setelah 3 jam berlalu akhir nya bel istirahat pun berbunyi pertanda semua siswa di perboleh kan untuk istirahat.
"rif...gue perhati'in dari kemarin kaya nya lo istirahat sendiri aja?"tanya torik sambil berdiri menghadap ke arah rifki yang sedang duduk di bangku.
"emm...iya nih gue orang nya susah adap tasi gitu...jadi ya gini aja sendiri"ucap rifki.
"udah dari pada lo gak ada temen mending lo ikut aja gue bareng sama teme-temen yang lain juga ke warung belakang...gimana?"ucap torik dan 6 teman-teman nya yang mulai mendekat ke arah rifki.
"emm...ok deh kalo gitu gue ikut"ucap rifki sambil beranjak dari bangku yang ia duduki.
gue sama temen-temen yang lain nya keluar meninggal kan kelas dan pergi menuju warung belakang, tempat yang tidak jauh dari sekolah.
"lo suka ngerokok?"tanya torik sambil mengeluar kan uang yang ada di kantung celana nya.
"emm..iya gue suka kok cuma gak terlalu sering sih"ucap rifki sambil sesekali memerhati kan situasi.
"ok..tunggu bentar gue mau beli dulu"ucap torik sambil berjalan menuju warung.
namun saat gue sedang memerhati kan situasi yang ada di warung, tiba-tiba ada yang menyentuh pundak gue dari samping.
"kenalin nama gue tio"sambil melantar kan tangan nya untuk bersalaman.
gue melihat ke arah samping dengan reflek.
"gue rifki..."sambil memberi kan sedikit senyuman kecil ke arah tio."nih rif ambil aja gak usah malu-malu"ucap torik sambil memberikan satu batang rokok filter yang baru saja ia buka.
"yaudah.. nih gue ambil ya satu"ucap rifki.
mereka pun asik bercanda tawa bersama saling bertanya satu sama lain hingga tidak terasa bel istirahat pun telah selesai,akhir nya gue putus kan agar menyudahi semua perbincangan untuk segera kembali ke dalam sekolah.
setelah 1 jam pelajaran berlalu ini lah kebahagiaan para pelajar di saat guru killer yang tidak bisa mengajar di karenakan ada rapat di ruang guru, hingga semua asik dengan kesenangan nya masing-masing di dalam kelas.
tapi sisi lain gue bingung tercampur canggung saat gue melihat ke arah teman-teman yang sedang asik bercanda dan saling berbincang sedangkan gue hanya sebatas menulis-nulis puisi dan melamun di bangku yang gue duduki, tidak ada yang bisa gue ajak satupun untuk mengobrol atau berkenalan.
di ujung sana seorang wanita putih,rambut yang halus,cantik,senyuman yang manis,tatapan yang sinis, sedang berjalan menuju ke arah bangku gue.
"maaf sebelum nya mengganggu,aku cuma mau menagih uang KAS aja yang minggu ini"
gue terkejut melihat ke arah sumber suara.
"emm...emmm...oh i...iya iya yang minggu sekarang ya"gue memberikan wanita itu uang untuk membayar KAS nya minggu ini yang belum gue lunasi.
wanita itu pun mencatat dengan satu buah buku dan satu buah pulpen yang ia genggam.
"nama lo rifki ya"ucap wanita itu.
"kok lo sakti bisa tau nama gue?"kata rifki sambil melanjut kan karya puisi nya yang ia tulis di selembar buku.
"gue bukan sakti...gue tau karna nama lo ada di sini"ucap wanita itu sambil menunjuk ke arah buku KAS yang bertulis kan daftar nama -nama siswa kelas X-PN.
"maaf gue terlalu banyak nonton film paranormal jadi masih agak ke bawa-bawa gitu suasana nya"ucap rifki dengan raut wajah yang datar menatap ke arah wanita itu.
tanpa sepatah kata saat wanita misterius itu selesai mencatat ia pun pergi ke belakang untuk menagih kembali siswa yang belum membayar uang KAS minggu ini.
"rif lo barusan bayar uang kas?"ucap willy sambil mengambil buku tulis yang ada di dalam tas nya.
"iya baru aja tadi gue bayar"ucap rifki sambil melihat ke arah buku tulis yang baru di buka oleh willy di dalam tas nya.
"santai aja kali gue aja belum bayar dari minggu yang lalu"ucap willy sambil mengerjakan soal di buku tulis.
"lo tau bendahara di kelas ini?"ucap rifki sambil melihat ke arah willy.
"lo juga tau kan kita di sini baru 1 minggu"ucap willy.
jawaban willy sih benar karna di sekolah ini gue baru satu minggu dan yang di katain danu juga ada benar nya.("mending lo cari lagi cewe yang spesial buat di sekolah biar lo gak kesepian")kata-kata itu selalu teringat di kepala gue.
lega akhir nya bel pun berbunyi pertanda semua siswa di perboleh kan untuk pulang,semua ke resahan dan ke bosanan kini terganti kan oleh ke bahagiaan,gue pun dengan cepat segera memberes kan buku-buku ke dalam tas,tapi saat gue baru meninggal kan ruangan kelas tersebut.....
"ini buku lo ketinggalan"ucap wanita misterius itu dengan memberikan 1 buah buku tulis lalu lekas pergi dari hadapan rifki.
"eh iya...m..ma..makasih ya"ucap rifki dengan nada yang teriak sambil melihat ke arah wanita itu yang perlahan mulai jauh dari tatapan nya.
bising terdengar suara kendaraan ber'roda 4 silih berlawanan arah di suatu jalan raya yang terletak di daerah koppo,menikmati cerah nya matahari kala sore yang perlahan tenggelam dan berhenti menerangi bumi.
pesan terkirim di dalam ponsel.
"lo dimana nu?gue ke rumah lo ya sekarang".setelah 30 menit gue menghabis kan waktu di jalan, karena dengan terpaksa gue pulang naik angkutan umum yang terkena macet saat arah pulang menuju rumah danu yang terletak di komplek sukares.
menyentuh bahu dari arah belakang.
"MAMPUSSS...LO!!!!"ucap danu dengan nada yang tinggi mirip seperti orang yang sedang berteriak.seketika suasana menjadi canggung dan sepi...................
KAMU SEDANG MEMBACA
DUNIA DUA REMAJA
Romanceselama 7 tahun mereka telah bersahabat,cerita dan pengalaman tentang cinta dan permasalahan telah mereka lalui,namun dalam perjalanan satu teman nya yang sial dan selalu gagal ia sulit menemukan cinta sesungguhnya.