Saudara kesayangan

5.3K 266 32
                                    


Bobobiboy dkk adalah milik monsta,saya hanya meminjam karakternya saja, cerita ini asli 100 persen punya saya

Rate = T
13+

Enjoy yah, have fun selamat membaca

===

"kak hali, liat kak gempa gak?"tanya solar
"gak"jawab halilintar datar
"emang gempa ke mana? "tanya taufan penasaran
"iya gak biasanya kak gempa keluar rumah,kalau ke luar paling ke kedai atau gak ke supermarket "ucap blaze
"nah tu lo tau"ucap hali
"yah... Padahal thorn mau minta tolong sama kak gempa"sendu thorn
"kok lo ga bantuin gempa sih"tanya taufan
"gue udah maksa ikut bantuin dia, dianya aja yang gak mau di bantu bilangnya takut repot"balas halilintar takut di anggap kakak tidak sayang adik

"kebiasaan kak gempa padahal kalau kita ada masalah dia yang paling repot"ucap ice
Duduk di sofa
"iya bener inget gak gue waktu itu dimarahin habis habisan gara gara bolos sekolah,ih serem banget gak mau lagi deh buat dia murka"ucap blaze dengan nada seram
"eh tapi kalian tau kan kalau misalnya kita buat salah kak gempa pasti marah banget.. Banget!! "ucap taufan ikut pembicaraan mereka
"hn.. Ya"ucap halilintar mengigat dia juga pernah mendapatkan hadiah sayang dari adiknya itu.
"kakak lagi gibah nih emang ga apa apa? "tanya thorn polos
"hehe... Santai aja thorn kita cuma buka buka aib aja"ucap blaze dengan tampang polos


"tapi kalian inget gak waktu itu kita pernah buat salah terus kak Gempa-"ucapan ice terpotong
"oh iya gue inget waktu itu kak gempa hukum kita beda banget"ucap solar
"hah yang mana? "tanya taufan
"waktu itu kak,kalau gak salah sebulan yang lalu....


===

"kalian"ucap gempa dengan nada kecewa

Bagaimana tidak jika 1 atau 2 saudaranya gempa masih bisa sabar dia paling hanya akan memarahi, dan menghukumnya, tapi ini langsung ke6 saudaranya kecuali dirinya sama sama mendapat masalah di sekolah

Blaze,dan taufan ketahuan bolos sekolah,halilintar dan solar terlibat perkelahian dengan adik kelas, dan ice juga thorn mereka terlambat mengumpulkan tugas,dan itu membuat mereka mendapat nilai 0.

Gempa selaku ketua osis tentu saja mengetahui, dia benar benar kaget dan bingung apa yang harus dia lakukan,wajahnya tampak kecewa....sangat kecewa. "kalian... Aku kecewa.. Sangat kecewa! "lirih gempa,hampir saja air matanya lolos dari sudut matanya, tapi dia segera menghapusnya dia tidak mau menangis untuk hal ini. "jika itu mau kalian terserah!...
Aku tidak akan peduli dengan kalian lagi,ibu terserah ibu hukum saja mereka aku tidak peduli lagi!!"ucap gempa lirih dan tegas, dan berlalu pergi,dan pada akhirnya mereka di hukum membersihkan lapangan sekolah.

"ini gara gara lo, gue bilang apa pasti ketahuan"kesal blaze, "ko lo nyalahin gue mau gimana lagi kalau gak kan mereka gak bisa nyelesai tugasnya!"balas taufan,
"udah gak usah saling nyalahin,pokoknya jelasin dulu aja ke kak gempa yang sebenarnya dulu!"ucap solar kesal
"hiks.. Ini salah thorn ya"tangis thorn
"enggak thorn salah gue aja gak bisa lawan mereka"ucap ice menenangkan thorn

===

"ya iyalah gimana gak kecewa coba, ini semuanya , gimana gak kesel, mana gue juga ikut di hukum lagi"kesal solar
"ya gue mah gak peduli hukumannya karna kalian tau siapa yang menunjukan hukuman sebenarnya"ucap ice dingin
"iya gue tau hukuman sesimpel itu bisa bikin kita jera coba, hebat juga"ucap taufan yang mulai ingat
"eh tunggu gue lupa bagian pas kita di hukum,gimana ceritanya? "ucap blaze
"parah lo kak bisa sampe lupa,lo gak inget hukuman yang kak gempa kasih yang itu lo..... "solar melanjutkan ceritanya

Ikatan Persaudaraan (oneshoot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang