Part 5

193 8 1
                                    

Setelah kami mengahabiskan waktu di taman andy mengajak khaira pergi ke suatu tempat

Khaira berkali-kali bertanya andy akan membawanya kemana
Namun andy hanya terdiam dan pokus pada jalanan

"Kak ini kita mau kemana?" tanya khaira
"..."
"Kak ditanya malah diam"
"..."
"Ihss kakak nyebelin"

Setelah beberapa menit mereka pun tiba di mall DTC namanya Darmo the city(surabaya)

"Loh kak ngapain kesini?" tanya khaira
"Kakak mau beli sesuatu"
"Oh"
Andy mengangguk mengiyakan dan langsung merangkul pinggang khaira dan menuntunnya masuk kedalam mall

Andy dan khaira masuk ke toko baju muslimah
Entah apa yang ia lakukan disini tapi khaira hanya diam tanpa bertanya

Saat mereka berdua sudah memasuki toko baju andy langsung memanggil seorang pelayan yang bisa dibilang cantik dan sepertinya umurnya sama seperti andy

"Iya pak ada yang bisa saya bantu"
"Saya minta tolong pilihin gamis ukurannya samain sama mbak ini yang terbaik ya mbak bajunya dan jangan yang terlalu banyak motif" kata andy
Buat apa andy beli baju gamis sebanyak itu apa buat mamanya
Iya sih mamanya emang sering pakai pakaian tertutup
Tapi ukuran mamanya lebih tinggi dari khaira
Gak mungkin dong kakaknya kan dia gak punya kakak

Dan setelah pelayan itu memilih baju gamis ia langsung memberikannya ke andy
"Pak ini seperti permintaan bapak" kata pelayan
"Kamu suka?" tanya andy ke khaira
"Aku suka gamisnya sangat simpel" jawab khaira
"Mbak bungkus semuanya" kata andy
"Iya pak tunggu di kasir ya"
Andy mengangguk mengiyakan

Andy dan khaira menuju kasir sesuai perintah pelayan

"Kakak beli gamis sebanyak itu buat siapa?"
"Buat calon istriku" jawab andy
"Kakak punya calon lagi selain aku" kata khaira mengerucutkan bibirnya
"Gak,calon istriku itu cuma kamu" kata andy
"Bohong,terus gamis sebanyak itu buat siapa,kakak tau kan aku gak pernah pakai baju kayak gituan" kata andy
"Iya aku tau kamu gak pakai baju begituan tapi aku mau calon istriku itu pakai pakaian tertutup,karena aku gak suka melihat calon istriku memamerkan auratnya" kata andy
Entah perasaan khaira begitu terharu karena ia menemukan calon imam yang begitu soleh bahkan dia menuntun khaira untuk menuju jalan ALLAH
Dan gak sengaja air mata khaira terjatuh
"Kamu kok nangis" kata andy sambil menangkup pipi khaira
"Aku sayang kamu kak"
"Aku juga sayang kamu" kata andy sambil memeluk khaira

"Pak semuanya totalnya xxxx"
"Ini mbak" kata andy sambil memberikan beberapa lembar uang berwarna merah
"Uangnya pas ya pak"
"Iya mbak makasih" kata andy

Setelah mereka keluar dari toko baju,khaira mengajak andy ke toko sepatu

"Kak yang mana?" kata khaira sambil mengangkat sepatu kets berwarna putih+pink dan putih+biru
"Kakak suka yang ini" kata andy sambil mengambil sepatu spot berwarna putih+biru
"Ya udah aku ambil ini" kata khaira
"Ya udah bawa ke kasir"
Khaira mengeleng
"Kenapa?"
"Pingin yang lain juga" jawab khaira
Andy hanya terseyum tanpa menjawab
"Kok senyum" kata khaira
"Ambil aja,semua yang kamu suka termasuk hati kamu" kata andy
"Gombal"
"Boleh gak" lanjut khaira
"Apa sih yang gak boleh buat kamu" jawab andy
"Beneran"
Andy mengangguk mengiyakan

Setelah mereka menghabiskan waktunya untuk berbelanja
Ya walau khaira aja yang belanja

Kini mereka sedang berada di restoran mall

"Kak"
"Kenapa?" jawab andy yang masih mengengam tangan khaira
"..."
"Kok diam"
"Gak jadi" kata khaira malu malu
Mungkin dia kehabisan topik bicara
"Khai"
"Kenapa kak?" tanya khaira
"Kamu serius sama hubungan kita"
"Kakak gak percaya sama aku" kata khaira memalingkan wajahnya namun andy menangkup pipinya untuk kembali memandangnya
"Aku percaya,tapi-" kata andy terpotong karena khaira membungkam mulutnya
"Denger kak,emang kakak bukan cinta pertama ku tapi insyaallah cintaku ke kakak selamanya dan jika kita berjodoh aku sangat senang kak karena aku dapat imam yang beriman seperti kakak" kata khaira
"Aku sayang kamu" kata andy sambil menyium tangan khaira
Khaira tersenyum
"Kok gak jawab perkataanku"
"Yang mana?" tanya khaira
"Terserah deh" khaira tersenyum melihat andy ngambek karena selama ini khaira gak pernah lihat andy ngambek
"I love you to" jawab khaira
Cup
Andy menyium kening khaira

Teruntuk GURUkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang