Hujan dan Rindu

8 1 0
                                    

Teruntuk hujan  yang selalu kutunggu

Sendiri
Dengan irama sunyi yang terus bernyanyi
Kau dengar sorak-sorak  itu
Penantian setiap hari
.
Sepi yang mendekap
Detik yang berdetak
Malam yang jatuh
Waktu yang runtuh

Hujan..

Suaramu merdu
Tetap memenjara tubuh
.
Katamu Jakrta Bandung
Merindu tak bisa terbendung
.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 29, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PersimpanganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang