" Ada dia aku bertahan hidup "
Jam menunjukan pukul 10.00 pagi , suara bel istirahat berbunyi dan suara riungan anak-anak mulai terdengar .
" ayo pril istirahat kita makan dikantin , gue yang traktir hari ini " Adit ngajak gue .
" engga deh , gue lagi pengen dikelas aja . lo duluan makan sana ". gue menolak adit
" okay gue duluan , tapi gue akan bawain somay kesukaan lo nanti ". adit sambil megang pala gue .
yang pengen gue lakuin hari itu adalah diam dan diam , gue masih belum terima kenyataan yang gue alami semalam . berat mungkin , tapi gue rasa ini belum saat nya gue menyerah gitu aja dengan keadaan .
" aduhhhh ". ada sesuatu yang dilempar kearah gue
" upss soryy , sengaja . abisannya lo ngerusak pemandangan aja ". cindy.
" lo kalo cari masalah jangan sekarang deh , gue lagi gak mood buat ribut sama lu". gue yang akhirnya bangun dari kursi
" kenapa ? lo ga suka , kalo lu ga suka ya lo keluar aja sana ". cindy dengan tawanya
gue bangun dan berjalan keluar kelas dengan tatapan merunduk tak perdulikan omongan sekitar
( gubraakkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk)
" upss sory , lo ga punya mata ya ? masa kaki gue segede itu gak keliatan si ". cindy dan teman-teman nya hanya tertawa ngeliat gue jatuh ke lantai karna kaki nya .
" HEH APA-APAAN KALIAN SEMUA ". Adit dateng
" udah dit gue gapapa , gue lagi males ngurusin cewek kecentilan kaya cindy . cabut aja". gue nahan adit buat ambil tindakan
" lo seriusan gapapa ? tangan lu luka kita ke UKS aja ". adit
" santay , gapapa ini luka kecil doang ". gue
sambil membantu gue bangun gue sama adit berjalan kelorong kelas menuju UKS . hari ini dokter di UKS tidak ada . alhasil adit yang ngobatin luka di tangan gue .
( lo manis kalo lagi kaya gini dit ) dalam hati.
" jangan liatin gue kaya gitu , nanti naksir loh ". adit
" apaan si , siapa yang ngeliatin lo ". gue melting
" ini cuma dikasih betadin udah gapapa ko , tapi tadi lo seriusan gak di apa-apain kan sama cindy dan yang lain nya ". adit terus bertanya keadaan gue
" kenapa lo sampe sekhawatir ginni sama gue dit?". tanya gue
" udah kewajiban gue jagain lo prill .. gue gamau lu sampe kenapa-kenapa ." adit jawab .
" kewajiban apaa maksud lo ?". tanya gue lagi
" hemmm udah lu istirahat aja disini , gue bakal temenin lu ". adit semakin memperlakukan gue dengan manis . mungkin kalo gak ada adit gue udah ga ada di dunia dan nyerah gitu aja .
" dit pliss tetep disamping gue sampai kapanpun yah". tiba-tiba kata itu keluar dari mulut gue.
adit cuma tersenyum sambil pegang tangan gue dan mengaggukan kepala nya .
THANK YOU EVERYDAY DIT , LU KASIH WARNA SEDIKIT DI HIDUP GUE YANG PENUH DENGAN WARNA HITAM DAN ABU-ABU
YOU ARE READING
BEBAS
RandomPerjalanan seorang cewek yang ingin kebebasan. dengan keadaan keluarga yang broken home dan orang tua yang akhirnya cerai dia memilih untuk memulai hidupnya sendiri .
