tiada, saat mark sibuk dengan pekerjaannya jackson hanya ditemani herry assisten rumah tangganya yang sudah bekerja lama disana

Keesokan harinya jackson bersiap pergi kerumahsakit, dia diantar henry dan sopir pribadinya.

"Mark hyung belum bisa pulang herry"

"Belum tuan, tuan muda masih ada urusan yang belum selesai"

Jackson hanya diam matanya memandang jauh keluar kaca mobilnya.

Saat dia sampai dirumah sakit beberapa perawat menghampirinya.

"Hi jackson hyung apa khabar? "

"Hi aku baik baik saja", jackson tersenyum manis kearah gyeomie.

"Aku punya coklat apa hyung mau"gyeomie berjongkok dan memberikan coklat ke jackson.

"Kamu sangat manis gyeomie"jackson mencubit pipi gyeomie.

"Hyung aku antar keruangan terapi ya",

"Terimakasih"

Hyung dokter youngjae hari ini tidak ada akan diganti oleh dokter baru.

"Oh kemana dia? "

"Dia dipindah kerumahsakit yang lain"

Gyeomie mengetuk pintu dan membawa jackson masuk.

"Selamat pagi dokter"

"selamat pagi"

"Ini pasiennya dokter ,jackson hyung aku tinggal dulu ya!!

"Iya "

"Hi... Kenalkan namaku im jaebum"

"Aku jackson wang panggil saja jackson.

"Oh iya, bisa kita mulai theraphynya".

Jackson mengangguk

Merekapun memulai terapinya, jackson perlahan mulai bisa melangkahkan kakinya meski masih pelan pelan.

"Bagaimana rasanya jackson, apa terasa nyeri saat di langkahkan kakinya".

"Sudah tidak dokter ,tapiapa aku bisa sembuh"

"Kamu mengalami banyak kemajuan, jika kamu tekun mengikuti terapi dan latihan berjalan dirumah kamu pasti cepat sembuh."

"Terimakasih dokter"