Sekali lagi ponsel rama berdering,lagi lagi karna wanita yang pernah bersamanya tempo hari kini sudah ratusan pesan masuk darinya namun rama masih juga enggan untuk membacanya.rama juga sudah tau apa isinya,apalagi kalau bukan keluhan wanita itu padanya.
"Ayok cabut" ucap rama pada doni temannya.
"Mau kemana gengs?,mager gue,rebahan bentar nape" ucap doni yang masih bergolek di tempat tidur rama
"Suntuk gue" ucapnya datar.
"Dia lagi?" tanya doni pelan
"Dah ah,males gue" ucapnya sedikit kesal
"Ati ati karma woi" ucapnya sambil bangkit dan meninggalkan rama yang masih terduduk di tempat tidur.
Kali ini rama mengencangkan motornya sekencang kencangnya seakan dia ingin mengajak doni,doni yang melihatnya hanya bisa mengangguk.
'Gembel jalanan,uda bau tanah' gumam doni pelan.
"WOII TUNGGUIN,NGEGAS BANGET ANJAY"
teriak doni yang berusaha mendahului rama,namun tak kunjung dihiraukan.
"WOI ADA CEWEK CANTIK,LUAN AJA YA!"
gertaknya sekali lagi agar rama membalik,dan benar rama langsung membalik."Mana,mana?" tanya rama sambil mencari cewe cantik yang disebutkan doni
"Mana ram?mana?" tanya doni berpura pura idiot seperti anak polos nan autis
"Bgst" ucapnya sambil menunjang kaki doni kesal
"Makanya jangan kaya gembel kenceng kenceng" balas doni sambil tertawa kecil
"Gue gamau nyakitin dia,tapi di slalu gini,bingung gue" keluhnya sambil mendudukkan dirinya di keretanya itu
"Kenapa lo ga berusaha buka hati lo lagi?" tanya doni pelan.
"Ga ada lagi don" ucap rama pelan
"Kayaknya masih ada,gue liat mata lo masi beda ram,mah sampe kapan lo kayak gini?"
Ucap doni menggertak."Gue ga bisa,ga bisa nyakitin dia lebih lebih lagi" ucapnya pelan
"Lo pasti tau harus gimana" ucap doni sambil menepuk bahu rama pelan
"Ayok cabut" ajak doni sambil menggas motornya itu.
Medan 24 november 2017,
'Hari ini pasti kak bintang datang lagi,gue harus pake baju bagus pas penjas nanti'Dia melirik baju sweater berwarna merah,itu baju kesukaannya.
'Ga mungkin ini,gila aja orang olahraga gue pake sweater'
Dia masih sibuk memilih baju olahraga yang pas dan bagus untuk dia kenakan nanti dan ia tertarik ke baju biru muda berkera yang sangat cocok untuk kulit putihnya
'Well,it's pretty good,okay"
Dia memasukkan bajunya kedalam tasnya dan bersiap untuk pergi ke sekolahnya
.
..
.
"ENIBADI HOM..WOI BUKAIN!" triak joanna yang masih berdiri di depan rumah christy sementara christy tak kunjung membukakan pintu karna suara tv nya yang terlanjur kencang"ga ada cara lain" ucapnya sambil berjalan menuju jendela dan membuka celah sedikit di jendalanya dan melambaikan tangannya agar christy peka bahwa dia sudah datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
BEST PART
Teen Fictionkau adalah teka teki yang takkan pernah usai kau adalah penantian yang tanpa ada akhir kau adalah pertanyaan yang tak ada jawabnya bagai jarum tajam yang menusuk kebisuanmu sangat merasuk tatapan mata dinginmu piluh aroganmu membuatku membeku kau lu...