Tiga.

25 7 3
                                    

25/10/19

Sejujurnya aku pernah mengabaikan diriku sendiri. Menganggap diriku adalah sampah yang bahkan tidak bisa didaur ulang kembali.

Sejujurnya aku pernah berharap diriku sebaiknya menghilang tanpa jejak dan kenangan. Menganggap diriku serpihan kaca pecah yang sudah tak ada gunanya.

Sejujurnya aku pernah ingin menyerah.

Tapi kau tau? kau membuatku memiliki alasan bahwa diriku bukan hal yang harus diabaikan..kau membuatku menarik ulang pemikiranku tentang sampah yang tidak bisa didaur ulang..kau membuatku untuk tak ingin hilang tanpa jejak.. Kau membuatku merasa seperti kristal yang tak ternilai harganya.

Tidak! Aku tidak ingin menyerah.
Aku tidak ingin menyerah untuk mencintai diriku sendiri dan membuatmu kecewa.

Terdengar memuakkan dan klise saat kubilang kaulah penyebab perasaan negatifku berubah. Tapi tenang saja, aku adalah satu-satunya fakta yang merasakannya.

Kini aku dengan bangga bisa berkata kalau aku berharga dan aku bisa dengan bangga mengatakan aku, diriku adalah yang terbaik di semesta ini :)

—Wideviia—

©StoryByW

JUST A WORDS FROM HEART-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang